Karakteristik dan Tingkat Kejenuhan Persaingan Tujuan Pesaing

II.5.1 Karakteristik dan Tingkat Kejenuhan Persaingan

Kesempatan keberhasilan pemilihan suatu lokasi tidak bisa dinilai secara lengkap bila tidak melibatkan analisis struktur persaingannya. Meskipun suatu lokasi berada dikelilingi oleh pendududuk yang sesuai dengan pasar yang diinginkan produsen jasa dan juga memiliki ekonomi yang cukup kuat, ia bisa saja merupakan lokasi yang jelek karena tingkat persaingan disitu sudah begitu tinggi. Sebaliknya, suatu lokasi dapat dikatakan berprospek bagus meskipun sekarang dikelilingi jumlah penduduk yang kecil dan ekonominya kurang kuat, tetapi tingkat persaingan masih rendah. Menurut Yazid 2001 menyatakan bahwa: analisis tentang tingkat persaingan mencakup, antara lain: 1. Berapa jumlah produsen jasa yang sama yang ada sekarang keluasan diversifikasi jasa 2. Bagaimana tingkat pertumbuhan jasa baru di area itu 3. Kekuatan dan kelemahan semua organisasi jasa yang ada disitu 4. Trend jangka panjang dan jangka pendek proyeksi pertumbuhan, dan 5. Bagaimana tingkat kejenuhan persaingannya.

II.5.2 Tujuan Pesaing

Analisis tujuan pesaing penting karena memberikan pemahaman tentang apakah pesaing puas dengan kemampulabaan dan posisi pasarnya sekarang dan bagaimana pasaingnya biasanya memperkuat strategi yang sedang diterapkannya. Boyd, et al 2000 menyatakan bahwa: tujuan pesaing tersebut mencakup tujuan mencakup sasaran keuangan, posisi kompetitif pangsa pasar, dan tujuan-tujuan kualitatif seperti kepemimpinan dalam harga industri, teknologi produksi, dan tanggung jawab sosial Untuk memenangkan persaingan maka perusahaan perlu menetapkan strategi pemasarannya yang tepat. Perusahaan harus mempunyai keunggulan dalam bersaing, Yusdiana : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Konsumen Memilih Jasa Pengiriman Pada PT. Pos Indonesia Persero Medan, 2008 USU Repository © 2008 dalam hal industri jasa pengiriman ini maka keunggulan yang harus diperhatikan adalah meningkatkan keunggulan bersaing untuk kualitas pelayanannya.

II.5.3 Analisis Persaingan