oleh suatu tes dan seberapa cermat hasil pengukurannya. Uji validitas di dalam penelitian ini menggunakan validitas isi. Validitas isi merupakan
suatu fungsi yang menunjukkan seberapa baik skala item-item telah cukup representatif mencerminkan suatu konsep Noor, 2011.
Pada dasarnya validitas isi diperoleh melalui penilaian seorang pakar atau ahli terhadap kesesuaian antara bagian-bagian tes dan
konstruk yang diukur Supratiknya, 2014. Pengujian validitas isi di dalam penelitian ini dilakukan oleh profesional judgement dalam hal ini
oleh dosen pembimbing skripsi.
2. Seleksi item
Seleksi item dalam penelitian ini menggunakan parameter daya diskriminasi item. Daya diskriminasi item adalah sejauh mana item
mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan tidak memiliki atribut yang diukur. Item yang berdaya beda
tinggi merupakan item yang dapat membedakan subjek yang bersikap positif dan subjek yang bersikap negatif Azwar, 2009.
Azwar 2011 menyatakan bahwa semakin mendekati 1,00 maka semakin tinggi daya beda item. Sebaliknya, jika koefisien korelasi
semakin mendekati -1,00 maka daya beda item semakin rendah atau dapat dikatakan bahwa item tersebut dianggap tidak baik. Jika koefisien
bernilai negatif -, maka item tersebut dianggap sangat buruk dan tidak cocok dengan fungsi alat ukur sehingga harus dibuang.
Sebagai kriteria pemilihan item berdasar korelasi item total, digunakan batasan ≥ 0,30. Semua item yang mencapai koefisien minimal
0,30 daya pembedanya dianggap memuaskan. Sebaliknya, jika item memiliki koefisien kurang dari 0,30 maka item tersebut dinyatkan tidak
sahih dan harus dibuang Azwar, 2011. Item yang sudah diuji-cobakan dapat dilihat pada tabel 5 dan 6.
Berdasarkan seleksi item yang mengacu pada koefisien korelasi item total, maka sebanyak 22 item dinyatakan gugur dari total 50 item yang
diuji-cobakan. Item yang gugur memiliki nilai koefisien korelasi item total r
ix
di bawah 0,30. Namun, untuk mendapatkan nilai yang diukur dari tiap aspek, maka dilakukan penyetaraan jumlah item di tiap aspek.
Setiap aspek terdiri dari 10 item, oleh karena itu dipilih item-item terbaik di tiap aspek. Item-item yang gugur dan mempunyai nilai terendah
setelah seleksi item ditandai dengan angka yang dicetak tebal.
Tabel 5 Persebaran Skala Persepsi Terhadap Kompensasi
Setelah Analisis dan Seleksi Item
No Aspek
Komponen Item dan Nomor Item Jumlah
Favorable Unfavorable
1. Aspek Kognitif
1,2,3,4,5 6,7,8,9,10
6 2.
Aspek Afektif 11,12,13,14,15
16,17,18,19,20 6
3. Aspek Konatif
21,22,23,24,25 26,27,28,29,30
6 Total
18 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI