Gambar 1. Kerangka berpikir pencapaian aktivitas dan hasil belajar siswa
melalui penerapan pendekatan JAS pada materi kepadatan populasi manusia
B. Hipotesis
Hipotesis dari rencana penelitian yang akan dilakukan adalah 1. Ada pengaruh positif penerapan pendekatan JAS pada materi kepadatan
populasi manusia terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. 2. Aktivitas siswa pada kelas dengan pendekatan JAS lebih tinggi daripada
kelas dengan pendekatan ekspositori. 3. Hasil belajar siswa pada kelas dengan pendekatan JAS lebih baik daripada
kelas dengan pendekatan ekspositori. · Pembelajaran bersifat teacher oriented dan text book oriented.
· Kurangnya pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. · Kurangnya variasi strategi pembelajaran.
· Aktivitas siswa dalam pembelajaran rendah · Hasil belajar siswa kurang dari KKM
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
Pendekatan JAS
Pendekatan Ekspositori
· Dikaitkan dengan lingkungan sekitar · Ada kegiatan pengamatan
· Ada laporan untuk dikomunikasikan · Pembelajaran menyenangkan
· Siswa terlibat langsung dalam pembelajaran
· Pembelajaran lebih bermakna ·
Bagaimana aktivitas dan hasil belajar siswa?
Bagaimana aktivitas dan hasil belajar siswa?
· Materi disampaikan secara langsung oleh guru
· Peran guru sangat dominan
· Siswa cenderung menerima informasi dari guru
· Siswa menghafal konsep yang diterimanya dipelajarinya
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan di SMP Negeri 1 Tulakan pada siswa kelas VII tahun ajaran 20102011 semester genap.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1
Tulakan yang terdiri dari 7 kelas yaitu kelas VII A - VII G. Sebelum populasi dipilih menjadi sampel, populasi tersebut diuji homogenitas
untuk mengetahui bahwa populasi tersebut bersifat homogen. Hasil uji homogenitas nilai ulangan harian biologi menunjukkan bahwa populasi
tersebut bersifat homogen. 2. Sampel
Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah dua kelas yaitu kelas VII G sebagai kelas eksperimen dan kelas VII F sebagai kelas kontrol
dari tujuh kelas yang ada. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan teknik Cluster Random Sampling. Teknik ini dapat digunakan untuk
pengambilan sampel bila populasinya bersifat homogen kemudian ditentukan satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai
kelas kontrol secara acak dengan cara diundi. Untuk kelas eksperimen pembelajarannya menggunakan pendekatan JAS sedangkan untuk kelas
kontrol pembelajarannya menggunakan pendekatan ekspositori.
C. Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini meliputi: 1. Variabel bebas
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat Arikunto 2002b. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah
pendekatan pembelajaran. Untuk kelas eksperimen menggunakan 25