Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Laut

6

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengelolaan Sumberdaya Perikanan Laut

Menurut Aziz et.al., 1998, sumberdaya ikan laut Indonesia pada dasarnya dikelompokkan berdasarkan taksonomi, yaitu ikan pisces dan non-ikan moluska, krustasea, holoturaeda, reptilia dan mamalia. Kelompok ikan berdasarkan habitatnya dibagi menjadi 3 kelompok, yakni; a Ikan pelagis, yaitu ikan yang sebagian besar masa hidupnya berada di kolom air terutama dekat permukaan; b Ikan demersal, yaitu ikan yang sebagian besar masa hidupnya berada pada atau di dekat dasar perairan; c Ikan karang, yaitu ikan kehidupannya terikat dengan perairan karang. Menurut Undang Undang No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, yang dimaksud dengan : a Ikan merupakan segala jenis organisme yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di dalam lingkungan perairan. b Sumberdaya ikan adalah semua jenis ikan. c Perikanan merupakan semua kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan dan lingkungannya mulai dari praproduksi, produksi, pengolahan sampai dengan pemasaran, yang dilakukan dalam suatu bisnis perikanan. d Penangkapan ikan adalah semua kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh ikan di perairan yang tidak dalam keadaan dibudidayakan dengan alat atau cara apapun, termasuk kegiatan yang menggunakan kapal untuk memuat, mengangkut, menyimpan, mendinginkan, mengolah atau mengawetkan. e Usaha penangkapan adalah semua usaha perorangan atau berbadan hukum untuk menangkap ikan atau membudidayakan ikan, termasuk kegiatan menyimpan, mendinginkan atau mengawetkan ikan untuk tujuan komersial. 7 Menurut lokasi kegiatannya, perikanan tangkap di Indonesia dikelompokkan dalam 3 kelompok, yaitu 1 perikanan lepas pantai offshore fisheries; 2 perikanan pantai coastal fisheries dan 3 perikanan darat inland fisheries. Kegiatan perikanan pantai dan perikanan darat sangat erat kaitannya dengan pengelolaan lingkungan pesisir. Perikanan pantai coastal fisheries ialah kegiatan menangkap populasi hewan air ikan, udang, kerang-kerangan dan memanen tumbuhan air ganggang, rumput laut yang hidup liar di perairan sekitar pantai. Masalah utama yang dihadapi perikanan tangkap pada umumnya adalah menurunnya hasil tangkap yang disebabkan oleh : 1 eksploitasi berlebihan overfishing terhadap sumberdaya perikanan; dan 2 degradasi kualitas fisik, kimia dan biologi lingkungan perairan. Dahuri et.al., 2002.

2.2 Sumberdaya Ikan Pelagis