MOE Papan Sifat Mekanis Papan Komposit 1. MOR Papan
dengan adanya lapisan anyaman bambu papan tersebut menjadi lebih kaku, hal ini disebabkan MOE bambu tanpa kulit cukup rendah yaitu 5,50 x 10
4
kgfcm
2
. Selain itu, rendahnya nilai MOE papan yang dihasilkan juga dipengaruhi oleh
rendahnya MOE bahan baku partikel kayu yang berasal dari kayu sengon, dimana MOE kayu sengon cukup rendah sebesar 4,45 x 10
4
kgfcm
2
Martawijaya et al., 1992. Jika dibandingkan dengan standar JIS A5908:2003 yang mensyaratkan
MOE minimum pada searah panjang papan sebesar 4,59 x 10
4
kgfcm
2
dan nilai minimum pada tegak lurus arah panjang papan sebesar 2,86 x 10
4
kgfcm
2
, maka hanya kayu lapis yang dapat memenuhi standar untuk searah panjang papan,
sementara papan komposit berlapis anyaman bambu hanya dapat memenuhi standar untuk arah tegak lurus arah panjang papan. Hal ini disebabkan anyaman
bambu yang digunakan saling membentuk arah tegak lurus antar bilah penyusunnya jadi tidak terdapat orientasi arah. Sementara papan partikel dan
papan MDF tebal 0,9 cm hanya memenuhi standar papan partikel tipe 24-10, dan papan MDF tebal 1,6 cm tidak memenuhi standar tersebut.