30
dimulai dengan dialog untuk mengetahui nilai-nilai yang dipilih siswa. Tahap tersebut dapat diklasifikasikan sebagai tahap tingkat memilih. Kemudian,
langkah-langkah selanjutnya yaitu guru menentukan tema dan menjelaskan tata cara bermain. Guru dapat membuat permainan secara individu maupun kelompok
sesuai dengan keadaan siswa. Permainan tersebut dapat mewakili langkah pembelajaran model VCT tingkat menghargai, bahkan bisa juga sampai tingkat
berbuat. Jika permainan telah selesai dilaksanakan, guru dan siswa menyimpulkan bersama-sama.
2.1.12 Permainan VCT Andai-Andai
Toyibin dan Djahiri 1992: 31 mengemukakan beberapa jenis permainan dalam VCT, yaitu: 1 VCT jenis daftar: baik-buruk, peringkat urutan, dua jenis
gejala kontinum penilaian dan pengalaman, skala sikap, dan cek-lis; 2 VCT analisis nilai: liputanreportasi dan penilaian; 3 VCT
percontohan eksamplotorik; 4 permainan VCT andai-andai; 5 permainan VCT catatan nilai
pribadi bank data; dan 6 VCT perisai diri. Permainan yang akan diterapkan pada pembelajaran PKn materi Nilai
Kejujuran, Kedisiplinan, dan Senang Bekerja yaitu permainan VCT Andai-Andai dengan langkah-langkah permainan sebagai berikut:
1 Guru dan siswa masing-masing mendapatkan sebuah kartu bergambar
yang berbeda-beda. 2
Permainan dimulai ketika guru membacakan rangkaian pesan yang ada pada kartu yang dipegangnya. Rangkaian pesan tersebut merupakan
31
keterangan berupa pertanyaan yang jawabannya berkaitan dengan salah satu gambar yang ada pada siswa.
3 Siswa yang merasa memegang kartu yang dimaksud siswa I kemudian
berdiri di depan kelas untuk menunjukkan gambarnya dan menjawab pertanyaan dari rangkaian pesan yang dibacakan guru.
4 Guru memberikan pertanyaan lain yang masih berkaitan dengan hidup
jujur, disiplin, dan senang bekerja yang ada pada gambar kepada siswa I. 5
Permainan diteruskan dengan membacakan rangkaian pesan pada kartu yang dipegang siswa I, kemudian siswa yang merasa memiliki gambar
yang berkaitan dengan pesan tersebut siswa II berdiri di depan kelas untuk menunjukkan gambar dan menjawab pertanyaan baik dari rangkaian
pesan maupun guru. 6
Permainan dilanjutkan dengan cara yang sama seterusnya hingga siswa terakhir. Permainan juga dapat dilakukan secara berpasangan.
Toyibin dan Djahiri 1992: 100 menyebutkan bahwa bahan untuk permainan VCT Andai-Andai yaitu sobekan kertas yang memuat tulisan yang
berisi pengandaian terhadap suatu kejadian. Jadi, siswa harus berandai-andai dan memikirkan apa yang akan dilakukan jika siswa mengalami kejadian berdasarkan
isi tulisan. Untuk memudahkan siswa, maka tulisan tersebut dilengkapi dengan gambar, sehingga peneliti memilih menggunakan media kartu bergambar.
2.1.13 Media Kartu Bergambar