Kegiatan Pembelajaran 1
22
G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut
Setelah mengerjakan Tes Formatif 2, Cocokkan jawaban Saudara dengan kunci
jawaban Tes Formatif 2, yang terdapat di bagian akhir modul ini. Hitunglah jumlah jawaban yang benar, kemudian gunakan rumus di bawah ini untuk
mengetahui tingkat penguasaan Saudara terhadap materi kegiatan belajar 2. Rumus :
Jumlah jawaban yang benar Tingkat penguasaan =
x 100 10
Arti tingkat penguasaan yang Anda capai:
90 – 100 = baik sekali
80 – 89 = baik
70 – 79 = cukup
70 = kurang
Jika tingkat penguasaan Saudara minimal 80, maka Saudara dinyatakan berhasil dengan baik, dan Saudara dapat melanjutkan untuk mempelajari Modul
PKB Guru PJOK Grade 5. Sebaliknya, bila tingkat penguasaan Saudara kurang dari 80, silakan pelajari kembali uraian yang terdapat dalam subunit
sebelumnya, khususnya pada bagian yang belum Saudara kuasai dengan baik, yaitu pada jawaban Saudara yang salah.
PJOK SMP KK E
23
Kegiatan Pembelajaran 2 : Analisis KD Mata Pelajaran PJOK
A. Tujuan
Memiliki kecakapan dalam mengelola pembelajaran mengacu pada konsep keilmuan pendukung PJOK secara profesional serta memiliki tanggung jawab
personal dan sosial sebagai tauladan bagi peserta didik dan masyarakat sesuai dengan kebijakan yang berlaku, serta menanamkan penguatan pendidikan
karakter dalam setiap langkah-langkah pembelajaran
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menjelaskan Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator PJOK di SMP
2. Mengembangan Indikator Pencapaian Kompetensi Sesuai Gradasi
Kompetensi 3. Mengidentifikasikan pemilihan Materi Sesuai Indikator Pencapaian
Kompetensi
C. Uraian Materi
1. Kompetensi Inti
Dalam usaha mencapai Standar Kompetensi Lulusan sebagaimana telah ditetapkan untuk setiap satuan dan jenjang pendidikan, penguasaan
kompetensi lulusan dikelompokkan menjadi Tingkat Kompetensi Pendidikan Dasar
dan Tingkat Kompetensi
Pendidikan Menengah.
Tingkat Kompetensi menunjukkan tahapan yang harus dilalui untuk mencapai
kompetensi lulusan yang telah ditetapkan dalam Standar Kompetensi Lulusan.
Kegiatan Pembelajaran 2
24
Tingkat Kompetensi merupakan kriteria capaian Kompetensi yang bersifat generik yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada setiap jenjang pendidikan
dalam rangka pencapaian Standar Kompetensi Lulusan. Tingkat Kompetensi dikembangkan berdasarkan kriteria; 1 Tingkat
perkembangan peserta didik, 2 Kualifikasi kompetensi Indonesia, 3 Penguasaan kompetensi yang berjenjang. Selain itu Tingkat Kompetensi juga
memperhatikan tingkat kerumitankompleksitas kompetensi, fungsi satuan pendidikan, dan keterpaduan antar jenjang yang relevan. Untuk menjamin
keberlanjutan antar jenjang, Tingkat Kompetensi dimulai dari Tingkat Kompetensi Pendidikan Anak Usia Dini. Berdasarkan pertimbangan di atas,
Tingkat Kompetensi dirumuskan sebagai berikut Rumusan Kompetensi inti menggunakan notasi berikut ini.
Tabel 2. Tingkat Kompetensi dan Jenjang Pendidikan
No Tingkat Kompetensi
Jenjang Pendidikan
1 Tingkat Pendidikan Anak
TKRA catatan: standar Isi TKRA 2
Tingkat Pendidikan Dasar SDMISDLBPaket A
SMPMTsSMPLBPaket B 3
Tingkat Pendidikan Menengah SMAMASMALBPaket C
Bloom Taxonomy mengkategorikan capaian pembelajaran menjadi tiga domain, yaitu dimensi pengetahuan yang terkait dengan penguasaan
pengetahuan, dimensi sikap yang terkait dengan penguasaan sikap dan perilaku, serta dimensi ketrampilan yang terkait dengan penguasaan
ketrampilan. Dimensi pengetahuan diklasifikasikan menjadi faktual, konseptual,
prosedural, serta metakognitif yang penguasaannya dimulai sejak Tingkat Pendidikan Dasar hingga Tingkat Pendidikan Menengah.
Menurut structure of Observed Leaarning Outcome SOLO Taxonomy ada lima tahap yang dilalui oleh peserta didik untuk menguasai suatu
pengetahuan, yaitu
tahah pre-struktural, uni-struktural,
multi-struktural, relasional dan abstrak yang diperluas. Kelima tahap ini dapat disederhanakan