Pada Tabel 4.10 terlihat bahwa nilai tolerance dari variabel komunikasi organisasi dan kepuasan kerja adalah 0,538 0,1 dan nilai VIF adalah 1,860
5 yang artinya tidak terjadi masalah multikolinearitas pada masing-masing variabel bebasnya.
4.2.4 Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel bebas komunikasi organisasi dan kepuasan kerja terhadap
variabel terikat prestasi kerja karyawan PT. PLN Persero Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Sektor Medan. Analisis dilakukan dengan menggunakan
bantuan program SPSS dengan menggunakan metode enter. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas mempunyai pengaruh positif dan
signifikan terhadap variabel terikat.
Tabel 4.11 Metode
Enter
Variables EnteredRemoved
a
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 Kepuasan_Kerj
a, Komunikas_Org
anisasi
b
. Enter
a. Dependent Variable: Prestasi_kerja b. All requested variables entered.
Sumber: Hasil Penelitian, 2013 data diolah Tabel 4.11 menunjukkan variables entered removed menunjukkan hasil
analisis statistik deskriptif yaitu sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
a. Variabel yang dimasukkan kedalam persamaan adalah variabel bebas yaitu Komunikasi Organisasi X1 dan Kepuasan kerja X2
b. Tidak ada variabel bebas yang dikeluarkan removed c. Metode yang digunakan untuk memasukkan data yaitu metode enter.
Tabel 4.12 Hasil Regresi Linier Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
18.271 4.029
4.534 .000
Komunikasi_Organ isasi
.702 .173
.397 4.060
.000 Kepuasan_Kerja
.381 .089
.419 4.290
.000 a. Dependent Variable: Prestasi_kerja
Sumber: Hasil Penelitian, 2013 data diolah Persamaan Regresi Linier Berganda dapat diperoleh dari Tabel 4.12
sebagai berikut:
Y= a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ e = 18,271+0,702X
1
+0,381X
2
+e
Dimana: Y = Prestasi Kerja
a = Konstanta
X
1
= Komunikasi Organisasi X
2
= Kepuasan Kerja e
= Variabel Pengganggu standard error Interpretasi model:
Universitas Sumatera Utara
1. Konstanta a = 18,271 menunjukkan nilai konstan, jika nilai variabel bebas komunikasi organisasi dan kepuasan kerja = 0 maka prestasi kerja
Y akan sebesar 18,271 2. Variabel komunikasi organisasi sebesar 0,702 menunjukkan bahwa
variabel komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja Y. Dengan kata lain, jika variabel komunikasi organisasi
ditingkatkan sebesar satu satuan maka prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,702.
3. Variabel kepuasan kerja sebesar 0,381 menunjukkan bahwa variabel kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja
Y. dengan kata lain, jika variabel kepuasan kerja ditingkatkan sebesar satu satuan maka prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,381.
4.2.5 Pengujian Hipotesis 1.