39 keterangan:
= Pendapatan usahatani Rptahun TR
= Penerimaan total usahatani Rptahun TC
= Pengeluaran total usahatani Rptahun.
4.4.5 Analisis Efisiensi Biaya Usahatani
Nilai pendapatan usahatani belum mencerminkan efisiensi usahatani berdasarkan pendapatannya. Terdapat beberapa analisis yang bisa dilakukan untuk
menganalisis tingkat efisiensi pendapatan usahatani padi sehat, salah satunya adalah dengan menganalisis imbangan penerimaan dan biaya RC rasio. Analisis
imbangan penerimaan dan biaya RC rasio menunjukkan penerimaan yang diperoleh petani dari setiap rupiah pengeluaran yang dikeluarkan untuk usahatani
padi sehat sebagai manfaat. Pernyataan tersebut dapat diformulasikan sebagai berikut Hernanto 1996:
Kriteria keputusan yang digunakan untuk menilai hasil analisis RC rasio tersebut adalah sebagai berikut:
Jika nilai RC rasio 1, maka berarti usahatani menghasilkan keuntungan Jika nilai RC rasio = 1, maka berarti usahatani berada pada titik impas, yaitu
tidak menghasilkan keuntungan dan tidak mengalami kerugian. Jika nilai RC rasio 1, maka berarti usahatani mengalami kerugian.
Oleh karena itu, nilai RC rasio 1 berarti usahatani efisien, karena setiap biaya sebesar Rp1,00 yang dikeluarkan untuk usahatani padi sehat akan menghasilkan
penerimaan yang lebih besar dari biaya yang dikeluarkan lebih besar dari Rp1,00. Sebaliknya, nilai RC rasio 1 berarti usahatani tidak efisien, karena
setiap biaya sebesar Rp1,00 yang dikeluarkan untuk usahatani padi sehat akan menghasilkan penerimaan yang lebih kecil dari biaya yang dikeluarkan lebih
kecil dari Rp1,00. Kemudian nilai RC = 1 berarti usahatani berada dalam titik impas, karena jumlah biaya yang dikeluarkan untuk usahatani padi sehat akan
menghasilkan penerimaan yang sama dengan biaya yang dikeluarkan. Pendapatan usahatani dan nilai RC rasio dapat diperoleh dengan
menentukan terlebih dahulu nilai penerimaan revenue usahatani dan pengeluaran cost usahatani. Perhitungan pendapatan dibedakan menjadi pendapatan atas
40 biaya tunai dan pendapatan atas biaya total. Pendapatan atas biaya tunai diperoleh
dari selisih antara total penerimaan usahatani padi sehat dan pengeluaran tunai, sedangkan pendapatan atas biaya total diperoleh dari selisih antara total
penerimaan dan total pengeluaran. Total penerimaan diperoleh dari penjumlahan antara penerimaan tunai dan penerimaan tidak tunai, sedangkan total pengeluaran
diperoleh dari penjumlahan antara pengeluaran tunai dan pengeluaran tidak tunai yang diperhitungkan.
V GAMBARAN UMUM DESA CIBURUY
5.1 Wilayah, Topografi, dan Demografi Desa Ciburuy