sumber belajar. Melalui penggunaan berbagai sumber itu diharapkan kualitas pembelajaran akan semakin meningkat.
Berkaitan dengan penelitian ini media yang digunakan berupa hand out, jobsheet, dan benda jadi blaser.
7 Evaluasi
Menurut Wina Sanjaya 2006:59 evaluasi merupakan komponen terakhir dalam pembelajaran. evaluasi bukan saja
berfungsi untuk melihat keberhasilan siswa dalam proses pembelajaran, tetapi juga berfungsi sebagai umpan balik bagi
guru atas kinerjanya dalam pengelolaan pembelajaran. Melalui evaluasi kita dapat melihat kekurangan dalam
pemanfaatan berbagai komponen sistem pembelajaran. menentukan dan menganalisis semua komponen pembelajaran
akan dapat membantu kita dalam memprediksi keberhasilan proses pembelajaran. Berkaitan dengan penelitian ini evaluasi
kompetensi menjahit busana tailoring dinilai dari aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Aspek kognitif diukur dengan
menggunakan tes, aspek afektif melalui lembar observasi,dan aspek psikomotor melalui tes unjuk kerja.
c. Pembelajaran yang Efektif dan Efisien
Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kata efektif berarti ada efeknya akibatnya, pengaruhnya, kesannya. Sedangkan definisi dari
kata efektif yaitu suatu pencapaian tujuan secara tepat atau memilih
tujuan-tujuan yang tepat dari serangkaian alternatif atau pilihan cara dan menentukan pilihan dari beberapa pilihan lainnya. Efektifitas bisa
juga diartikan sebagai pengukuran keberhasilan dalam pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan. Misalnya jika suatu pembelajaran
dapat selesai dengan pemilihan cara-cara yang sudah ditentukan, maka cara tersebut adalah benar atau efektif.
Sedangkan arti kata efisien menurut kamus besar bahasa Indonesia yaitu tepat atau sesuai untuk mengerjakan menghasilkan
sesuatu dengan tidak membuang-buang waktu, tenaga, biaya, mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat, berdaya guna,
bertepat guna. Sedangkan efisiensi adalah penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian hasil yang optimum. Efisiensi
menganggap bahwa tujuan-tujuan yang benar telah ditentukan dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk mencapai
tujuan tujuan tersebut. Efisiensi hanya dapat dievaluasi dengan penilaian-penilaian relatif, membandingkan antara masukan dan
keluaran yang diterima. Misalnya suatu pekerjaan dapat dikerjakan dengan cara A dan cara B. Untuk cara A dapat dikerjakan selama 1
jam sedangkan cara B dikerjakan dengan waktu 3 jam. dengan begitu dengan cara A cara yang benar baru bisa dikatakan cara yang efisien
bila dibandingkan dengan cara B. http:pusatbahasa.diknas.go.idkbbiindex.php
Menurut Jamal 2011:93 pembelajaran yang efektif adalah guru dapat menyampaikan tujuan pembelajaran dan siswa mencapai
kompetensi yang diharapkan. Efisien dapat berarti bekerja secara tepat atau sesuai untuk menghasilkan sesuatu dengan pengeluaran usaha dan
biaya yang kecil, tanpa membuang uang atau usaha atau waktu. Efisiensi merupakan perbandingan terbaik antara suatu kegiatan dan
hasilnya. Pembelajaran yang efektif dan efisien ini harus mencakup
Standar Kompetensi SK, Kompetensi Dasar KD, dan Standar Kompetensi Lulus SKL dengan harapan siswa dapat meresap semua
materi yang disampaikan oleh guru.
Dari penjelasan diatas, maka pada pelaksanaan pembelajaran yang efektif dan efisien adalah hal yang sangat penting dalam suatu
pembelajaran, dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat tanpa membuang waktu, tenaga dan biaya yang diterapkan sehingga
mencapai tujuan pembelajaran dengan baik. Oleh karena itu dalam meningkatkan kompetensi menjahit busana tailoring dibutuhkan model
pembelajaran yang efektif dan efisien. http:aniknhy83.blogspot.com2010pembelajaran-efektif-dan-
efisien
3. Model Pembelajaran