Jenis-jenis Konsep Diri Konsep diri 1. Pengertian Konsep Diri

13 kemampuan untuk melakukan suatu tugas akan menunjukkan kemampuan tersebut dalam perilakunya. Menurut Hurlock Zahera, 1997:3 konsep diri mempunyai empat aspek. 1. Aspek yang bersifat fisik, adalah aspek yang dilihat dari penampilan fisik seseorang yang meliputi bentuk tubuh, suara, pakaian yang dipakainya, dan lain- lain. 2. Aspek yang bersifat emosi, segala sesuatu yang berkaitan dengan sifat dasar yang dimiliki seseorang sejak lahir, yang meliputi periang, mudah cemas, pemurung, dan lain- lain. 3. Aspek sosial, adalah hubunga n antara individu dengan individu lain sehingga akan tercapai interaksi sosial. 4. Aspek intelektual, adalah aspek yang berhubungan dengan tingkat intelegensi seseorang. Apabila tingkat intelegensi tinggi maka ia akan dapat dengan mudah melaksanakan tugas-tugasnya dengan penuh tanggung jawab, disiplin, dan sebagainya.

3. Jenis-jenis Konsep Diri

Secara garis besar konsep diri dibagi menjadi dua, yaitu konsep diri positif dan konsep diri negatif, tetapi ada juga yang menyebut kedua jenis konsep diri sebagai konsep diri tinggi dan konsep diri rendah tetapi pada dasarnya keduanya adalah sama. 14 Brooks dan Emmert Widya, 2005:19 menyebutkan tanda-tanda dari orang yang mempunyai konsep diri positif dan konsep diri negatif. Orang yang mempunyai konsep diri positif diantaranya memiliki tanda-tanda sebagai berikut. a. Yakin akan kemampuannya mengatasi masalah. b. Merasa setara dengan orang lain. c. Menerima pujian tanpa rasa malu. d. Menyadari bahwa setiap orang mempunyai berbagai perasaan, keinginan, dan perilaku yang tidak seluruhnya disetujui oleh lingkungan atau masyarakat sekitarnya. e. Mampu memperbaiki dirinya. Orang yang mempunyai konsep diri negatif mempunyai tanda-tanda sebagai berikut. a. Peka terhadap kritik. b. Responsif sekali terhadap pujian. c. Cenderung tidak merasa disenangi orang lain. d. Bersikap pesimis terhadap kompetisi, yang biasanya terungkap dari keengganannya untuk bersaing dengan orang lain. Adler Widya, 2005:20 berpendapat bahwa konsep diri dibagi menjadi dua yaitu konsep diri positif dan konsep diri negatif. Tanda-tanda orang yang memiliki konsep diri positif adalah. a. Adanya rasa aman, yaitu berbentuk kepercayaan yang kuat akan suatu kebenaran perbuatan dan nilai- nilai yang dimiliki seseorang, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15 kepercayaan ini berhubungan dengan kepercayaan yang relatif kebal terhadap penilaian orang lain. b. Penerimaan diri, seseorang yang dapat menerima segala sesuatu yang ada pada dirinya pada umumnya dapat merubah pandangan mereka menjadi lebih mudah menerima pendapat dan perasaan orang lain dan bersikap lebih terbuka. c. Memiliki harga diri yang tinggi, karena orang yang harga dirinya tinggi biasanya tidak mudah gugup, tidak tertutup pada orang lain, dan mempunyai rasa percaya diri yang tinggi. Mereka yang mempunyai konsep diri negatif memiliki tanda-tanda sebagai berikut. a. Perasaan tidak aman, perasaan tidak aman ini timbul karena tidak adanya rasa percaya diri sehingga selalu mengkhawatirkan penilaian orang lain terhadap dirinya. b. Kurangnya penerimaan diri, seseorang yang tidak dapat menerima segala sesuatu yang ada pada dirinya, pada umumnya bersikap kaku dan tertutup. c. Rendahnya harga diri, orang yang harga dirinya rendah biasanya mudah gugup, lebih tertutup pada orang lain, dan tidak percaya diri. 16 Tinggi rendahnya konsep diri dapat dirincikan sebagai berikut. a. Konsep Diri Tinggi Burns 1993:72 menjelaskan bahwa konsep diri tinggi adalah hasil evaluasi diri yang baik, penghargaan diri yang tinggi, perasaan harga diri yang tinggi dan penerimaan diri yang baik. b. Konsep Diri Rendah Burns 1993:72 menjelaskan bahwa konsep diri rendah adalah hasil evaluasi diri yang negatif, perasaan rendah diri dan tiadanya perasaan menghargai pribadi dan penerimaan diri. Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa orang yang mempunyai konsep diri positif atau konsep diri tinggi ditandai oleh adanya rasa aman, penerimaan diri yang baik, harga diri yang tinggi, mampu mengatasi permasalahan, dan mampu memperbaiki dirinya. Sedangkan konsep diri rendah atau konsep diri negatif ditandai oleh adanya tanda- tanda seperti perasaan tidak aman, kurangnya penerimaan diri, rendahnya harga diri, dan terlalu peka terhadap kritik.

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri