Pengertian PLC Konsep PLC Kelebihan PLC

3.12. PLC Programable Logic Control

3.12.1. Pengertian PLC

29 PLC Programmable Logic Control didefenisikan sebagai pengendali berbasis mikrokomputer yang menggunakan instruksi-instruksi yang tersimpan dalam memori yang dapat diprogram, untuk menetapkan logika, pengurutan sequencing, timing, counting dan fungsi aritmatika melalui modul inputoutput IO digital atau analog, untuk mengendalikan mesin dan industri. Gambar 3.26. PLC OMRON CPM 1 A

3.12.2. Konsep PLC

30 Konsep dari PLC sesuai dengan namanya adalah sebagai berikut : 1. Programmable Menunjukkan kemampuannya yang dapat dengan mudah diubah-ubah sesuai program yang dibuat dan kemampuannya dalam hal memori program yang telah dibuat. 29 Mikell P Groover. 2001. Otomasi, Sistem Produksi, dan Computer-Integrated Manufacturing. Guna Widya. Surabaya. Hal. 320. 30 Himpunan Mahasiswa Elektro. 2001. Pengenalan Programmable Logic Controller. Universitas Satyagama. Hal. 1. Universitas Sumatera Utara 2. Logic Menunjukkan kemampuannya dalam memproses input secara aritmatik, yaitu menunjukkan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi dan negasi. 3. Controller Menunjukkan kemampuannya dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan output yang diinginkan.

3.12.3. Kelebihan PLC

31 Secara spesifik PLC memiliki beberapa kelebihan, diantaranya : 1. Fleksibel dalam penggunaan 2. Satu buah PLC dapat melayani lebih dari satu unit mesin atau output yang harus dikendalikan. 3. Sistem deteksi dan koreksi lebih mudah 4. Kesalahan dalam menginput program ke dalam sebuah PLC sebagai sebuah kontrol dapat dengan mudah di koreksi dan diprogram ulang serta dikoreksi kembali menggunakan Ladder Diagram. 5. Harga relatif murah. 6. Karena sifat PLC yang dapat dihubungkan dengan banyak peralatan input dan output berbagai macam tujuanpengendalian. 7. Proses pengamatan secara visual 31 Suhendar. 2005. Programmable Logic Control. Graha Ilmu. Yogyakarta. Hal. 27. Universitas Sumatera Utara 8. Program yang telah diinput melalui PLC, dapat dimonitoring pada layar monitor, pada saat PLC sedang dioperasikan. 9. Kecepatan dalam operasi 10. PLC dapat mengaktifkan beberapa fungsi logika, hanya diperlukan waktu beberapa mili detik, sehingga dapat bekerja atau beroperasi lebih cepat. 11. Implementasi proyek lebih cepat, lebih sederhana dan mudah dalam penggunaannya. Modifikasi yang ingin dilakukan terhadap PLC, tanpa harus menambah biaya. 12. Dokumentasi lebih mudah 13. Program yang telah diinput dalam PLC, dapat dengan mudah disimpan dan dicetak.

3.12.4. Struktur Dasar PLC