Hasil analisis uji kesukaan pada usia remaja Hasil analisis uji kesukaan pada usia dewasa putri

4.1.5.2 Hasil analisis uji kesukaan pada usia remaja

Berdasarkan hasil pengujian dari panelis tidak terlatih kemudian di analisis serta dibandingkan dengan tabel interval skor untuk mengetahui kriteria kesukaannya. Hasil analisis uji kesukaan stick ikan dengan jumlah penggunaan tepung daging ikan yang berbeda dapat dilihat pada tabel 4.20 berikut ini. Tabel 4.20. Ringkasan Hasil Uji Kesukaan Stick Ikan oleh Kelompok Remaja Sampel Warna Aroma tepung Aroma ikan Tekstur Rasa Rata- rata Kriteria 239 A 3.70 3.35 3.60 3.90 3.90 3.69 Suka 375 B 2.70 3.20 2.95 2.70 3.15 2.94 Cukup suka 483 C 2.00 2.70 2.45 2.85 2.90 2.58 Kurang suka Berdasarkan nilai rata-rata dan data Tabel 4.20 ringkasan hasil uji kesukaan stick ikan pada kelompok remaja menunjukkan bahwa tingkat kesukaan dan penggunaan tepung daging ikan yang digunakan dalam eksperimen ini tertinggi yaitu sampel A dengan jumlah penggunaan tepung daging ikan 50 gram karena semakin banyak jumlah penggunaan tepung daging ikan yang digunakan, maka tingkat kesukaan dan aspek warna, aroma, tekstur dan rasa kelompok remaja terhadap stick ikan hasil eksperimen akan semakin menurun. Untuk rnemperjelas luasan tingkat kesukaan dan semua aspek masing — masing sampel stick ikan pada kelompok remaja dapat dilihat pada Gambar 4.9. Gambar 4.9. Grafik Radar Rerata Sampel pada Uji Kesukaan Kelompok Remaja Dari gambar 4.9 grafik radar dapat dilihat bahwa pada semua aspek mulai dari aspek warna, aroma, tekstur dan rasa luasan tingkat kesukaan dari kelompok remaja tertinggi adalah sampel 239 A 50 gram dimana rerata skor untuk keseluruhan sampel 239 A adalah 3,69 maka banyak yang menyukai sampel 239 A dibanding kedua sampel lainnya, pada sampel 375 B diberi skor 2,94 dan pada sampel 483 C diberi skor rata-rata 2,58 sehingga kurang disukai pada kelompok remaja.

4.1.5.3 Hasil analisis uji kesukaan pada usia dewasa putri

Berdasarkan hasil pengujian dari panelis tidak terlatih kemudian di analisis serta dibandingkan dengan tabel interval skor untuk mengetahui kriteria kesukaannya. Hasil analisis uji kesukaan stick ikan dengan jumlah penggunaan tepung daging ikan yang berbeda dapat dilihat pada tabel 4.21 berikut ini. 0.00 1.00 2.00 3.00 4.00 Warna Aroma tepung Aroma ikan Tekstur Rasa Remaja 239 375 483 Tabel 4.21. Ringkasan Hasil Uji Kesukaan Stick Ikan oleh Kelompok Dewasa Putri Ibu-Ibu Sampel Warna Aroma tepung Aroma ikan Tekstur Rasa Rata- rata Kriteria 239 A 4.10 3.35 3.35 3.25 3.05 3.42 Suka 375 B 3.40 3.00 3.50 3.65 3.50 3.41 Suka 483 C 2.95 3.00 3.45 3.30 3.50 3.24 Cukup suka Berdasarkan nilai rata-rata dari data Tabel 4.21 ringkasan hasil uji kesukaan stick ikan pada kelompok dewasa putri ibu-ibu menunjukkan bahwa tingkat kesukaan dani penggunaan tepung daging ikan yang digunakan dalam eksperimen ini tertinggi yaitu sampel A dengan jumlah penggunaan tepung daging ikan 50 gram dan sampel B dengan jumlah penggunaan tepung daging ikan 75 gram karena semakin banyak jumlah penggunaan tepung daging ikan yang digunakan, maka tingkat kesukaan dan aspek warna, aroma, tekstur dan rasa kelompok remaja terhadap stick ikan hasil eksperimen akan semakin menurun. Untuk memperjelas luasan tingkat kesukaan dari semua aspek masing-masing sampel stick ikan pada kelompok dewasa putri ibu- ibu dapat dilihat pada Gambar 4.10. Gambar 4.10. Grafik Radar Rerata Sampel pada Uji Kesukaan Kelompok Dewasa Ibu-Ibu Dari Gambar 4.10 grafik radar dapat dilihat bahwa pada semua aspek mulai dari aspek warna, aroma, tekstur dan rasa luasan tingkat kesukaan dan kelompok dewasa putri ibu-ibu tertinggi adalah sampel 239 A 50 gram dimana rerata skor untuk keseluruhan sampel 239 A adalah 3.42 dan sampel 375 B diberi skor 3.41 maka banyak yang menyukai sampel 239 A dan sampel 375 B dibanding dengan sampel 483 C diberi skor rata-rata terendah yaitu 3.24 sehingga cukup disukai pada kelompok dewasa putri ibu- ibu.

4.1.5.4 Hasil analisis kesukaan pada usia dewasa putra