Uji Hipotesis Pendekatan Kolmogorov-Smirnov

80

4.1.8 Uji Hipotesis

Hipotesis menyatakan bahwa faktor-faktor produk X 1 , harga X 2 , saluran distribusi X 3 , dan promosi X 4 , dimana sebagai variabel bauran pemasaran berpengaruh terhadap keputusan pembelian Y es Kristal pada PT. Es Kristal Iting. Untuk menguji hipotesis, diberikan pengujian sebagai berikut :

1. Uji-F uji Signifikansi Simultan

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah semua variabel bebas secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Bentuk pengujian : a. H o : b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara produk, harga, saluran distribusi, dan promosi terhadap keputusan pembelian produk es kristal Iting. b. H a : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ b 4 ≠ 0 , artinya terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara produk, harga, saluran distribusi, dan promosi terhadap keputusan pembelian produk es kristal Iting. Dengan menggunakan tingkat signifikan α 5, jika nilai sig. F 0,05 maka H o diterima, artinya tidak ada pengaruh yang signifikan secara bersamaan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Sebaliknya, jika nilai sig. F 0,05 maka H a diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan secara bersamaan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera Utara 81 Tabel 4.15 Hasil Uji Simultan Uji-F Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 52.554 4 13.138 11.634 .000 a Residual 49.691 44 1.129 Total 102.245 48 a. Predictors: Constant, Promosi, Saluran_Distribusi, Harga, Produk b. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah Berdasarkan Tabel 4.15 diperoleh nilai sig 0,000 lebih kecil dari 0,05, sehingga dapat dinyatakan H o ditolak H a diterima, artinya secara bersama variabel-variabel bebas yaitu produk, harga, saluran distribusi, dan promosi berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian pada PT. Es Kristal Iting. Pengambilan keputusan juga dapat dilakukan dengan membandingkan nilai F hitung dengan F tabel dengan kriteria sebagai berikut : H a ditolak H o diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 H a diterima H o ditolak jika F hitung F tabel pada α = 5 Untuk menentukan nilai F, maka diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut : df pembilang = k-1 df penyebut = n-k Universitas Sumatera Utara 82 Keterangan : n = jumlah sampel penelitian k = jumlah variabel bebas dan terikat Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 49 dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 5, sehingga diperoleh : 1 df pembilang = k-1 df pembilang = 5-1 = 4 2 df penyebut = n-k df penyebut = 49-5 = 44 Nilai F hitung akan diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS versi 17,0 for windows , kemudian akan dibandingkan dengan nilai F tabel pada tingkat α = 5 4:44 = 2,58 F hitung F tabel = 11,634 2,58 maka H a diterima, artinya secara serempak variabel produk, harga, saluran distribusi, dan promosi berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian di PT. Es Kristal Iting.

2. Uji-t Uji Signifikansi Parsial

Nilai-nilai koefisien regresi dalam persamaan regresi merupakan hasil perhitungan berdasarkan sampel yang terpilih. Oleh karena itu, disamping uji-F, dilakukan uji-t untuk measing-masing nilai koefisien regresi dalam persamaan regresi. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Variabel bebas dikatakan berpengaruh terhadap variabel terikat bisa dilihat dari probabilitas variabel bebas dibandingkan dengan tingkat kesalahannya α. Jika probabilitas variabel bebas lebih besar dari tingkat kesalahannya α maka variabel bebas tidak berpengaruh, tetapi jika probabilitas variabel bebas tersebut Universitas Sumatera Utara 83 lebih kecil dari tingkat kesalahannya α maka variabel bebas tersebut berpengaruh terhadap variabel terikat. Bentuk pengujiannya adalah : 1 H o : b i = 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari produk, harga, saluran distribusi, dan promosi terhadap keputusan pembelian di PT. Es Kristal Iting. 2 H a : b i ≠ 0, artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari produk, harga, saluran distribusi dan promosi terhadap keputusan pembelian di PT. Es Kristal Iting. Selanjutnya, nilai t hitung akan dibandingkan dengan nilai t tabel . Maka kriteria pengambilan keputusan : H o diterima H a ditolak jika : t hitung t tabel pada α = 5 H a diterima H o ditolak jika : t hitung t tabel pada α = 5 Dapat dilihat : Derajat nilai t hitung diperoleh dengan bantuan program SPSS versi 17,0 for windows seperti terlihat pada tabel berikut ini : penyebut df = n-k = 49-5 = 44, t tabel 0,05 44 = 2,01. Universitas Sumatera Utara 84 Tabel 4.16 Hasil Uji Parsial Uji-t Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 3.167 1.479 2.141 .038 Produk .428 .154 .400 2.784 .008 Harga 1.071 .232 .656 4.624 .000 Saluran_Distribu si -.312 .171 -.263 -1.829 .074 Promosi -.090 .146 -.083 -.620 .538 a. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah Dari Tabel 4.16 dapat dijelaskan bahwa : 1. Variabel produk berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian PT. Es Kristal Iting. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,008 0,05 dan nilai t hitung 2,784 nilai t tabel 2,01 artinya jika variabel produk ditingkatkan maka keputusan pembelian pada PT. Es Kristal Iting akan meningkat dan pengaruhnya signifikan terhadap keputusan pembelian. 2. Variabel harga berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian pada PT. Es Kristal Iting. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,000 0,05 dan nilai t hitung 4,624 nilai t tabel 2,01 artinya jika variabel Harga ditingkatkan maka keputusan pembelian konsumen pada PT. Es Kristal Iting akan meningkat dan pengaruhnya signifikan terhadap keputusan pembelian. 3. Variabel saluran distribusi berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen PT. Es Kristal Iting. Hal ini Universitas Sumatera Utara 85 terlihat dari nilai signifikan 0,074 0,05, dan nilai t hitung -1,829 nilai t tabel 2,01 artinya jika variabel saluran distribusi ditingkatkan maka keputusan pembelian konsumen pada PT. Es Kristal Iting akan menurun dan pengaruuhnya tidak signifikan terhadap keputusan pembelian. 4. Variabel Promosi berpengaruh negatif tetapi tidak signifikan terhadap keputusan pembelian kosumen pada PT. Es Kristal Iting. Hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,538 0,05 dan nilai t hitung -0,620 nilai t tabel 2,01 artinya jika variabel promosi ditingkatkan maka keputusan pembelian konsumen pada PT. Es Kristal Iting akan menurun dan pengaruhnya tidak signifikan terhadap keputusan pembelian konsumen.

3. Koefisien Determinasi R

2 Ketepatan fungsi regresi dalam menaksir nilai aktual dapat diukur berdasarkan koefisien determinasi yang mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menernagkan variasi variabel independen. Koefisien korelasi dikatakan kuat apabila nilai R berada di atas 0,5 dan mendekati 1. Semakin mendekati 1, berarti variabel-variabel independen memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel independen. Universitas Sumatera Utara 86 Tabel 4.17 Hasil Uji Determinasi Model Variables Entered Variables Removed Method 1 Promosi, Saluran_Distr ibusi, Harga, Produk a . Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah Pada Tabel 4.17 dinyatakan bahwa variabel Bauran Pemasaran yang mempunyai subvariabel seperti produk X 1 , harga X 2 , saluran distribusi X 3 , promosi X 4 tidak ada yang dikeluarkan dari persamaan yang ditunjukkan oleh kolom Variables Removed yang kosong. Metode yang dipilih adalah metode Enter . Setelah mengetahui bahwa seluruh variabel dimasukkan dalam analisis persamaan maka dilakukan pengujian hipotesis koefisien korelasi dan koefisien determinasi. Tipe hubungan antara variabel dapat dilihat berikut ini : 1. 0,0 – 0,19 maka hubungan sangat tidak erat 2. 0,2 – 0,39 maka hubungan tidak erat 3. 0,4 – 0,59 maka hubungan cukup erat 4. 0,6 – 0,79 maka hubungan erat 5. 0,8 – 0,99 maka hubungan sangat erat Universitas Sumatera Utara 87 Tabel 4.18 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .717 a .514 .470 1.06271 a. Predictors: Constant, Promosi, Saluran_Distribusi, Harga, Produk b. Dependent Variable: Keputusan_Pembelian Sumber : Hasil Penelitian, 2014 data diolah Berdasarkan Tabel 4.18 dapat dilihat bahwa nilai R adalah 0,717 atau 71,7 yang berarti bahwa hubungan antara keputusan pembelian dengan variabel independennya bauran pemasaran yang mempunyai subvariabel produk X 1 , harga X 2 , saluran distribusi X 3 , promosi X 4 adalah sangat erat. Nilai Adjusted R Square dari output Tabel 4.18 adalah sebesar 0,470. Hal ini berarti bahwa variasi dari variabel independen Bauran Pemasaran yang memiliki subvariabel produk X 1 , harga X 2 , saluran distribusi X 3 , dan promosi X 4 mampu menjelaskan variasi variabel dependen Kinerja karyawan sebesar 47. Selebihnya 53 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak teliti oleh penelitian ini. Dari Tabel 4.18 dapat dilihat bahwa nilai Standard error of estimate adalah 1.06271, dimana standard error of estimate artinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Semakin kecil nilai tersebut berarti model semakin baik.

4.2 Pembahasan