KERANGKA BERFIKIR LANDASAN TEORI

41 5 . Perbandingan segitiga siku-siku istimewa a. Perbandingan segitiga siku-siku istimewa sudut 60 o Pada segitiga siku-siku istimewa sudut 60 o , perbandingan sisi-sisi a, b, dan c adalah : a : b : c = 1 : 3 : 2 b. Perbandingan segitiga siku-siku istimewa sudut 45 o Pada segitiga siku-siku istimewa sudut 45 o , perbandingan sisi-sisi a, b, dan c adalah : a : b : c = 1 : 1 : 2 c. Perbandingan segitiga siku-siku istimewa sudut 30 o Pada segitiga siku-siku istimewa sudut 30 o , perbandingan sisi-sisi a, b, dan c adalah : a : b : c = 3 : 1 : 2

2.10 KERANGKA BERFIKIR

Matematika merupakan mata pelajaran yang mempunyai objek kajian yang abstrak. Dalam mengajarkan matematika, khususnya pada jenjang Sekolah a b c 60 o a b c 45 o a b c 3 o 42 Menengah Pertama SMP, seorang guru tidak dapat langsung mengabstraksi suatu masalah ke dalam pola pengajarannya. Oleh karena itu seorang guru matematika harus mempunyai strategi dan pendekatan yang sesuai, agar hasil belajar siswa dapat meningkat. Namun, selama ini peranan guru dalam kegiatan pembelajaran sangat begitu dominan. Pembelajaran hanya berpusat pada guru dan siswa hanya menerima informasi dan pengetahuan dari guru semata. Pengembangan pembelajaran yang diperlukan saat ini adalah pembelajaran yang inovatif dan kreatif, untuk itu diupayakan suatu model pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan siswa serta memberikan iklim kondusif dalam mengembangkan daya nalar dan kreatif siswa. Model pembelajaran CTL dan Quantum Teaching merupakan contoh pembelajaran yang dapat meningkatkan daya kreatif dan inovatif siswa. Karena sama-sama bertolak dari filsafat konstruktivisme, dalam proses pembelajarannya kedua model tersebut selalu berupaya untuk mengaktifkan siswa dalam mengkonstruksi pengetahuannya sendiri sehingga dominasi guru dalam kegiatan belajar mengajar dapat berkurang. Pembelajaran CTL adalah sebuah konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata siswa dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari. Melihat dari konsep tersebut, maka pembelajaran CTL memiliki beberapa kelebihan diantaranya sebagai berikut. 43 1. Siswa akan lebih termotivasi karena materi yang disajikan terkait dekat dengan kehidupan sehari-hari. 2. Materi yang disajikan lebih lama membekas di pikiran siswa karena siswa dilibatkan aktif dalam pembelajaran. 3. Siswa berpikir alternatif dalam membuat pemodelan. Pembelajaran Quantum Teaching adalah orkestrasi bermacam-macam interaksi yang ada di sekitar momen belajar. Interaksi-interaksi ini mencakup unsur-unsur untuk belajar efektif yang dapat mempengaruhi siswa. Dalam pembelajaran Quantum Teaching, terdapat upaya untuk melakukan pemercepatan belajar dengan cara menyingkirkan hambatan belajar yang menghalangi proses belajar alamiah. Seperti, menggunakan musik, mewarnai lingkungan sekeliling, menyusun bahan pengajaran yang sesuai, serta keterlibatan aktif siswa yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Berdasarkan uraian di atas maka dalam penelitian ini penulis ingin sekali membandingkan pembelajaran CTL dengan pembelajaran Quantum Teaching terhadap hasil belajar siswa kelas VIII pada Kompetensi Dasar Menggunakan teorema Pythagoras dalam pemecahan masalah SMP Negeri 2 Pemalang tahun ajaran 20082009. Adapun bagan kerangka mekanisme pembelajaran tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: 44 Bagan Kerangka Berpikir

2.10 HIPOTESIS PENELITIAN

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS OF GRAMMATICAL ERRORS IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPH MADE BY THE SECOND YEAR STUDENTS OF SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MALANG

44 306 18

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25