4.  Lingkungan Sekolah Lingkungan  Sekolah  adalah  semua  kondisi  dalam  lembaga
pendidikan  formal  meliputi  hal-hal  yang  mempengaruhi  tingkah  laku siswa yang terdiri lingkungan fisik sekolah seperti lingkungan kampus,
sarana dan prasarana belajar yang ada, sumber-sumber belajar, media belajar,  serta  lingkungan  sosial  yang  menyangkut  hubungan  siswa
dengan  teman-temannya,  guru-gurunya  serta  staf  sekolah  yang  lain. Indikator  untuk  mengukur  Lingkungan  Sekolah  dalam  penelitian  ini
adalah  metode  mengajar,  kurikulum,  relasi  guru  dengan  siswa,  relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, dan waktu sekolah.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan kuesioner angket.
1.  Dokumentasi “Dokumentasi  merupakan  suatu  cara  mengumpulkan  data  mengenai
hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, agenda, dan sebagainya
” Suharsimi Arikunto, 2013: 274. Data yang diperoleh dengan metode dokumentasi ini adalah data Prestasi Belajar
Mata  Pelajaran  Aktiva  Tetap  yang  dilihat  dari  rata  rata  nilai  ulangan harian  pada  bulan  Oktober-November  2016,  nilai  UTS,  dan  UAS
semester gasal tahun ajaran 20162017.
2.  Metode Kuesioner Angket Menurut  Sugiyono  2015:199
“Kuesioner  merupakan  teknik pengumpulan  data  yang  dilakukan  dengan  cara  memberi  seperangkat
pertanyaan  atau  pernyataan  tertulis  kepada  responden  untuk dijawabnya.  Kuesioner  dapat  berupa  pertanyaanpernyataan  tertutup
atau  terbuka,  dapat  diberikan  kepada  responden  secara  langsung  atau dikirim melalui pos atau internet
”. Dalam penelitian ini angket berupa pernyataan tertutup dan dalam
memperoleh data dilakukan dengan menyebar angket  secara langsung kepada  responden.  Angket  digunakan  untuk  mengukur  variabel  bebas
yaitu,  Motivasi  Belajar,  Status  Sosial  Ekonomi  Orangtua,  dan Lingkungan  Sekolah.  Sebagai  pengumpul  data  primer  yaitu  Motivasi
Belajar, Status Sosial Ekonomi Orangtua, dan Lingkungan Sekolah.
G. Instrumen Penelitian
Adapun  langkah-langkah  yang  dilakukan  dalam  menyusun  instrumen penelitian adalah sebagai berikut:
1.  Membuat kisi-kisi instrumen Sugiyono 2015: 148, mendefinisikan instrumen penelitian sebagai
“suatu alat  yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati
”.  Angket yang dipergunakan dalam bentuk angket tertutup, yaitu angket yang telah dilengkapi dengan alternatif jawaban,
sehingga  responden  tinggal  memilih  salah  satu  jawaban  yang  telah disediakan.  Penetapan  skor  instrumen  menggunakan  skala  bertingkat
dengan memberikan skor 1 sampai dengan 4 pada setiap pernyataan, dan memiliki  4  pilihan  jawaban  agar  responden  menyatakan  secara  tegas
jawabannya.  Alternatif  jawaban  yaitu  Sangat  Setuju  SS,  Setuju  S, Tidak  Setuju  ST,  dan  Sangat  Tidak  Setuju  STS,  skor  untuk  setiap
pernyataan  positif  +  adalah  4-1,  sedangkan  skor  untuk  setiap pernyataan negatif - adalah 1-4.
Tabel 2. Skor Alternatif Jawaban
Untuk angket Satus Sosial Ekonomi Orangtua disediakan 4 alternatif jawaban  untuk  setiap  pernyataan.  Pemberian  skornya  yaitu:  skor  1
untuk jawaban A, skor 2 untuk jawaban B, skor 3 untuk jawaban C, dan skor 4 untuk jawaban D.
Data  penelitian  ini  terdapat  instrumen  untuk  mengukur  Motivasi Belajar,  Status  Sosial  Ekonomi  Orangtua,  dan  Lingkungan  Sekolah.
Untuk menyusun instrumen terlebih dahulu dilakukan penentuan kisi- kisi.  Kisi-kisi  angket  disusun  berdasarkan  indikator  untuk  masing-
masing variabel penelitian. Adapun  kisi-kisi  angket  dalam  pembuatan  instrumen  penelitian
untuk variabel bebas Motivasi Belajar adalah sebagai berikut: Alternatif Jawaban
Skor untuk pernyataan Positif
Negatif Sangat Setuju
4 1
Setuju 3
2 Tidak Setuju
2 3
Sangat Tidak Setuju 1
4
Tabel 3. Kisi-kisi Instrumen Variabel Motivasi Belajar Variabel
Indikator Nomor Item  Jumlah
Motivasi Belajar
1.  Tekun menghadapi Tugas 1,2,3,4,5
5 2.  Ulet menghadapi kesulitan
6,7,8,9 4
3.  Menunjukkan minat
terhadap bermacam-
macam masalah
untuk orang dewasa
10,11,12,13 4
4.  Lebih sering
bekerja mandiri
14,15,16 3
5.  Cepat  bosan  pada  tugas- tugas yang rutin
17,18 2
6.  Dapat mempertahankan
pendapatnya. 19,20,21
3 7.  Tidak  mudah  melepaskan
hal yang sudah diyakini. 22,23,24,25
4 8.  Senang
mencari dan
memecahkan soal. 26,27
2 Jumlah
27 Pernyataan negatif
Instrumen Variabel Motivasi Belajar dimodifikasi dari instrumen yang pernah dikembangkan oleh Dwi Handari 2015.
Untuk kisi-kisi angket dalam pembuatan instrumen penelitian untuk varibel bebas Status Sosial Ekonomi Orangtua adalah sebagai berikut:
Tabel 4. Kisi-kisi Instrumen Variabel Status Sosial Ekonomi Orangtua Variabel
Indikator Nomor
Item Jumlah
Status Sosial
Ekonomi Orangtua
1.  Pendidikan 1,2
2 2.  Penghasilan
3,4 2
3.  Pemilikan Barang Berharga 5,6,7,8
4 4.  Kekuasaan atau Jabatan
Sosial di Masyarakat 9,10
2 Jumlah
10 Instrumen Variabel Status Sosial Ekonomi Orangtua dimodifikasi dari
Instrumen yang pernah dikembangkan oleh Rani Maghfiroh 2014.
Untuk kisi-kisi angket dalam pembuatan instrumen penelitian untuk variabel bebas Lingkungan Sekolah adalah sebagai berikut:
Tabel 5. Kisi-kisi Instrumen Variabel Lingkungan Sekolah Variabel
Indikator Nomor
Item Jumlah
Lingkungan Sekolah
1.  Metode mengajar 1,2,3
3
2.  Kurikulum 4,5
2
3.  Relasi guru dengan siswa
6,7,8
3
4.  Relasi siswa dengan siswa
9,10,11
3
5.  Disiplin sekolah 12,13,14
3
6.  Alat Pengajaran 15,16,17
3
7.  Waktu Sekolah 18,19,20
3
Jumlah
20
Pernyataan negatif Instrumen  Variabel  Lingkungan  Sekolah  dimodifikasi  dari  instrumen
yang pernah dikembangkan oleh Afida Salsabila 2015.
H. Uji Coba Instrumen