72
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah Singkat Bank BRI
Patih Bayumas Raden Aria Wiraatmaja pada tahun 1895 mulai merintis kegiatan dengan mendirikan De Purwokertosche Hulp - en
Spaarhak der Indlandsehc Hoofden. Pada awalnya hanya berupa penyimpanan uang kas masjid yang kemudian dipinjamkan pada priyayi.
Setelah modal usaha terkumpul ,dengan bantuan Asisten Residen Banyumas E.Sieburgh, pendirian bank itu dimulai secara resmi. Bank tersebut diberi
nama Hulp-em Spaarbank der Indland Bustuurs Amhtenaren yang kemudian dikenal sebagai Bank Perkredian Rakyat pertama di Indonesia .
Bank yang merupakan embrio Bank Rakyat Indonesia tersebut beberapa kali berganti nama yaitu menjadi de Poerwokertoshe Hulp Spaar en lanbouw
Crediet bank pada tahun 1896, Volkshanken Bank Rakyat pada tahun 1898, centrale Kas pada tahun 1912, Aalgemeene Volkscrediet Bank AVB
pada tahun 1934, pada tahun 1942 menjadi Syomin Ginko. Setelah Indonesia merdeka, berdasarkan peraturan pemerintah No.1
tahun 1946 ditetapkan Bank Rakyat Indonesia sebagai bank pemerintah pertama. Karena situasi perang kemerdekaan, pada tahun 1948 kegiatan
Bank Rakyat Indonesi berhenti sementara. Kegiatan Bank Rakyat Indonesi
73 aktif setalah perjanjian Renville pada tahun 1949 , dan dirubah menjadi
Bank Rakyat Indonesia Serikat. Berdasarkan PP No.25 tahun 1951 ditetapkan sebagai bank
menegah. Melalui PERPU No.41 tahun 1960,dibentuk Bank Koperasi Tani dan Nelayan BKTN sebagai peleburan dari Bank Rakyat Indonesia Tani
Nelayan dan Nederlandsche Maastchappij NHM . Kemudian berdasarkan penetapan Presiden No.9 tahun 1965, BKTN diintegrasikan ke dalam bank
Indonesia dengan nama dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi Tani dan Nelayan.
Satu bulan kemudian, keluar Perpres No. 17 tahun 1965 tentang pembentukan bank tunggal dengan nama Bank Ngara Indonesia.Dalam
ketentuan baru itu, Bank Indonesia Urusan Tani dan Nelayan eks BKTN diintegrasikan dengan nama Bank Negara Indonesia Unit 11 Bidang
Rural,sedangkan NHM memjadi Bank Negara Indonesia Unit 11 Bidang Ekspor Impor Exim.
Nama Bank Indonesia BRI lahir kembali menyusul penetapan 1 Undang - Undang No.14 tahun 1967 tentang Undang - Undang pokok
Perbankan dan Undang - Undang No. 13 tahun 1968 tentang Undang - Undang Bank Sentral.
Dengan dicabutnya UU No.12 tahun 1968 oleh UU No.7 tahun 1992, maka berdasarkan pasal 21 ayat 1 UU No. 7 tahun 1992 maka Bank
Umum di Indonesia harus berbentuk salah satu seperti bentuk hukum di bawah ini:
74 a. Perusahaan Perseroan
b. Perusahaan Daerah c. Koperasi
d. Perseroan Terbatas Berdasarkan PP No. 21 tahun 1992 , maka sejak 1 Agustus 1992
BRI menjadi Perushaan Perseroan dimana peralihan bentuk hukum ini tidak mengubah statusnya sebagai BUMN tetapi hak kewajibannya, kekayaan,
serta pegawai BRI beralih kepada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero yang dikenal hingga saat ini.
Pendirian peusahaan perseroan dilaksanakan dengan akta notaries No.133 tanggal 1 Juli 1992 yang dibuat oleh dan di hadapan Mahani Salim
Sarjana Hukum, Notarsi di Jakarta . Sesuai dengan penjelasan Menkeu RI No.S -940 MK 01 1992 tanggal 31 Juli 1992, penyesuaian bentuk hukun
tersebut tidak didahului atau dilakukan dengan cara pembubaran BRI bentuk badan hukum lama. Penyesuaian tersebut pada dasarnya
merupakam penggantian dasar pendirian yang semula berdasarakan UU menjadi dalam bentuk akta otentik pendirian PT. sebagaimana diatur dalam
kitab Undang - Undang Hukum Dagang. Ditengah - tengah kondisi perekonomian yang dinamis dan selalu
berubah,selama lebih dari 100 tahun BRI tumbuh dan berkembang menjadi suatu bank yang besar , dengan jaringan operasional yang tersebar hampir
seluruh pelosok nusantara. Bank Rakyat Indonesia melakukan usaha joint venture dengan lembaga keuangan dari luar negeri, yaitu pendirian anak
75 perusahaan PT. Inter Pasifik Finance Corporation pada tahun 1973
lembaga keungan bukan bank dan bergerak dalam pembiayaan investasi surat - surat berharga,yang saat ini telah go public, serta PT Sanwa BRI
leasing pada tahun 1983 bergerak dibidang keuangan yakni menunjang pembiayaan perusahaan yang memerlukan barang modal secara leasing.
Pada tanggal 4 Juli 1994 didirikan Malindo Ventura ,yang bergerak dibidang madal ventura, dan merupakan kerjasama antara Malaysia dengan
Indonesia dimana BRI relatife banyak andilnya dalam modal ventura tersebut.
Pada Tahun 1988, Bank Rakyat Indonesia BRI melebarkan sayapnya ke mancanegara dengan pembukaan kantor di New York BRI
New York Agency dap di Cayman Island. Pelebaran sayap ini dengan pembukuan kantor perwakilan dap Divisi Hongkong pada tahun 1990 dap
kantor perwakilan di Singapura pada tahun 1991.
2. Visi dan Misi PT. BRI PerseroTbk