d Pekerjaan Pekerjaan adalah salah satu faktor struktur sosial yang
menurut Anderson 1974 dalam teori Health System
Modelsdapat memberikan dorongan kepada seseorang dalam mengambil tindakan untuk kesehatannya Notoatmodjo,
2012:234. Menurut Rahman 2006 menyatakan bahwa orang yang
bekerja cenderung
memiliki harapan
lebih tinggi
dibandingkan orang yang tidak bekerja terhadap pelayanan kesehatan.
e Status Kepesertaan Menurut Yanuarti 2001 menyatakan bahwa peserta atau
penanggung lebih puas daripada anggota keluarga yang ditanggung. Sedangkan Menurut Hidiati 2002 dalam
Situmpol 2012 menyatakan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara status kepesertaan denga tingkat kepuasan.
2.1.4.3 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Pasien
Menurut Boy S. Sabarguna 2004:46-47 menjelaskan bahwa, ada beberapa aspek yang mempengaruhi kepuasan pasien, yaitu :
1. Aspek kenyaman, meliputi lokasi tempat pelayanan kesehatan yaitu, kebersihan, kenyamanan ruangan yang akan digunakan
pasien, makanan yang dimakan, dan peralatan yang tersedia dalam ruangan.
2. Aspek hubungan pasien dengan staf rumah sakit, meliputi keramahan petugas terutama perawat, informasi yang
diberikan oleh petugas, komunikatif, responatif, suportif, dan cekatan dalam melayani pasien.
3. Aspek kompetensi,
meliputi keberanian
bertindak, pengalaman, gelar, dan terkenal.
4. Aspek biaya, meliputi mahalnya pelayanan terjangkau tidaknya oleh pasien, dan ada tidaknya keringanan yang
diberikan kepada pasien. Menurut Wendy Leebov et al mengemukakan bahwa ada
banyak faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pasien Djoko Wijono, 2008: 385-387, sebagai berikut :
1. Faktor Kompetensi Pengalaman
memberikan pelayanan
medis atau
keperawatan seperti dokter, perawat, resepsionis dan staf lain. 2. Faktor Pembiayaan Keterjangkauan
a Biaya pelayanan atau perawatan termasuk faktor yang amat diperhatikan oleh pasien.
b Masalah biaya pelayanan kesehatan hendaknya terbuka secara profesional
c Seharusnya tidak ada biaya tambahan diluar ketentuan yang berlaku atau diluar sepengetahuan pasien dan
keluarganya.
3. Faktor Ambience
Adalah faktor seputar lingkungan yang ada di rumah sakit.
4. Faktor Sistem Adalah kemudahan menemukan tempat pelayanan atan
perawatan. 5. Faktor Hubungan Antar Manusia
a Kepedulian dokter dan para medis pada pasien dan keluarganya
b Kemauan dan kemampuan berkomunikasi dokter dan paramedis dengan pasien dan keluarganya
c Waktu yang digunakan dokter dengan pasien d Keterampilan pelayanan interpersonal kepada pasien
6. Faktor Kenyamanan dan Keistimewaan Suatu kenyamanan dan keistimewaan yang diberikan
pada pasien dan keluarganya akan memberikan kekuatan dan kepuasan pada mereka,karena membuat merasa dihargai,
diistimewakan, diperhatikan, dan mengurangi kecemasan seperti: tersedia AC, menyediakan majalahsurat kabarteka-
teki silangsi ruang tunggu, bahan-bahan promosi kesehatan, dan lain-lain.
7. Faktor Waktu Pelayanan
Masalah waktu dalam pelayanan sering menjadi penyebab utama ketidakpuasan pelanggan termasuk pasien
dan pegawai itu sendiri.
2.1.4.4 Metode Pengukuran Kepuasan