Perhitungan Zat Gizi dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang

yaitu 80 66,6 dengan kriteria kesukaan adalah kurang suka. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar panelis menyukai tekstur roti tawar tepung jagung kentang dengan perbandingan tepung terigu, tepung jagung, dan kentang 5:1:4. Hasil analisa sidik ragam terhadap tekstur roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada tabel 4.13 berikut. Tabel 4.13. Hasil Analisa Sidik Ragam terhadap Tekstur Sumber Keragaman db JK KT F Hitung F Tabel Keterangan 0,05 Perlakuan 2 4,32 2,16 0,26 3,11 Ada Perbedaan Galat 117 71,68 0,61 Total 119 76 Berdasarkan hasil analisa sidik ragam pada tabel di atas, dapat dilihat bahwa nilai 0,26 ternyata lebih kecil dari F tabel 3,11. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara modifikasi tepung jagung dan kentang terhadap tekstur roti tawar dengan modifikasi tepung jagung dan kentang dengan berbagai variasi tersebut tidak memberi pengaruh yang berbeda nyata terhadap tekstur roti tawar yang dihasilkan.

4.8. Perhitungan Zat Gizi dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang

Perlakuan yang berbeda dalam penambahan tepung jagung dan kentang dalam pembuatan roti tawar juga menghasilkan roti tawar tepung jagung dan kentang dengan kandungan zat gizi yang berbeda. Pada penelitian ini dilakukan perhitungan kandungan zat gizi protein karbohidrat dan lemak roti tawar tepung jagung kentang melalui uji laboratorium dapat dilihat pada tabel 4.14 di bawah ini: Tabel 4.14. Kandungan Zat Gizi Roti Tawar per 100 gr No. Zat Gizi Kandungan Gizi Roti Tawar Biasa Roti Tawar Tepung Jagung Roti Tawar Tepung Jagung Roti Tawar Tepung Jagung Universitas Sumatera Utara Kentang A 1 Kentang A 2 Kentang A 3

1. Protein gr

6,88 6,91 5,83 5,21

2. Lemak gr

5,94 1,23 0,98 0,80

3. Karbohidrat gr

58,46 64,0 63,1 69,2

4. Energi kkal

309,24 294,7 284,5 304,8 Dikutip dari Tabel Komposisi Pangan Indonesia,2009 Hasil Uji Laboratorium Zat gizi vitamin dan mineral dihitung berdasarkan berat bahan dasar roti tawar yang dihitung Daftar Komposisi Bahan Makanan DKBM yang dapat dilihat pada tabel 4.15 di bawah ini: Tabel 4.15. Kandungan Zat Gizi Roti Tawar per 100 gr No. Zat Gizi Kandungan Gizi Roti Tawar Biasa Roti Tawar Tepung Jagung Kentang A 1 Roti Tawar Tepung Jagung Kentang A 2 Roti Tawar Tepung Jagung Kentang A 3

1. Kalsium mg

25,44 29,84 32,27 37,57

2. Fosfor mg

115,34 125,74 132,34 112,54 3. Fe mg 1,25 1,31 1,4 1,2 4. Vitamin B1 mg 60,09 60,11 60,12 60,10 5. Vitamin C mg 1,2 4,28 3,58 5,68 Dihitung berdasarkan berat bahan dasar pada Tabel Komposisi Pangan Indonesi,2009 Berdasarkan tabel 4.16 dapat dilihat bahwa ada perbedaan kandungan zat gizi yang dihasilkan dari roti tawar biasa dengan ketiga perlakuan roti tawar lainnya. Penambahan Tepung Jagung dan Kentang dalam Pembuatan roti tawar dapat Universitas Sumatera Utara menambah zat gizi mikro yang hanya sedikit di dalam roti tawar biasa. Seperti kalsium yang tertinggi adalah pada roti tawar A 3 37,57, , Fe yang tertinggi adalah pada roti tawar A 2 1,31, vitamin B1 yang tertinggi adalah pada roti tawar A 2 60,12, vitamin C yang tertinggi adalah pada roti tawar A 3 5,68. Kandungan energi yang paling tinggi terdapat pada roti tawar biasa yaitu sebesar 309,24. Sedangkan dalam kandungan tepung jagung kentang jumlah energi tertinggi adalah pada roti tawar A 3 yaitu sebesar 304,8. Perbedaan kandungan energi dalam roti tawar biasa dan ketiga jenis roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada gambar 4.3. Gambar 4.3. Jumlah Energi dalam Roti Tawar Biasa dan Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Kandungan protein pada roti tawar tepung jagung kentang memiliki perbedaan. Kandungan protein pada roti tawar tepung jagung kentang lebih tinggi dibandingkan dengan roti tawar biasa. Kandungan protein tertinggi terdapat pada roti tawar tepung jagung kentang A 1 yaitu 6,91 gram ,dan yang terendah terdapat pada roti tawar tepung jagung kentang A 3 sebesar 5,21 gram. Perbedaan kandungan protein 309,24 294,7 284,5 304,8 270 275 280 285 290 295 300 305 310 315 Roti Tawar Biasa Roti Tawar A1 Roti Tawar A2 Roti Tawar A3 Energi Kkal Perbedaan jumlah energi Energi Universitas Sumatera Utara dalam roti tawar biasa dan roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada gambar 4.4. Gambar 4.4. Kandungan Protein dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Kandungan mineral yang meliputi kalsium, fosfor, dan zat besi dalam roti tawar biasa berbeda dengan roti tawar tepung jagung kentang. Kandungan kalsium yang tertinggi ada pada roti tawar A3 37,57, kandungan fosfor yang tertinggi ada pada roti tawar A2 132,34, dan kandungan Fe tertinggi ada pada roti tawar A2 1,4. Perbedaan kandungan mineral dalam roti tawar biasa dan roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada gambar 4.5. 6,88 6.91 5.83 5.21 1 2 3 4 5 6 7 8 Roti Tawar Biasa Roti Tawar A1 Roti Tawar A2 Roti Tawar A3 Kandungan Protein gr Perbedaan Kandungan Protein Protein 25.44 29,84 32,27 37,57 115,34 125,74 132,34 112,54 1,25 1,31 1,4 1,2 20 40 60 80 100 120 140 Roti Tawar Biasa Roti Tawar A1 Roti Tawar A2 Roti Tawar A3 Kandungan Mineral mg Perbandingan Kandungan Mineral Kalsium Fosfor Fe Universitas Sumatera Utara Gambar 4.5. Kandungan Kalsium, Fosfor, dan Fe dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Kandungan vitamin B 1 dalam roti tawar biasa dan ketiga perlakuan roti tawar yang lainnya tidak jauh berbeda. Kandungan vitamin B 1 paling tinggi terdapat pada roti tawar tepung jagung kentang A 2 yaitu sebesar 60,12 mg. Dan kandungan vitamin B 1 terendah ada pada roti tawar biasa 60,09. Perbedaan kandungan vitamin B 1 dalam roti tawar biasa dan ketiga jenis roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada gambar 4.6. Gambar 4.6. Kandungan Vitamin B 1 dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Kandungan vitamin C yang paling tinggi terdapat pada roti tawar tepung jagung kentang A 3 yaitu sebesar 5,68 mg. Sedangkan kandungan vitamin C terendah terdapat pada roti tawar biasa sebesar 1,2 mg. Perbedaan kandungan vitamin C dalam roti tawar biasa dan ketiga jenis roti tawar tepung jagung kentang dapat dilihat pada gambar 4.7. 60,09 60,11 60,12 60,1 60,075 60,08 60,085 60,09 60,095 60,1 60,105 60,11 60,115 60,12 60,125 Roti Tawar Biasa Roti Tawar A1 Roti Tawar A2 Roti Tawar A3 Kandungan Vitamin B1 mg Perbedaan Kandungan B1 vitamin B1 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.7. Kandungan Vitamin C dalam Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Selain terjadinya kenaikan beberapa kandungan gizi dalam roti tawar tepung jagung kentang, terjadi pula penurunan. Dalam pembuatan roti tawar dengan penambahan tepung jagung dan kentang terjadi penamahan zat gizi makro seperti protein, lemak, karbohidrat. Selain itu, roti tawar dengan penambahan tepung jagung dan kentang dapat menambah zat gizi mikro yang sangat diperlukan tubuh yaitu mineral, Vitamin B1, dan Vitamin C. sedangkan kandungan dalam roti tawar biasa hanya memiliki sedikit kandungan zat gizi mikro. 4.9. Perhitungan Kontribusi Energi Roti Tawar Tepung Jagung Kentang Terhadap Kecukupan Energi Anak SD Roti tawar modifikasi tepung jagung dan kentang memiliki kandungan energi yang berbeda pada setiap perlakuan. Roti tawar dengan perlakuan A 1 menghasilkan energi sebesar 294,7 kkal, perlakuan A 2 menyumbangkan energi sebesar 284,5 kkal sedangkan perlakuan A 3 menyumbangkan energi sebesar 304,8 kkal. Untuk menghitung besarnya sumbangan energi yang diperoleh dari roti tawar tepung jagung 1,2 4,28 3,58 5,68 1 2 3 4 5 6 Roti Tawar Biasa Roti Tawar A1 Roti Tawar A2 Roti Tawar A3 Kandungan Vitamin C mg Perbedaan Kandungan Vitamin C Vitamin C Universitas Sumatera Utara dan kentang pada anak Sekolah Dasar yang berumur 10-12 tahun dapat dihitung den gan menggunakan rumus: Energi kal AKG Energi kal X 100 1. Sumbangan energi anak usia 10-12 tahun pada perlakuan A 1 per 100 gram roti 294,7 2050 × 100 = 14,37 2. Sumbangan energi anak usia 10-12 tahun pada perlakuan A 2 per 100 gram roti 284,5 2050 × 100 = 13,87 3. Sumbangan energi anak usia 10-12 tahun pada perlakuan A 3 per 100 gram roti 304,8 2050 × 100 = 14,86 Dari perhitungan sumbangan energi yang dihasilkan oleh roti tawar modifikasi tepung jagung dan kentang, dapat diketahui bahwa roti tawar yang memberikan kontribusi energi yang terbesar terdapat pada roti tawar dengan modifikasi tepung jagung jagung dan kentang dengan perlakuan A 3 yaitu dengan sumbangan energi sebesar 14,86 dari kebutuhan energi total anak Sekolah Dasar. Roti tawar tepung jagung dan kentang dapat dikonsumsi sebagai makanan pengganti sarapan ataupun sebagai pengganti jajanan. Mengkonsumsi 2 helai roti tawar tepung jagung kentang A 3 dapat memberikan sumbangan energi sebesar 14,86 dari kebutuhan energy total anak Sekolah Dasar. Sehingga roti ini bisa dijadikan alternatif makanan dalam pemenuhan kecukupan energi pada anak SD maupun remaja atau dewasa. Universitas Sumatera Utara

BAB V PEMBAHASAN

5.1. Karakteristik Roti Tawar yang Dihasilkan

Dokumen yang terkait

Daya Terima Biskuit dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka, Tepung Kacang Merah dan Tepung Pisang serta Kontribusinya terhadap Kecukupan Energi, Protein dan Zat Besi Remaja

12 121 120

Tingkat Pengembangan Dan Daya Terima Roti Tawar Dari Tepung Jagung Dengan Konsentrasi Emulsifier Yang Berbeda

0 3 6

OPTIMASI KONSENTRASI EMULSIFIER TERHADAP TINGKAT PENGEMBANGAN DAN DAYA TERIMA ROTI TAWAR BERBAHAN DASAR Optimasi Konsentrasi Pengemulsi Terhadap Tingkat Pengembangan dan Daya Terima Roti Tawar Berbahan Dasar Tepung Singkong.

0 2 10

OPTIMASI KONSENTRASI PENGEMULSI TERHADAP TINGKAT PENGEMBANGAN DAN DAYA TERIMA ROTI TAWAR BERBAHAN DASAR Optimasi Konsentrasi Pengemulsi Terhadap Tingkat Pengembangan dan Daya Terima Roti Tawar Berbahan Dasar Tepung Singkong.

0 2 15

Daya Terima Biskuit dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka, Tepung Kacang Merah dan Tepung Pisang serta Kontribusinya terhadap Kecukupan Energi, Protein dan Zat Besi Remaja

1 2 20

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Biskuit - Daya Terima Biskuit dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka, Tepung Kacang Merah dan Tepung Pisang serta Kontribusinya terhadap Kecukupan Energi, Protein dan Zat Besi Remaja

0 1 24

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Daya Terima Biskuit dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka, Tepung Kacang Merah dan Tepung Pisang serta Kontribusinya terhadap Kecukupan Energi, Protein dan Zat Besi Remaja

0 0 10

Daya Terima Biskuit dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka, Tepung Kacang Merah dan Tepung Pisang serta Kontribusinya terhadap Kecukupan Energi, Protein dan Zat Besi Remaja

0 1 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Roti - Uji Daya Terima Roti Tawar Dengan Modifikasi Tepung Jagung dan Kentang dan Kontribusinya Terhadap Kecukupan Energi Pada Anak SD

0 0 29

UJI DAYA TERIMA ROTI TAWAR DENGAN MODIFIKASI TEPUNG JAGUNG DAN KENTANG DAN KONTRIBUSINYA DALAM PEMENUHAN KECUKUPAN ENERGI PADA ANAK SD SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat Untuk memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

0 0 15