Definisi Operasional PENGARUH TRAIT KEPRIBADIAN BIG-FIVE DAN KONFORMITAS TEMAN SEBAYA TERHADAP AGRESIVITAS ANAK PUNK DI JABODETABEK

d Neuroticism N. Neuroticism digambarkan dengan individu yang memiliki kecenderungan untuk mengalami kecemasan, temperamental, mengasihani diri sendiri, sadar diri, emosional, dan rentan terhadap gangguan stress. Seseorang yang memiliki tingkat neuroticism yang rendah akan lebih gembira dan puas terhadap hidup jika dibandingkan yang memiliki tingkat neuroticism tinggi, sedangkan individu dengan skor yang rendah pada N, biasanya tenang, bertemperamental datar, puas akan diri sendiri, dan tidak emosional. e Openness O. Openness digambarkan dengan individu yang bersedia untuk melakukan penyesuaian terhadap suatu situasi dan ide yang baru. Individu tersebut memiliki ciri mudah bertoleransi, memiliki kapasitas dalam menyerap informasi, fokus dan mampu untuk waspada pada berbagai perasaan, pemikiran dan impulsivitas. Pada individu dengan tingkat openness yang rendah digambarkan sebagai pribadi yang berpikiran sempit, konservatif dan tidak menyukai adanya perubahan. 3. Konformitas Teman Sebaya yang dimaksud dalam penelitian ini adalah perubahan sikap dan tingkah laku akibat meniru sikap dan perilaku orang lain di dalam tekanan nyata kelompok maupun yang dibayangkan oleh mereka Santrock, 2005, yang terdiri dari konformitas compliance dan konformitas conversion Wiggins, Wiggins, Zanden, 1994. a Compliance. Compliance adalah ketika seseorang bersama-sama dengan yang orang lain inginkan atau harapkan, tetapi hanya untuk mendapatkan hadiah yang ditawarkan jika mereka melakukannya, atau menghindari hukuman bila dipaksa melakukannya. Konformitas ini terjadi dimana individu bertingkah laku sesuai dengan tekanan yang diberikan oleh kelompok sementara secara pribadi ia tidak menyetujui perilaku tersebut. Hal ini terjadi karena adanya pengaruh sosial normatif yang didasarkan pada keinginan individu untuk diterima atau disukai oleh orang lain. b Conversion. Conversion adalah kebalikan dari konformitas compliance. Konformitas ini terjadiketika seseorang menyesuaikan diri dalam ketiadaan orang lain, karena ia melakukan apa yang dianggap benar atau ingin dilakukan. 4. Punk dalam penelitian ini adalah sebuah ideologi yang dimiliki oleh individu dimana mereka memiliki fashion yang khas, keberanian untuk memberontak dan melakukan perubahan terhadap musik, gaya hidup, komunitas, dan kebudayaan sendiri.

3.4 Instrumen Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan instrumen berupa skala dan kuesioner yang terdiri dari: 1. Isian biodata subjek penelitian. Angket ini berisikan pertanyaan mengenai biodata responden, seperti inisial, jenis kelamin, usia, dan pendidikan terakhir. 2. Agresivitas didapatkan dari alat ukur yang disusun oleh peneliti dengan mengadaptasi skala agresivitas Buss Perry 1992. Agresivitas yang diukur berdasarkan bentuk-bentuknya, yakni agresivitas fisik, verbal, kemarahan anger, dan permusuhan hostility. Tabel 3.2 Tabel Blue Print Skala Agresivitas Buss Perry Dimensi Item Jumlah Favorable Unfavorable Physical Aggression Agresivitas Fisik 2, 5, 8, 11, 13, 22, 25, 29 16 9 Verbal Aggression Agresivitas Verbal 4, 6, 14, 21, 27 5 Anger Amarah 1, 12, 18, 19, 23, 28 9 7 Hostility Permusuhan 3, 7, 10, 15, 17, 20, 24, 26 8 Jumlah 27 2 29 3. Skala trait kepribadian Big Five dalam penelitian yang akan digunakan adalah MINI- International Personality Item Pool MINI-IPIP merupakan alat ukur kepribadian yang dibuat oleh Lewis Goldberg pada tahun 2006. Skala ini diadaptasi dari skala IPIP-NEO yang awalnya berjumlah 50 item menjadi 20 item, dimana setiap faktornya terdiri dari 4 item yaitu: Extraversion, Agreeableness, Conscientiousness, Neuroticism dan Openness Donnellan, Oswald, Baird, Lucas, 2006. Tabel blue print skala MINI- IPIP dapat dilihat pada tabel 3.3. Tabel 3.3 Tabel Blue Print Skala MINI-IPIP Dimensi Favorable Unfavorable Jumlah Agreeableness 12, 18 13 4 6 Extraversion 1 4 11 2 3 Conscientiousness 19 4 4 9 8 Neuroticism 5 4 20 16 15 Openness 7 10 4 14, 17 Jumlah 10 10 20 Skala konformitas teman sebaya yang akan digunakan dalam penelitian ini berdasarkan pada jenis-jenis konformitas menurut Nail, Levine, Russo dalam Wiggins, Wiggins, Zanden, 1994. Tabel blue print skala konformitas teman sebaya dapat dilihat pada tabel 3.4. Tabel 3.4 Tabel Blue Print Skala Konformitas Teman Sebaya Dimensi Indikator Favorable Unfavorable Jumlah Compliance Melakukan tingkah laku tertentu karena adanya tekanan 1, 9 18, 19 13 Mendapatkan hadiah Menghindari hukuman 2, 3, 4, 5, 7 20, 22 Tidak menyetujui perilaku tertentu 8, 10 Conversion Menyesuaikan diri dalam ketidakberadaan orang lain 6, 11, 16, 23 21 10 Melakukan apa yang dianggap benar atau ingin dilakukan 12, 13, 14, 15, 17 Jumlah 17 6 23 Pilihan jawaban untuk skala agresivitas, trait kepribadian big five, dan konformitas teman sebaya, dan terdiri dari empat macam, yaitu: 1. SS, apabila subjek merasa sangat setuju atas pernyataan yang diberikan. 2. S, apabila subjek merasa setuju atas pernyataan yang diberikan. 3. TS, apabila subjek merasa tidak setuju atas pernyataan yang diberikan. 4. STS, apabila subjek merasa sangat tidak setuju atas pernyataan yang diberikan.