Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

15. 29 16. 31 10. 19 11. 21 Faktor Penyebab Terjadinya Alih Kode Penutur Mitra tutur Peralihan topik Perubahan situasi Dari gambar 2 dan gambar 3 ditafsirkan bahwa terdapat 52 data alih kode 45 dan 63 data campur kode 55. Alih kode terbagi ke dalam dua bentuk, yakni 50 data merupakan alih kode internal 50.43 dan 2 data merupakan alih kode eksternal 2.2. Selanjutnya, campur kode terbagi ke dalam dua bentuk, yakni 45 data merupakan campur kode internal 45.39 dan 18 data merupakan campur kode eksternal 18.16. Alih kode internal merupakan bentuk paling dominan yang ditemukan dalam interaksi tuturan antara penyiar dan pendengar radio di Cirebon. Gambar 4. Grafik faktor penyebab terjadinya alih kode Dari gambar 4 ditafsirkan bahwa terdapat 52 data alih kode yang ditemukan, masing-masing terbagi ke dalam empat faktor penyebab terjadinya alih kode. Alih kode yang disebabkan karena penutur ditemukan 15 data 15.29, karena mitra tutur ditemukan 16 data 16.31, karena peralihan topik ditemukan 10 data 10.19, dan karena perubahan situasi ditemukan 11 data 11.21. Faktor dominan yang ditemukan dalam peristiwa alih kode antara tuturan penyiar 15. 23 14. 21 27. 42 9. 14 Faktor Penyebab Terjadinya Campur Kode Mitra tutur Keterbatasan kode Tujuan tertentu Bergengsi dan pendengar Radio di Cirebon adalah karena disebabkan oleh mitra tutur, sedangkan faktor yang paling sedikit ditemukan adalah karena peralihan topik. Gambar 5. Grafik faktor penyebab terjadinya campur kode Dari gambar 5 ditafsirkan bahwa terdapat 63 data campur kode yang ditemukan, masing-masing terbagi ke dalam empat faktor penyebab terjadinya alih kode. Campur kode yang disebabkan karena mitra tutur ditemukan 15 data 15.23, karena keterbatasan kode ditemukan 14 data 14.21, karena tujuan tertentu ditemukan 27 data 27.42, dan karena bergengsi ditemukan 9 data 9.14. Faktor dominan yang ditemukan dalam peristiwa campur kode antara tuturan penyiar dan pendengar Radio di Cirebon adalah karena adanya tujuan tertentu, sedangkan faktor yang paling sedikit ditemukan adalah karena bergengsi.

1. Bentuk Alih Kode dan Faktor Penyebab Terjadinya Alih Kode

Ada dua bentuk yang dimiliki oleh alih kode yaitu alih kode internal ke dalam dan alih kode eksternal ke luar. Alih kode internal yaitu alih kode yang terjadi antarbahasa daerah dalam suatu bahasa nasional, antardialek dalam bahasa daerah, atau antara beberapa ragam dan gaya yang terdapat dalam suatu dialek,