Analisis Perencanaan Pembelajaran Analisis

Guru akan memulai pelajaran jika dirasa anak – anak telah siap menerima pelajara.Dalam menyampaikan materi guru selalu memulai dengan memberikan apersepsi, seperti mengigatkan kembali mengenai materi yang dulu telah siswa pelajari, guru juga berusaha memberikan gambara singkat yang sering terjadi dalam kehidupan sehari – hari yang berhubungan denga materi. Guru sangat memperhatikan pemahaman setiap siswa, hal ini terlihat ketika guru sering memberikan pertanyaan kepada siswa satu persatu sebagai usaha guru memberikan penguatan pada siswa secara langsung. Pada setiap pertemuan agar siswa lebih paham guru memberikan soal latihan, guru selalu membuat soal sebanyak siswa yang ada di dalam kelas dan soal yang di buat ditujukan pada siswa – siswa tertentu, soal akan disesuaikan dengan kemampuan perindividu. Kepada siswa yang berkebutuhan khusus guru selalu memberikan soal yang memiliki tingkat kesulitan yang lebih rendah dibandingkan dengan siswa regular. Guru tidak menggunakan alat peraga dalam menyampaaikan materi, guru hanya menggunakan media berupa viewer dan papan tulis. Metode yang guru lakukan dalam pembelajaran adalah ceramah, tanya jawab dan diskusi kelompok. Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengajak siswa menarik kesimpulan dan memberikan tugas untuk di kerjakan di rumah sebagai salah satu cara guru memberikan penguatan pada siswa.

c. Analisis Evaluasi Pembelajaran

Di setiap akhir pertemuan guru selalu melakukan evaluasi untuk mengukur pemahaman siswa pada materi yang baru saja diberikan, guru tidak melakukan penilain pada hasil pekerjaan siswa tetapi hanya akan melihat sampai sejauh mana siswa memahami materi. Guru akan melakukan penilain untuk mengukur kemampuan kognitif siswa pada saat siswa di rasa telah menguasai beberapa sub bab materi. Pada materi operasi alajabar ini guru melakukan evaluasi pada pertemuan ke delapan. Guru memberikan sepuluh soal untuk siswa regular dan lima soal untuk siswa berkebutuhan khusus yang telah disesuaikan dengan indikator yang ingin diujikan. Soal yang diberikan untuk siswa regular ada tiga soal yang mewakili indikator 1.1.1 Menyelesaikan operasi tambah, kurang pada bentuk aljabar yaitu soal nomor 1, 2, 8 dan tujuh soal yang mewaili indikator 1.1.2 Menyelesaikan operasi kali, bagi dan pangkat pada bentuk aljabar yaitu saol nomor 3, 4, 5, 6, 7, 9, 10. Pada siswa berkebutuhan khusus di kelima soal tersebut hanyaberupa soal yang

Dokumen yang terkait

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika|b:Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/2003

0 11 80

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika: Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/200

0 13 80

Identifikasi miskonsepsi materi biologi kelas II semester 1 pada siswa SMP negeri di kecamatan Kencong tahun ajaran 2003/2004

2 6 94

Pengaruh metode pembelajaran inkuiri-discovery learning terhadap hasil belajar siswa pada materi termokimia

6 62 106

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 (studi eksperimen) - Digital Library IAIN

0 0 22

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 (st

0 0 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Belajar dan Pembelajaran - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran

0 0 23

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. PEMBAHASAN - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2

0 0 24

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) menggunakan peta konsep terhadap hasil belajar siswa pada materi struktur dan fungsi tubuh tumbuhan di Kelas VIII MTs Miftahul Jannah Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016

1 0 16