Ruang Pengaduan Ruang Rapat Gudang Rumah Aman Shelter

63 Konseling ini bertujuan untuk memberikan kebebasan bicara buat korban dalam berinteraksi dengan konselor. Diharapkan ketika korban diberi pertanyaan soal kejadian yang dia alami, dapat memberikan informasi yang dijadikan sebagai kronologis dari kejadian yang korban alami dengan memberikan kenyamanan agar si korban tidak takut untuk berinteraksi dengan konselor.

d. Ruang Pengaduan

Ruangan ini digunakan dimana seseorang atau kelompok yang datang dengan membawa permasalahan yang berkaitan dengan anak dan mengadukan segalanya dengan harapan pihak KPAID dapat membantu masalah tersebut sampai tuntas. Pengaduan yang datang ke KPAID SUMUT akan memberikan informasi dari apa yang dialami oleh anak mereka. Segala pengaduan yang datang akan diijinkan untuk mengutarakan apa yang dirasakan oleh anak. Sehingga dari pihak KPAID SUMUT dapat segera melakukan upaya terkait dengan kasus yang dialami anak tersebut.

e. Ruang Rapat

Ruangan ini digunakan untuk melakukan pertemuan antara para staff di KPAID SUMUT untuk membahas program-program apa yang akan dibuat untuk kegiatan selanjutnya. Luas ruangan ini berukuran 9 x 6 m dan berada di belakang tepat di sebelah tempat pengambilan air wudhu. Ruangan ini bukan hanya digunakan untuk rapat antar staff saja melainkan bisa digunakan untuk pertemuan antar instansi lain yang terkait dengan permasalahan anak seperti Perlindungan Perempuan dan Anak PPA, Pekerja Sosial Kemensos dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara 64

f. Gudang

Ruangan ini digunakan sebagai tempat penyimpanan segala berkas-berkas pengaduan dari tahun-tahun lalu, penyimpanan makalah-makalah tentang informasi yang berkaitan dengan masalah anak yang diperoleh dari media cetak. Ruangan ini mempunyai ukuran luas 4,5 x 4,5 m.

g. Rumah Aman Shelter

Shelter atau rumah aman milik KPAID SUMUT dinamakan RUPA Rumah Perlindungan Anak, rumah aman merupakan tempat tersembunyi yang digunakan untuk memberikan perlindungan bagi anak –anak yang merasa ataupun mengalami suatu ancaman akan jiwa dan keselamatannya. Begitu juga halnya dengan penindasan dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab, sehingga diharapkan dapat memberikan ketenangan dalam jiwa dan berpikir si anak. Biasanya shelter atau rumah aman hanya dilakukan dalam kurun waktu sementara. Ini dilakukan agar anak-anak tersebut dapat merasakan ketenangan dan menghilangkan ketakutan pada diri anak ketika melihat orang banyak. 4.6 Penanganan Kasus 4.6.1 Klasifikasi Kasus dalam Dampingan Komisi Perlindungan Anak

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tindakan Kekerasan Terhadap Anak Dalam Keluarga (Studi Kasus Di Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara)

8 143 150

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 10

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 13

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 32

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 2

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyelesaian Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak (Child Sexual Abuse) Dampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Anak 2.1.1 Pengertian anak - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tindakan Kekerasan Terhadap Anak Dalam Keluarga (Studi Kasus Di Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara)

0 0 34

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tindakan Kekerasan Terhadap Anak Dalam Keluarga (Studi Kasus Di Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah Provinsi Sumatera Utara)

0 0 15

POLA ASUH ORANG TUA ANAK KORBAN PERCERAIAN DAMPINGAN KOMISI PERLINDUNGAN ANAK INDONESIA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA (KPAID-SU)

0 0 9