Pengelolaan Komplain Keluhan Masyarakat Komplain Keluhan Masyarakat Pelayanan Publik Public service

dijadikan rujukan oleh pemerintah Kota Semarang untuk memperbaiki kinerja dan mutu pelayanan kepada pelanggan sebagai penerima layanan masyarakat dan setake holders.

E. Batasan Istilah

Agar tidak terjadi kesalah pahaman maka penulis memberikan penegasan istilah-istilah yang ada yaitu sebagai berikut:

1. Pengelolaan

Pengelolaan diartikan sebagai a proses, cara, perbuatan mengelola; b proses melakukan kegiatan tertentu dengan menggerakkan tenaga orang lain; c proses yang membantu merumuskan kebijaksanaan dan tujuan organisasi; d proses yang memberikan pengawasan pada semua hal yang terlibat dalam pelaksanaan kebijaksanaan dan pencapaian tujuan KBBI, v1.1 ofline.

2. Komplain Keluhan

Keluhan adalah ungkapan yang keluar karena perasaan susah karena menderita sesuatu yang berat, kesakitan dan sebagainya KBBI, 2002:536.

3. Masyarakat

Masyarakat adalah seluruh pihak, baik warga negara maupun penduduk sebagai orang perseorangan, kelompok, maupun badan hukum yang berkedudukan sebagai penerima manfaat pelayanan publik, baik secara langsung maupun tidak langsung Pasal 1 ayat 6 UU Nomor. 25 Tahun 2009. Masyarakat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah masyarakat yang menerima atau menggunakan pelayanan publik di Kota Semarang.

4. Komplain Keluhan Masyarakat

Komplain keluhan masyarakat merupakan bentuk penerapan dari pengawasan masyarakat atau Respon ketidakpuasan masyarakat yang disampaikan oleh masyarakat baik yang diungkapkan secara tertulis maupun tidak tertulis atas pelayanan administratif, pelayanan barang, danatau pelayanan jasa yang diberikan oleh penyedia pelayanan provider. Komplain keluhan masyarakat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah komplain keluhan oleh masyarakat pengguna layanan publik atas penyelenggaraan pelayanan publik di Kota Semarang.

5. Pelayanan Publik Public service

Pelayanan publik adalah segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun pelaksanaan ketentuan perundang-undanagan Keputusan MENPAN Nomor 632003. Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik juga dikatakan bahwa pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, danatau pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik. Pada hakekatnya pelayanan publik merupakan pemberian pelayanan prima kepada masyarakat yang merupakan kewajiban aparatur pemerintah sebagai abdi masyarakat.

6. Tata Pamong Yang Baik Good Governance

Dokumen yang terkait

Implikasi Tata Pemerintahan Yang Baik (Good Governance) Terhadap Efektivitas Perencanaan Pembangunan (Studi Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Binjai).

13 180 165

TESIS OPTIMALISASI PENGAWASAN INSPEKTORAT KABUPATEN MAGELANG DALAM MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK ( GOOD GOVERNANCE).

0 4 16

PENDAHULUAN OPTIMALISASI PENGAWASAN INSPEKTORAT KABUPATEN MAGELANG DALAM MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK ( GOOD GOVERNANCE).

0 4 19

TINJAUAN PUSTAKA OPTIMALISASI PENGAWASAN INSPEKTORAT KABUPATEN MAGELANG DALAM MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK ( GOOD GOVERNANCE).

1 8 45

PENUTUP OPTIMALISASI PENGAWASAN INSPEKTORAT KABUPATEN MAGELANG DALAM MEWUJUDKAN TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK ( GOOD GOVERNANCE).

0 3 7

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN APBDES UNTUK MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG GOOD GOVERNANCE Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan APBDes Untuk Mewujudkan Pemerintahan Yang Good Governance (Studi Kasus Di Desa Banyuurip Kecamatan Klego Kabupaten

0 2 15

PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN APBDES UNTUK MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN YANG GOOD GOVERNANCE Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan APBDes Untuk Mewujudkan Pemerintahan Yang Good Governance (Studi Kasus Di Desa Banyuurip Kecamatan Klego Kabu

0 6 20

PERAN KEPEMIMPINAN LURAH DALAM MEWUJUDKAN TATA KELOLA ADMINISTRASI PEMERINTAHAN YANG BAIK ( GOOD GOVERNANCE ) DI KELURAHAN LALANG KECAMATAN RAMBUTAN KOTA TEBING TINGGI.

19 59 24

Strategi Pemberdayaan Birokrasi Daerah untuk Mewujudkan Tata Pemerintahan yang Baik

0 1 10

TATA PEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNMENT) DAN TATA KEPEMERINTAHAN YANG BAIK (GOOD GOVERNANCE) DALAM IMPLEMENTASI OTONOMI DAERAH - Repository IPDN

0 0 25