1.2. Perumusan Masalah
Permasalahan utama yang menjadi pembahasan adalah tidak terdapat penataan produk di gudang produk jadi PT. SMART, Tbk. Medan. yang sesuai
dengan kaidah-kaidah penataan produk di gudang produk jadi sehingga menyebabkan terjadinya kesulitan proses bongkar muat produk yang dapat
mengakibatkan kerusakan produk dan jarak tempuh pemindahan produk travel distance yang jauh.
1.3. Tujuan dan Manfaat
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan rancangan perbaikan tata letak gudang produk jadi dengan metode fix slot storage sehingga
mempermudah proses bongkar muat produk. Tujuan khusus penelitian ini, yaitu:
1. Mampu mengetahui kebutuhan slot lokasi penyimpananspace requirement
dari hasil perbaikan tata letak gudang produk jadi. 2.
Mampu mengetahui kebutuhan luas lantai untuk masing-masing produk dari hasil perbaikan tata letak gudang produk jadi.
3. Meminimumkan jarak perjalanan travel distance dari hasil perbaikan tata
letak gudang produk jadi. Manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Memberikan pengalaman dan keterampilan dalam memecahkan masalah dan
menjadi salah satu langkah karir sebelum masuk ke dunia kerja.
Universitas Sumatera Utara
2. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menerapkan teori yang diproleh
di masa perkuliahan dengan mengaplikasikan penerapan teori di lapangan. 3.
Sebagai masukan bagi pihak perusahaan dalam pembenahan gudang produk jadi dengan menerapkan metode Fix Slot Storage.
4. Sebagai tambahan referensi dan sumbangan pemikiran bagi para peneliti yang
ingin mengembangkan penelitian tata letak gudang produk jadi.
1.4. Pembatasan Masalah dan Asumsi Penelitian
Batasan-batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: 1.
Pengamatan hanya dilakukan pada gudang produk jadi PT. SMART Tbk. 2.
Analisis dilakukan hanya untuk menata letak penyimpanan produk jadi pada gudang produk jadi.
3. Tidak memperhitungkan waktu pemindahanpenyimpanan produk di gudang
produk jadi. 4.
Biaya perencanaan usulan tata letak gudang produk jadi tidak diperhitungkan 5.
Penelitian dilakukan untuk produk minyak goreng, Cocoa Butter Substitude CBS, dan margarin.
Asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1.
Tidak ada penambahan jenis produk baru di PT. SMART Tbk. 2.
Tidak ada perubahan ukuran produk jadi dari tiap jenis produk. 3.
Tidak ada perubahan ukuran dan jenis material handling yang digunakan. 4.
Proses produksi berlangsung secara normal.
Universitas Sumatera Utara
1.5. Sistematika Penulisan Tugas Akhir