Pengujian Hipotesis Kedua X
Tabel 21. Hasil Uji Regresi Sederhana X
2
– Y
Variabel Koefisien
X
2
0,008 Konstanta
7,192 r
hitung
0,523 r
2
0,274 t hitung
4,553
Sumber : Data Primer diolah
Berdasarkan tabel di atas selanjutnya dapat digunakan untuk melakukan pengujian hipotesis kedua, yaitu:
1 Membuat persamaan garis regresi
Berdasarkan analisis di atas maka persamaan garis regresi dapat dinyatakan dalam persamaan regresi sebagai berikut:
Y = 7,192 + 0,008 X
2
Persamaan tersebut menunjukan bahwa nilai koefisien fasilitas belajar X
2
sebesar 0,008 yang berarti apabila nilai fasilitas belajar meningkat 1 poin maka nilai prestasi belajar menggambar bangunan gedung Y akan meningkat
sebesar 0,008 poin. 2
Mencari koefisien korelasi dan koefisien determinasi Berdasarkan perhitungan dengan
SPSS versi 17.0 for windows
, dapat diketahui nilai r koefisien korelasi dan
R
2
koefisien determinasi
. Koefisien korelasi menunjukkan nilai sebesar 0,523. Sedangkan koefisien determinasi
menunjukkan tingkat ketepatan garis regresi yaitu sebesar 0,274. Nilai tersebut berarti 27,4 perubahan pada variabel prestasi belajar
menggambar bangunan gedung dapat diterangkan oleh fasilitas belajar.
Tabel 22. Interprestasi Koefisien X
2
Terhadap Y
Korelasi r
hitung
Nilai Interpretasi Keterangan
X
1
terhadap Y 0,523
0,40 – 0,599
Sedang
Sumber : Data Primer diolah
Tabel di atas menunjukan bahwa nilai r
hitung
berada diantara 0,40 – 0,599
sehingga koefisien korelasi yang dihasilkan termasuk dalam kategori sedang dengan nilai positif. Hasil r
hitung
tersebut dikonsultasikan dengan harga r
tabel
dengan taraf signifikansi 5 dan N = 57 adalah 0,254 digunakan N tabel = 60, hal ini menunjukan bahwa r
hitung
r
tabel
. 3
Pengujian signifikansi regresi sederhana dengan uji t Pengujian signifikansi bertujuan untuk mengetahui signifikansi fasilitas
belajar terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Jurusan Bangunan di SMK Negeri 2 Wonosobo tahun ajaran 20112012.
Hipotesis yang diuji adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung siswa kelas XI Jurusan Bangunan
di SMK Negeri 2 Wonosobo tahun ajaran 20112012. Uji signifikansi menggunakan uji t. Berdasarkan hasil uji t diperoleh nilai
t
hitung
sebesar 4,553. Jika dibandingkan dengan nilai t
tabel
sebesar 2,000 dk = 56 pada taraf signifikansi 5, maka nilai
t
hitung
t
tabel
. Dengan begitu Hipotesis Alternatif Kedua Diterima, ini berarti fasilitas belajar berpengaruh signifikan
terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung. Hasil analisis juga diperoleh nilai koefisien korelasi sebesar 0,523, karena nilai koefisien korelasi r
bernilai positif maka dapat dinyatakan bahwa variabel fasilitas belajar berkontribusi positif terhadap prestasi belajar menggambar bangunan gedung
siswa kelas XI Jurusan Bangunan di SMK Negeri 2 Wonosobo tahun ajaran 20112012.