Tabel 5.4 Hasil Penilaian Kualitas Pelayanan Karyawan
No Skor Frekuensi
Persentase PenilaianKategori
1. 2.
3. 4.
5. 89 - 105
76 - 88 68 - 75
60 - 68 dibawah 60
4 30
16 5
5 6,67
50 26,67
8,33 8,33
Sangat Tinggi Tinggi
Cukup Rendah
Sangat Rendah
Jumlah 60
100
Berdasarkan penilaian tersebut di atas, diketahui kualitas pelayanan karyawan Mirota Godean yang termasuk dalam kategori tinggi ada 50.
Dengan demikian dapat dikatakan kualitas pelayanan karyawan Mirota Godean termasuk tinggi.
B. Analisis Data
1. Pengujian Prasyarat Analisis Data a. Pengujian Normalitas
Pengujian normalitas dimaksudkan untuk mengetahui normal atau tidaknya distribusi variabel konsep diri, kepuasan kerja, budaya
organisasi dan kualitas pelayanan. Berikut ini disajikan hasil pengujian normalitas berdasarkan uji satu sampel dari Kolmogrov-
Smirnov. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 5.5 Rangkuman Hasil Uji Normalitas
Variabel Asymp sig 2 tailed
α Kesimpulan
Konsep diri 0.242
0.05 Normal
Kepuasan kerja 0.225
0.05 Normal
Budaya Organisasi 0.266
0.05 Normal
Kualitas Pelayanan 0.324
0.05 Normal
Dari tabel diatas diketahui nilai asymptotic significance asym sig
untuk distribusi data variabel konsep diri : 0.242 ; kepuasan kerja: 0.225 ; budaya organisasi: 0.266 ; dan kualitas pelayanan:
0.324 yang berarti masing- masing variabel lebih besar dari D tabel: 0.1755 pada taraf signifikasi sebesar 5. Dengan demikian dapat
disimpulkan distribusi data variabel konsep diri, kepuasan kerja, budaya organisasi, dan kualitas pelayanan adalah normal.
b. Pengujian Linearitas Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah ada
hubungan linear antara variabel konsep diri, kepuasan kerja, budaya organisasi terhadap kualitas pelayanan. Berikut ini disajikan tabel
hasil pengujian linearitas
Tabel 5.6 Rangkuman Hasil Uji Linearitas
Variabel F hitung
F tabel Kesimpulan
Konsep diri 1.482
1.843 Linear
Kepuasan kerja 1.548
1.853 Linear
Budaya Organisasi 0.615
1.860 Linear
Dari tabel di atas diketahui nilai F hitung pada taraf signifikasi 5 untuk variabel konsep dir i sebesar 1.482 F tabel : 1.843; variabel
kepuasan kerja F hitung: 1.548 F tabel: 1.853. Variabel budaya organisasi F hitung : 0.615 F tabel : 1.860. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa distribusi data variabel konsep diri, kepuasan kerja, dan budaya organisasi adalah linear.
2. Uji Asumsi Klasik a.
Uji Multikolinearitas Uji Multikolinearitas digunakan untuk menguji derajad
hubungan linear diantara variabel bebas dalam model regresi. Jika Variance Infation Factor
VIF hitung tidak lebih dari 10 dan nilai Tolerance
tidak kurang dari 0,1 maka model dinyatakan bebas dari multikolinearitas. Dari hasil perhitungan diperoleh hasil sebagai
berikut:
Tabel 5.7 Rangkuman Hasil Uji Multikolinearitas
No. Variabel Tolerance
VIF 1.
Konsep Diri 0,703
1,422 2.
Kepuasan Kerja 0,583
1,714 3.
Budaya Organisasi 0,744
1,344
Dari tabel di atas diketahui bahwa nilai Tolerance variabel konsep diri, kepuasan kerja, dan budaya organisasi tidak kurang dari
0,1 dan nilai Variance Infation Factor VIF hitung tidak lebih dari PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10 maka dapat disimpulkan bahwa model tidak terjadi multikolinearitas.
b. Uji Heteroskedastisitas Bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi
ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Dari hasil perhitungan diperoleh sebagai berikut:
Tabel 5.8 Rangkuman Hasil Uji
Heteroskedastisitas
No. Variabel
Sig Kriteria
1. Konsep Diri
0,951 0,05
2. Kepuasan Kerja
0,549 0,05
3. Budaya Organisasi
0,268 0,05
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai sig. lebih besar dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa variabel konsep diri, kepuasan kerja,
dan budaya organisasi tidak terjadi heteroskedastisitas.
C. Pengujian Hipotesis