dan skripsi ini bermanfaat bagi SMA Budya Wacana dalam usaha meningkatkan motivasi belajar pada siswa-siswi dan juga bagi peneliti sendiri
dalam upaya mendampingi peserta didik. Peneliti juga menyadari bahwa pendekatan Brief Counseling belum familiar di Indonesia dan di sekolah-
sekolah. Namun peneliti optimis menggunakan pendekatan brief counseling ini, untuk membantu meningkatkan motivasi belajar subjek penelitian yang
selama ini teridentifikasi memiliki motivasi belajar rendah. Pemilihan subyek penelitian, yaitu siswa-siswi yang memiliki motivasi belajar rendah,
didasarkan atas data-data dari sekolah berupa hasil wawancara dengan guru, dan hasil observasi langsung terhadap peserta didik.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, upaya meningkatkan motivasi belajar pada siswa-siswi SMA Budya Wacana melalui layanan
konseling kelompok dengan pendekatan Brief Counseling, dapat diidentifikasi berbagai masalah sebagai berikut:
1. Beberapa siswa teridentifikasi memiliki motivasi belajar rendah.
2. Beberapa siswa menunjukkan sikap tidak semangat dalam kegiatan belajar,
tidak konsentrasi, kurang serius, dan cuek pada saat mengikuti proses belajar mengajar di kelas bahkan keluar masuk kelas saat kegitan belajar
mengajar berlangsung. 3.
Beberapa siswa datang ke sekolah terkesan hanya untuk memenuhi presensi tanpa menyadari tanggung jawabnya sebagai pelajar, misalnya kurang
adanya kemauan untuk mengerjakan tugas, tidur di kelas saat pelajaran berlangsung, sibuk dengan HP, main game, tanpa mempedulikan guru yang
sedang mengajar di kelas. 4.
Guru, khususnya wali kelas mengalami kesulitan menghadapi siswa yang memiliki motivasi belajar rendah dan guru cenderung hanya menasihati.
C. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini, fokus kajian penelitian diarahkan untuk menjawab masalah-masalah yang teridentifikasi khususnya masalah mengenai Apakah
pendekatan Brief Counseling yang dilaksanakan dalam setting kelompok efektif untuk membantu subjek penelitian dalam meningkatkan motivasi
belajar?.
D. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1.
Apakah motivasi belajar keempat subjek dapat ditingkatkan melalui konseling kelompok dengan pendekatan Brief Counseling?
2. Dalam hal apa saja motivasi belajar keempat subjek tampak meningkat?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini, yaitu:
1. Untuk mengetahui apakah motivasi belajar keempat subjek dapat
ditingkatkan melalui konseling kelompok dengan pendekatan Brief Counseling.
2. Untuk mengetahui dalam hal apa saja motivasi belajar keempat subjek
tampak meningkat.
F. Manfaat Penelitian