62 81,07,  sedangkan  pada  kelompok  kontrol  sebesar 70,36. Dari  data  di  atas
terdapat rata-rata selisih hasil belajar mengalami peningkatan yang signifikan antara  kelas  eksperimen  yang  menggunakan  metode  pemberian  tugas
Resitasi  sebesar 32,86  dengan  kelompok  kontrol  yang  tidak  menggunakan metode pemberian tugas Resitasi sebesar 24,65. Data tersebut menunjukkan
bahwa  kelompok  eksperimen  yang  menggunakan  metode  pemberian  tugas Resitasi  mengalami  perubahan  yang  signifikan,  antara  nilai pretest dan
posttest. Nilai  rata-rata  N-Gain  pada  kelompok  eksperimen  sebesar 0,63
sedangkan  nilai  rata-rata  N-Gain  pada  kelompok  kontrol  sebesar 0,52. Jadi selisih rata-rata antara yang menggunakan metode pemberian tugas Resitasi
dengan  yang  tidak  menggunakan  metode  pemberian  tugas  Resitasi  sebesar 0,11.
D. Pengujian Persyaratan Analisis Data 1. Uji Normalitas
Uji normalitas data ini dilakukan untuk mengatahui apakah sampel berdistribusi normal atau tidak. Uiji normalitas skor hasil belajar dilakukan
dengan  menggunakan  statistik  Kolmogorov  Smirnov  KS.  Perhitungan data  tersebut  dilakukan  dengan  menggunakan  bantuan software  SPSS
16.00 For Windows. Hasil  pengujian  normalitas  data  dengan  rumus  lilifors  untuk  nilai
pretest dan posttest kelompok eksperimen terlihat pada tabel berikut:
Tabel 6.12 Hasil Perhitungan Uji Normalitas tes Kemampuan kelas Eksperimen
Nilai Asymp.Sig
Taraf signifikan 5 Keputusan
Pretest 0,796
0,05 Normal
Postest 0,892
0,05 Normal
63 Pada tabel 6.12 di atas, dapat diketahui nilai probabilitas sig untuk
pretest  kelas  eksperimen  sebesar 0,796  dan  nilai posttest sebesar 0,892 dengan demikian nilai probabilitas sig dari kedua variabel di atas metode
pemberian  tugas  terhadap  hasil  belajar  lebih  besar  dari  nilai  probabilitas 0,05
Sedangkan  hasil  pengujian  normalitas  data  dengan  rumus  lilifors untu nilai pretest dan posttest kelompok kontrol terlihat pada tabel berikut:
Tabel 6.13 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Tes Kemampuan Kelas Kontrol
Nilai Asymp.sig
Taraf signifika 5 Keputusan
Pretest 0,618
0,05 Normal
Posttest 0,935
0,05 Normal
Pada tabel 6.13 di atas, dapat diketahui nilai probabilitas sig untuk pretest  kelas  eksperimen  sebesar 0,618  dan  nilai posttest sebesar 0,935
dengan demikian nilai probabilitas sig dari kedua variabel di atas metode pemberian  tugas  terhadap  hasil  belajar  lebih  besar  dari  nilai  probabilitas
0,05.
2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas kedua kelompok dilakukan dengan menggunakan uji  Fisher.  Uji  Homogenitas  skor  hasil  belajar  dilakuakn  dengan
menggunakan statistic Anova. Perhitungan data tersebut dilakukan dengan menggunakan bantuan Software SPSS 16.00 Windows.
Hasil pengujian homogenitas data dengan rumus fisher untuk nilai pretest dan posttest pada kedua kelompok terlihat pada tabel berikut:
Tabel 6.14 Perhitungan uji homogenitas
Nilai Asymp.sig
Taraf signifikan 5 Keputusan
Pretest 0,221
0,05 Homogen
Postest 0,359
0,05 Homogen
64 Pada tabel 6.14 di atas, dapat diketahui nilai probabilitas sig untuk
nilai pretest pada kedua kelas sebesar 0,221 dan nilai dan posttest sebesar 0,359  dengan  demikian  nilai  probabilitas  sig  dari  kedua  variabel  di  atas
Metode Pemberian Tugas Resitasi Terhadap Hasil Belajar Sejarah lebih besar dari nilai taraf signifikan 0,05. Maka dapat dinyatakan bahwa kedau
kelas tersebut bersifat homogen.
E. Pengujian Hipotesis dan Pembahasan