Tabel 5.15. Total Space Requirement untuk Ketiga Jenis Produk No.
Jenis Produk Perhitungan Space
Requirement Slot Perhitungan Kebutuhan
Luas Lantai m
2
1. Minyak Goreng
174 287,6
2. CBS
495 814,31
3. MargarinShortening
280 461,33
Total 949
1539,65 Berdasarkan hasil perhitungan di atas, dimana jumlah slot yang
dibutuhkan untuk menampung seluruh produk dalam keadaan maksimum adalah 949 slot, maka diperlukan tambahan gudang, yaitu Gudang III. Total jumlah slot
yang tersedia di Gudang I dan II pada kondisi awal 612 slot tidak dapat menampung keseluruhan produk dalam keadaan maksimum.
5.3.2. Perhitungan Throughput
Dalam sekali pengangkutan forklift dapat memindahkan satu pallet yang berisi produk minyak goreng sebesar 55 kardus box, margarinshortening 56
kardus box, dan CBS 35 kardus box. Rata-rata aktivitas penerimaan dan pengiriman produk jadi dikonversikan ke dalam satuan pallet dengan data produk
per pallet sama seperti yang dijelaskan pada bab sebelumnya. Throughput yang terjadi dihitung dari jumlah aktivitas penerimaan dan pengiriman tersebut. Rumus
yang digunakan adalah: T =
Aktivitas penerimaan rata−ratahari Jumlah pemindahan sekali angkut
+
Aktivitas pengiriman rata−ratahari Jumlah pemindahan sekali angkut
5.3.2.1. Perhitungan Throughput untuk Produk Minyak Goreng
Sebagai contoh, perhitungan throughput untuk produk minyak goreng merek Kunci Mas 225 ml. Dari Tabel 5.1. dan Tabel 5.4. diketahui penerimaan
Universitas Sumatera Utara
dan pengiriman harian rata-rata untuk produk minyak goreng merek Kunci Mas 225 ml adalah 276 box dan 79 box, sedangkan dalam sekali pemindahan dengan
menggunakan forklift dapat memindahkan satu pallet yang berisi 55 box. Maka besarnya throughput untuk produk minyak goreng merek Kunci Mas 225 ml
adalah: T =
�
276 55
� + �
79 55
� ≈ 7 Aktivitas Perhitungan Throughput untuk produk minyak goreng merek lain dapat
dilihat pada Tabel 5.16.
Tabel 5.16. Throughput untuk Tiap Jenis Produk Minyak Goreng No.
Nama Produk Penerimaan Rata-rata
Pengiriman Rata-rata Throughput
Aktivitas Unit
Pallet Unit
Pallet
1. Filma 1 L
62 2
2 2.
Filma 2 L 2655
49 2643
49 98
3. Filma BIB 18 L 304
6 253
5 11
4. Kunci Mas 225 ml
276 5
79 2
7 5.
Kunci Mas 2 L 1146
21 823
15 36
6. Mitra 250 ml
111 2
111 3
5 7. Mitra 1.8 L
1943 36
1929 36
72 8.
Mitra BIB 18 Kg 796
15 796
15 30
9. Masku 18 L
39 1
39 1
2
5.3.2.2. Perhitungan Throughput untuk Produk Cocoa Butter Substitude CBS
Sebagai contoh, perhitungan throughput untuk produk CBS merek Isoc Premium CF 40. Dari Tabel 5.2. dan Tabel 5.5. diketahui penerimaan dan
pengiriman harian rata-rata untuk produk CBS merek Isoc Premium CF 40 adalah 445 box dan 445 box, sedangkan dalam sekali pemindahan dengan menggunakan
forklift dapat memindahkan satu pallet yang berisi 35 box. Maka besarnya throughput untuk produk CBS merek Isoc Premium CF 40 adalah:
Universitas Sumatera Utara
T = �
445 35
� + �
445 35
� ≈ 26 Aktivitas Perhitungan Troughput untuk produk CBS merek lain dapat dilihat pada
Tabel 5.17.
Tabel 5.17. Throughput untuk Tiap Jenis Produk Cocoa Butter Substitude CBS
No. Nama Produk
Penerimaan Rata-rata Pengiriman Rata-rata
Throughput Aktivitas
Unit Pallet
Unit Pallet
1. Isoc Premium CF 34
2. Isoc Premium CF 38
3. Isoc Premium CF 40
445 13
445 13
26 4.
Isoc Premium CF 41 528
16 809
24 40
5. Isoc CF 36
6. Isoc CF 40
22 1
133 4
5 7.
Isoc CBS 50 962
28 931
27 55
8. Isoc CBS English
962 28
10 1
29 9.
Isoc CBS Mandarin 115
4 1173
34 38
10. Isoc CBS Rusia 11. Delicio Coating Fat
5.3.2.3. Perhitungan Throughput untuk Produk MargarinShortening
