68
“kalau prosedur dan aturan kita sebenarnya memahami dengan baik, tai terkadang apa yang kita temukan tidak sesuai dengan apa yng diharapkan
masyarakat contonya lah masyarakat pengenya kalau udah bayar BPJS- kesehatan pas mereka sakit mereka pengen nya cepat-cepat, padahal kan banyak
tata prosedur yang mesti kita lakukan,gitu dek” RS-4 Kesimpulan yang dapat ditarik dari seluruh pernyataan diatas adalah
menurut para informan peraturan yang dibuat oleh pemerintah sudah sangat membantu pihak puskesmas dalam menjalankan program ini, ditambah lagi
seluruh informan menyatakan peraturan yang dibuat pemerintah sudah mampu menjadi pegangan dalam menjalankan prosedur layanan kesehatan bagi
masyarakat pengguna jaminan kesehatan BPJS-kesehatan Pemerintah kabupaten Dairi melalui dinas kesehatan pemkab juga turut
serta dalam melancarkan program ini dengan melakukan sosialisasi tentang tata layanan dan prosedur BPJS-kesehatan terhadap pelayan kesehatan.
b. Sasaran Program BPJS-Kesehatan
Pemahaman para pelaksana kebijakan terhadap tujuansasaran dari program BPJ-Kesehatan ini menjadi salah satu faktor penting penentu berjalannya program
dengan baik dan tepat sasaran. Berikut kutipan wawancara peneliti dengan pihak puskesmas terkait pemahaman informan mengenai kepesertaan program BPJS-
Kesehatan di wilayah kerja puskesmas Kentara.
Universitas Sumatera Utara
69
Siapa siapa sajakah pak,bu yang dapat menjadi peserta BPJS kesehatan ini ?
“…yang bisa ikut ya masyarakat yang daftar sesuai dengan syarat ketentuan
yang berlaku dalam prosedur bpjs kesehatan ini..” RS-1
“… seluruh masyarakat Indonesia, karena kalau BPJS itu sendiri punya visi untuk mewujudkan layanan kesehatan yang prima bagi seluruh aspek lapisan
masyarakat. …” RS-2 ...seluruh masyarakat wajib ikut program ini kecuali yang udah ikut daftar
jaminan kesehatan kayak Askes..” RS-3 ...diharapkan seluruh masyarakat ikut program ini karena memang sangat
bermanfaat saya rasa program ini dapat membantu masyarakat...” RS-4 Dari kutipan hasil wawancara mengenai kepesertaan, peneliti berkesimpulan
bahwa semua informan menyatakan sasaran dari program BPJS-Kesehatan adalah seluruh rakyat Indonesia karena program ini dinilai sangat bermanfaat terhadap
masyarakat dalam menerima layanan kesehatan. Dengan demikian informan yang memberikan informasi paham secara
umum akan sasaran dari BPJS-Kesehatan ini. Selanjutnya, permasalahan kepesertaan lebih banyak timbul dari peserta pengguna BPJS-Kesehatan terutama
untuk banyak dari peserta BPJS-Kesehatan yang belum paham penggunaan kartu, serta banyak juga yang tidak mengerti alur pelayanan menggunakan kartu
Universitas Sumatera Utara
70
Berikut kutipan hasil wawancara mengenai permasalahan pada aspek kepesertaan di Puskesmas Kentara:
Apa apa sajakah yang menjadi masalah didalam pelaksanaan Program BPJS-Kesehatan di kecamatan Laeparira ini bu?
“…peserta yang bawa kartu BPJS tapi kartunya gak rusak atau ga bisa dibaca jadi gak bisa diproses tapi walaupun demikian kita tetap upayakan untuk
menindak lanjuti penanganan nya sebisanya ya kita bantulah…”RS – 2
“Masalah peserta yang sering ditolak pihak rumah sakit karena gak ada
rujukan dari sini, kartunya gak bisa diakses ke sistem mereka, RS – 3
Permasalah diatas jika disimpulkan banyak terjadi pada peserta Non-PBI peserta mandiri, lebih kepada sistem yang masih memiliki kendala pada data
kepesertaan secara nasionalnya, jika seorang peserta mendaftarkan dirinya sebagai peserta mandiri, dan telah diterima datanya dan telah menyelesaikan
tahapan registrasi maka BPJS akan mengeluarkan kartu kepesertaan yang dapat digunakan pada fasilitas kesehatan yang telah ditentukan oleh BPJS sesuai dengan
domisili peserta tersebut.
c. Sumber Daya Manusia