tidak dibahas dan tidak diteliti pada penelitian ini. Dalam hal ini variabel kemandirian belajar siswa memberikan peranan lebih besar dalam mempengaruhi
prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Jurusan Bangunan di SMK Negeri 2 Wonosobo tahun ajaran 20112012 daripada variabel fasilitas
belajar.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Tingkat kemandirian belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Gambar Bangunan
di SMK Negeri 2 Wonosobo termasuk dalam kategori rendah dengan frekuensi 42,1 atau sebanyak 24 siswa berada pada skor 38,00-47,50.
2. Fasilitas belajar di Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2
Wonosobo termasuk dalam kategori tinggi dengan frekuensi 56,1 atau sebanyak 32 siswa berada pada skor 47,50-57,00.
3. Prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Teknik Gambar
Bangunan di SMK Negeri 2 Wonosobo tahun ajaran 20112012 termasuk dalam kategori rendah dengan frekuensi 42,1 atau sebanyak 24 siswa berada
pada skor 7,51-7,65. 4.
Terdapat kontribusi positif dan signifikan antara kemandirian belajar siswa terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI
Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Wonosobo Tahun Ajaran 20112012. Hal ini dibuktikan dengan koefisien korelasi r
hitung
bernilai positif sebesar 0,596 r
tabel
0,254 sedangkan koefisien determinan atau besarnya sumbangan kontribusi kemandirian belajar siswa terhadap prestasi belajar
menggambar bangunan gedung adalah 0,267atau sebesar 26,7 dan nilai signifikannya 5,503
t
hitung
t
tabel
, dimana nilai t
hitung
= 5,503 dan nilai
t
tabel
= 2,000 dengan taraf signifikansi 5
.
Adapun persamaan regresinya yaitu Y = 7,130 + 0,010 X
1
5. Terdapat kontribusi positif dan signifikan antara fasilitas belajar terhadap
prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2 Wonosobo Tahun Ajaran 20112012. Hal
ini dibuktikan dengan koefisien korelasi r
hitung
sebesar 0,523 r
tabel
0,254 sedang koefisien determinan atau besaranya sumbangan kontribusi fasilitas
belajar terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung adalah 0,159 atau sebesar 15,9 dan nilai signifikannya 4,553
t
hitung
t
tabel
, dimana nilai
t
hitung
= 4,553 dan nilai t
tabel
= 2,000 dengan taraf signifikansi 5
.
Adapun persamaan regresinya yaitu Y = 7,192 + 0,008 X
2
6. Terdapat kontribusi positif antara kemandirian belajar siswa dan fasilitas
belajar secara bersama-sama terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 2
Wonosobo Tahun Ajaran 20112012. Hal ini dibuktikan dengan koefisien korelasi R
hitung
sebesar 0,653 R
tabel
0,254 sedangkan koefisien determinan atau besarnya sumbangan kontribusi kemandirian belajar siswa dan fasilitas
belajar terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung adalah 0,426 atau sebesar 42,6 dan nilai signifikannya 20,054
F
hitung
F
tabel
, dimana nilai
�
hitung
= 20,054 dan nilai
�
tabel
= 3,17 dengan taraf signifikansi 5 . Adapun persamaan regresi gandanya yaitu Y = 6,994 + 0,008 X
1
+ 0,005 X
2.