Umpan Balik PPKn SMP Kelompok Kompetensi G

57 KEGIATAN PEMBELAJARAN 6 PENERAPAN TUGAS LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA DALAM UUD NEGARA RI TAHUN 1945 Oleh: Gatot Malady, S.IP., M.Si. A. Tujuan Setelah mempelajari modul ini peserta diklat dapat menunjukkan penerapan tugas lembaga-lembaga negara menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dengan baik.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menunjukkan penerapan tugas MPR; 2. Menunjukkan Penerapan tugas DPR; 3. Menunjukkan Penerapan tugas DPD; 4. Menunjukkan Penerapan tugas Presiden; 5. Menunjukkan Penerapan tugas Badan Pemeriksa Keuangan; 6. Menunjukkan Penerapan tugas Mahkamah Agung; 7. Menunjukkan Penerapantugas Mahkamah Konstitusi; dan 8. Menunjukkan Penerapan tugas Komisi Yudisial.

C. Uraian Materi

Dalam modul ini, lembaga negara yang akan di bahas adalah lembaga negara yang diatur secara rinci dalam UUD Negara RI Tahun 1945 antara lain mencakup kedudukan, kewenangan, keanggotaan yakni Presiden, MPR, DPR, DPD, BPK, MA, MK, dan KY. Lembaga-lembaga negara ini merupakan organ konstitusi yang diberikan kewenangan cukup besar oleh konstitusi sehingga mempunyai peranan besar pula dalam penyelenggaraan negara Patrialis Akbar, 2013:34 Adapun tugas dan wewenang lembaga negara sebagai pelaksana kedaulatan rakyat berdasarkan UUD Negara RI Tahun 1945 adalah sebagai berikut:

1. MPR Majelis Permusyawaratan Rakyat

Berdasarkan UUD Negara RI Tahun 1945 pasal 3, MPR memiliki tugas dan wewenang sebagai berikut: 1 mengubah dan menetapkan UUD; 58 2 memberhentikan Presiden dan atau Wakil Presiden seperti dituntut pemberhentiannya oleh DPR berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi bahwa yang bersangkutan memang terbukti bersalah melakukan pelanggaran hukum sebagaimana dimaksud oleh UUD; 3 memilih Presiden dan atau Wakil Presiden untuk mengisi jabatan apabila terjadi kekosongan dalam jabatan Presiden dan atau Wakil Presiden itu; dan 4 menyelenggarakan sidang paripurna yang bersifat fakultatif untuk mendengarkan dan menyaksikan pengucapan sumpah Presiden dan atau Wakil Presiden.

2. DPR Dewan Perwakilan Rakyat

Pada Pasal 20A UUD Negara RI Tahun 1945 DPR mempunyai fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Fungsi legislasi mempertegas kedudukan DPR sebagai lembaga legislatif yang menjalankan kekuasaan membentuk undang-undang. Fungsi anggaran mempertegas kedudukan DPR untuk membahas termasuk mengubah Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara RAPBN dan menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN yang ditujukan bagi kesejahteraan rakyat. Kedudukan DPR dalam hal APBN ini lebih menonjol dibandingkan dengan kedudukan Presiden karena apabila DPR tidak menyetujui RAPBN yang diusulkan Presiden, Pemerintah menjalankan APBN tahun yang lalu Pasal 23 ayat 3 Negara RI Tahun 1945. Sementara fungsi pengawasan DPR dalam melakukan pengawasan terhadap kebijakan dan pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan oleh Presiden pemerintah. Penegasan fungsi DPR dalam UUD Negara RI Tahun 1945 itu akan sangat mendukung pelaksanaan tugas DPR sehingga DPR makin berfungsi sesuai dengan harapan dan tuntutan rakyat. Secara rinci tugas DPR menurut UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah: 1. membentuk undang-undang pasal 20 ayat 1 UUD Negara RI Tahun 1945 2. melakukan pengawasan kerja Pemerintah dan jajarannya sebagaimana diatur dalam pasal 20A UUD Negara RI Tahun 1945 3. membahas dan memberi persetujuan atas rancangan anggaran negara yang diajukan Presiden dalam bentuk rancangan undang-undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN, serta mengawasi penggunaannya. Persetujuan anggaran merupakan fungsi yang sangat