Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Student Team

Dengan demikian membaca sebetulnya merupakan aktivitas menguraikan kode-kode tulisan ke dalam bunyi atau menguraikan kode-kode grafis yang mewakili bahasa ke dalam makna tertentu.

b. Langkah-Langkah Membaca

Hal pertama yang harus disadari adalah pengetahuan apa yang sudah dimiliki sebelum membaca tulisan. Kedua ialah menetapkan sasaran. Langkah ketiga mencari gambaran umum bacaan. Tujuan awal adalah langkah membaca kritis yang keempat. Kelima adalah pendalaman dan yang terakhir adalah pembahasan ulang. 30 Pada langkah pertama, mengaitkan pengetahuan sangat penting dimiliki sebelum membaca dengan pengetahuan yang akan didapatkan melalui proses membaca karena tanpa pengetahuan, proses membaca tidak mungkin berjalan dengan lancar. Pada langkah kedua menetapkan sasaran maksutnya seseorang menganalisis apa sasaran sebelum membaca tulisan. Hal ini berguna untuk meningkatkan konsentrasi serta membantu untuk mencapai sasaran tersebut. Pada langkah ketiga bukan membaca dalam pengertian sebenarnya, melainkan membaca sekilas. Hal ini berguna agar dapat mengetahui struktur dan isi bacaan. Pada langkah keempat maksutnya memberi tanda dengan menggunakan pensil, pulpen atau stabilo pada poin-poin penting sesuai dengan sasaran karena peninjauan tersebut akan memelihara pemusatan perhatian pembaca. Pada langkah kelima pendalaman yang dimaksud adalah memahami materi bacaan secara terperinci atau membaca materi yang dibaca dengan pemahaman yang mendalam. 30 Niknik M. Kuntarto, Cermat dalam Berbahasa Teliti dalam Berpikir, Jakarta: MitraWacana Media, 2010, h. 222 Pada langkah terakhir pembahasan ulang berfungsi untuk meneliti apakah semua sasaran sudah dicapai atau belum, karena dengan pembahasan ulang dapat mengaitkan pengetahuan dan meningkatkan memori jangka panjang.

c. Tujuan Membaca

Tujuan utama dalam membaca adalah untuk mencari serta memperoleh informasi, mencakup isi, memahami makna bacaan. Tarigan mengemukakan tujuh tujuan membaca yaitu; 31 1 Membaca untuk memperoleh perincian-perincian atau fakta reading for details or facts atau yang dimaksud dengan apa yang telah terjadi pada tokoh khusus, untuk memecahkan masalah-masalah yang dibuat oleh tokoh. 2 Membaca untuk memperoleh ide utama reading for main ideas atau yang dimaksud membaca untuk mengetahui mengapa hal itu merupakan topik yang baik dan menarik juga merangkumkan hal-hal yang dilakukan oleh tokoh untuk mencapai tujuannya. 3 Membaca untuk mengetahui urutan atau susunan cerita reading for sequence or organization atau yang dimaksud membaca untuk menemukan atau mengetahui apa yang terjadi pada setiap bagian cerita misalnya bagian cerita diawal, kedua dan diakhir cerita atau seterusnya, setiap tahap dibuat untuk memecahkan masalah 4 Membaca untuk menyimpulkan, membaca inferensi reading for inference atau yang dimaksud membaca untuk menemukan mengapa para tokoh merasakan apa yang hendak diperlihatkan oleh pengarang kepada para pembaca, mengapa para tokoh berubah, kualitas-kualitas yang dimiliki para tokoh yang membuat mereka berhasil atau gagal 31 Dra. Novi Resmini, Op. Cit. Hlm 78

Dokumen yang terkait

Pengaruh Metode Diskusi Terhadap Kemampuan Mengidentifikasi Jenis Karangan Siswa Kelas Xi Smk Al Kautsar Jakarta Tahun Ajaran 2011/2012

0 4 198

Peningkatkan Kemampuan Penalaran Induktif Matematik Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif tipe Group Investigation

0 15 189

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe STAD terhadap Kemampuan Membaca Karangan Narasi Pada Siswa Kelas V Di MIN 6 Jagakarsa, Jakarta Selatan Tahun Ajaran 2012/2013

0 5 186

Analisis Kesalahan Penggunaan Kosakata Pada Karangan Narasi Siswa Yang Berlatar Belakang Bahasa Betawi Kelas Vii Mts Negeri Parung Semester Genap Tahun Pelajaran 2012/2013

0 8 114

Pengaruh Metode Menulis Berantai terhadap Keterampilan Menulis Karangan Narasi Siswa Kelas IV SD Islam Annajah Petukangan Selatan Jakarta Selatan Tahun Ajaran 2013/2014

4 14 159

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Pengaruh Teknik Membaca Total Gaya SAVI Terhadap Kemampuan Membaca Intensif Kelas III MIN 15 Bintaro Tahun Pelajaran 2014/2015

1 29 168

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Investigasi Kelompok Terhadap Kemampuan Penalaran Matematika Siswa

0 9 0

Peningkatan Keterampilan Menyimak Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Active Learning Type Quiz Team Pada Siswa Kelas V C MIN 09 Petukangan Selatan Jakarta Tahun Ajaran 2013/2014

0 13 0

Peningkatan Kemampuan Menyunting Karangan dengan Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Pada Siswa Kelas IX.6 di SMP Negeri 13 Pekanbaru

0 0 13