Pengertian Profesionalisme Guru Profesionalisme Guru PAI

7

BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Tentang Teori

1. Profesionalisme Guru PAI

a. Pengertian Profesionalisme Guru

Dilihat dari segi bahasa kata profesionalisme adopsi dari bahasa Inggris professionalism yang merupakan kata sifat dari profesional yang berarti “ahli” atau profession dan mempunyai arti “pekerjaan”. 1 Dalam Kamus Bahasa Indonesia, kata profesionalisme adalah mempunyai arti mutu, kualitas, dan tindak tanduk yang merupakan ciri suatu profesi atau orang yang profesional. 2 Dalam Undang-Undang Guru dan Dosen UU.RI.No. 14 Th. 2005, profesional adalah “pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi ”. 3 Adapun menurut Soecipto dan Raflis, dalam buku “Profesi keguruan” mengatakan bahwa: 1 John. M. Echals dan Hasan Shadily, Kamus Inggris Indonesia an English-Indonesia Dictionary, Jakarta:Gramedia, 1976, h. 449 2 Qonita Alya, Kamus Bahasa Indonesia Untuk Pendidikan Dasar Dilengkapi Gambar- Gambar Menarik, Bandung: PT. Indahjaya Adipratama, 2009, H. 571 3 UU RI No. 14 Th. 2005, Tentang Undang-Undang Guru dan Dosen, Jakarta: Sinar Grafika, 2006, Cet. I, h. 3 Profesi adalah jabatan atau pekerjaan yang menuntut keahlian dan etika khusus serta buku standar layanan. Dan kata profesional adalah sifat sesuatu yang berkenaan dengan profesi; penampilan dalam menjalankan jabatan sesuai dengan tuntutan profesi; orang yang mempunyai kemampuan sesuai dengan tuntutan profesi. Serta kata profesionalisasi yaitu usaha menjadikan sesuatu jabatan sebgai pekerjaan profesional yakni upaya dan proses peningkatan dasar, kreteria, standar, kemampuan, keahlian, etika, dan perlindungan suatau profesi. 4 Profesionalisme bermakna proses untuk mewujudkan kriteria kompetensi profesional pada seorang guru. Profesionalisme merupakan sikap yang lahir dari keyakinan terhadap, pekerjaan yang dipegang sebagai suatu yang bernilai tinggi sehingga dicintai secara sadar, yang tampak dari upaya terus menerus dan berkelanjutan dengan melakukan perbaikan. Menurut Hamzah B. Uno di dalam bukunya yang berjudul profesi kependidikan mengatakan bahwa: “guru adalah orang dewasa yang secara sadar bertanggung jawab dalam mendidik, mengajar, dan membimbing peserta didik. 5 Menurut kusnandar di dalam bukunya yang berjudul guru professional implementasi kurikulum KTSP dan sukses dalam sertifikasi guru mengatakan: “Guru Profesional adalah guru yang mengenal tentang dirinya. Yaitu, dirinya adalah pribadi yang dipanggil untuk mendampingi peserta didik untukdalam mengajar. 6 Sedangkan guru profesional menurut sudarman Danim dan Khairil adalah “mereka yang memiliki kemandirian tinggi ketika berhadapan birokrasi pendidikan dan pusat-pusat kekuasaan lainnya.Mereka memiliki ruang gerak yang bebas sebagai wahana bagi keterlibatannya di bidang pendidikan dan pembelajaran, pengembangan profesi, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan penunjang lainnya.” 7 4 Soetjipto dan Raflis Kosasi, Profesi Keguruan, Jakarta: Rineka Cipta, 2009, h. 262 5 Hamzah, Profesi Kependidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2011, Cet. Ke-7, h. 15 6 Kusnandar, Guru Professional Implementasi Kurikulum Ktsp Dan Sukses Dalam SertifikasiGuru, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2010, Cet. Ke-6 h. 48 7 Sudarwan Denim. Khairil, Profesi Kependidikan, Bandung: Alfabeta, 2012, Cet. Ke-3, h. 23

b. Dalil Guru Profesionalisme