61
4.1.2.2.1 Hasil Observasi Aktivitas Siswa
Observasi dilakukan oleh observer yakni guru kelas V dengan mengisi lembar aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Aspek-aspek yang diamati dalam
menilai aktivitas siswa antara lain: 1 keaktifan siswa dalam memulai pembelajaran; 2 perhatian siswa terhadap guru saat menyampaikan materi; 3 kerjasama siswa
dalam kelompok; 4 kemampuan siswa dalam pemeriksaan hasil kelompok; 5 keberanian siswa dalam melakukan game; 6 kemampuan siswa dalam
melaksanakan turnamen;7 ketekunan siswa dalam menyelesaikan tugas individu; 8 keaktifan siswa dalam penghargaan kelompok; 9 keaktifan siswa dalam
menyimpulkan pembelajaran. Berikut ini disajikan tabel hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I.
Tabel 4.4. Hasil Observasi Aktivitas Siswa Siklus I
No Aspek
yang diamati Jumlah
skor Rata
‐rata Persen
Pert I
Pert II
1 Keaktifan siswa dalam memulai
pembelajaran 84,62
87,50 86,06
86,06 2
Keaktifan siswa dalam memperhatikan penjelasan
materi dari guru. 67,88
69,81 69,95
69,95 3
Keaktifan siswa dalam kegiatan
berkelompok 63,46
69,23 66,35
66,35 4
Kemampuan siswa dalam pemeriksaan hasil tugas
kelompok 70,27
78,19 74,23
74,23 5
Keberanian siswa dalam melakukan game
60,58 66,35
63,47 63,47
6 Kemampuan siswa dalam
melaksanakan turnamen 60,58
68,27 64,43
64,43 7
Ketekunan siswa dalam menyelesaikan tugas individu
70,42 72,19
71,31 71,31
8 Keaktifan siswa dalam
penghargaan kelompok. 67,31
70,19 68,75
68,75 9
Keaktifan siswa dalam menyimpulkan hasil
pembelajaran 87,50
89,42 88,46
88,46 Jumlah
skor 724,04
762,5 743,27
743,27 Rata
‐rata aktivitas 72,40
76,25 74,33
74,33
62
Dari data yang telah dikemukakan diatas, dapat diketahui persentase keseluruhan indikator aktivitas belajar siswa pada siklus I sebesar 74,33. Dari data
tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil observasi aktivitas belajar siswa belum berhasil untuk mencapai indikator yang ditentukan pada aktivitas belajar siswa yaitu
sebesar ≥ 75.
4.2.1.1.2 Hasil Pengamatan Performansi Guru Pada Siklus I
Pengambilan data untuk mengetahui aktivitas guru pada siklus I menggunakan lembar observasi APKG. Aspek yang dinilai saat observasi aktivitas
guru adalah rencana pelaksanaan pembelajaran RPP yang diukur dengan lembar alat pengukuran kempetensi guru 1 APKG 1, pelaksanaan pembelajaran yang
diukur dengan lembar alat pengukuran kompetensi guru 2 APKG 2, dan terhadap kompetensi kepribadian dan sosial diukur dengan alat pengukuran kompetensi guru 3
APKG 3. Adapun hasil observasi performansi guru dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 4.4. Hasil Performansi Guru Siklus I
Pertemuan APKG Skor
Nilai Nilai Akhir
1 APKG 1
26 81,25
79 APKG 2
31 77,5
APKG 3 31
77.5 2
APKG 1 27
84.375 86,25
APKG 2 34
85 APKG 3
31 83,5
Rata-rata 13
, 82
2 5
, 83
79 =
+ Kategori AB
Dari data hasil obsevasi di atas diketahui bahwa aktivitas guru mengalami peningkatan dari pertemuan pertama ke pertemuan kedua. Peningkatan tersebut dapat
63
dilihat dari hasil observasi oleh rekan guru pada kompetensi pedagogik dengan menilai pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran APKG 1 yaitu dari 81,25
menjadi 84,375. Sedangkan pada kompetensi profesional dengan menilai pelaksanaan pembelajaran APKG 2 memperoleh nilai 77,5 meningkat menjadi 85.
Perolehan nilai ini menunjukkan bahwa kemampuan peneliti dalam menyampaikan materi sumber daya alam sudah menunjukkan adanya perbaikan. pada kompetensi
kepribadian dan sosial pada pertemuan 1 memperoleh nilai sebesar 77,5 dan meningkat menjadi 83,5 pada pertemuan selanjutnya
4.1.2.4 Refleksi