3.4.2 Data Sekunder
Data berupa jumlah dan biodata siswa kelas IV, V, dan VI yang diperoleh melalui sekolah tempat peneliti melakukan penelitian.
3.5 Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen dan dependen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah penyuluhan gizi
melalui buku cerita bergambar dan variabel dependen adalah pengetahuan dan sikap anak SDN 060895 Medan.
3.6 Definisi Operasional
1. Penyuluhan gizi adalah pemberian informasi tentang makanan beragam,
bergizi seimbang dan aman menggunakan media buku cerita bergambar.
2. Buku cerita bergambaradalah buku yang menceritakan tentang makanan
sehat berupa gambar yang mengilustrasikan teks. 3.
Pengetahuan gizi adalah segala sesuatu yang diketahui anak sekolah dasar tentang makanan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman.
4. Sikap yaitu segala sesuatu yang direspon oleh anak sekolah dasar
terhadap makanan beragam, bergizi seimbang, dan aman sebelum dan sesudah penyuluhan.
5. Anak sekolah dasar adalah anak sekolah dasar yang sudah mahir
membaca kelas IV, V, dan VI.
3.7 Pelaksanaan Penelitian
1.
Survei Pendahuluan Survei pendahuluan untuk mengumpulkan data-data yang diperlukan
untuk penelitian yang dilakukan di SDN 060895 Medan.
2.
Menyusun rencana pemberian intervensi
Penyusunan rencana pemberian intervensi berupa penyusunan proposal penelitian.
3. Pengumpulan data tahap pertama
pretest
Pengumpulan data tahap pertama dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2015. Pemberian berupa kuesioner yang berisi pertanyaan-
pertanyaan tentang makanan beragam, bergizi seimbang, dan aman yang dilakukan sebanyak 1 kali yaitu satu hari sebelum pemberian
intervensi yang dilakukan di SDN 060895 Medan. 4.
Pelaksanaan pemberian intervensi
Pemberian intervensi dilakukan pada hari rabu tanggal 26 Agustus 2015 dengan menggunakan media buku cerita bergambar tentang makanan
beragam, bergizi seimbang, dan aman kepada responden. Berikut tahapan pelaksanaan pemberian intervensi:
a.
Meminta izin kepada guru kelas yang mengajar terlebih dahulu.
b. Bina suasana, dilakukan agar siswa kondusif sehingga proses
pembelajaran menggunakan buku cerita bergambar berjalan dengan lancar. Selain itu untuk menciptakan kedekatan antara
instruktur dengan siswa sehingga mengurangi kecanggungan