47
tidak dapat menggambarkan varian populasinya. Untuk mendeteksi ada tidaknya autokorelasi dengan dilakukan uji Durbin-Watson.
Jika nilai Durbin Watson berada diantara -2 sampai +2 berarti tidak ada autokore
lasi”.
5.7.3 Model Regresi Linear Berganda
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan model analisis regresi berganda Multiple Regression Analysis. Regresi ini bertujuan untuk
menguji pengaruh antara satu variabel terhadap variabel lain. Regresi linear berganda memiliki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel
independen. Regresi linear berganda bertujuan untuk mengetahui arah hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, apakah
masing-masing variabel independen berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel dependen, apabila nilai variabel independen
mengalami kenaikan atau penurunan. Menurut Lubis 2007 menyatakan bahwa “model regresi linear berganda dikatakan model yang baik jika model
tersebut memenuhi asumsi normalitas data dan terbebas dari asumsi-asumsi klasik statistik, baik itu multikolinearitas, autokorelasi dan heteroskedastisitas”.
3.7.4 Model Pengujian Hipotesis
3.7.4.1 Uji - F Uji Signifikansi Simultan
Menurut Priyatno 2009 uji ini merupakan “uji koefisien regresi secara
serentak. yang bertujuan untuk dapat mengetahui dan menjelaskan pengaruh
Universitas Sumatera Utara
48
variabel independen dan variabel moderating terhadap variabel dependen secara serentak, apakah pengaruhnya signifikan atau tidak
”. Menurut Ghozali 2006 menyatakan bahwa :
uji F menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama
terhadap variabel dependen. Hipotesis nol H yang diuji adalah
apakah semua parameter dalam model sama dengan nol atau Ho : b1 = b2 = ...... = bk = 0 artinya apakah semua variabel independen bukan
merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatif Ha tidak semua parameter secara simultan sama
dengan nol
atau Ha : b1 ≠ bk ≠ 0 artinya semua variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel
dependen. Dasar pengambilan keputusan menurut Priyatno 2009 adalah : “jika F
hitung ≤ F tabel maka Ho diterima , F hitung F tabel maka H ditolak”.
3.7.4.2 Uji – t uji Signifikansi Parsial
Menurut Ghozali 2006 menyatakan bahwa : uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh
satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Hipotesis nol H
yang hendak diuji adalah apakah suatu parameter bi sama dengan nol atau H
: bi = 0 artinya apakah suatu variabel independen bukan merupakan
penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatif Ha parameter suatu variabel tidak sama dengan nol atau
Ha : bi ≠ 0 artinya variabel tersebut merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.
Menurut Priyatno 2009 uji ini juga bertujuan untuk menguji masing- masing variabel secara parsial terhadap variabel dependen, apakah berpengaruh
signifikan atau tidak”. Dasar pengambilan keputusan adalah “jika t hitung ≤ t tabel maka Ho diterima , t hitung t tabel maka H
ditolak”.
Universitas Sumatera Utara
49
3.7.4.3 Koefisien Determinasi R
2
Menurut Lubis 2007 menyatakan bahwa koefisien determinasi R
2
bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan variabel independen menjelaskan variabel dependen.
Koefisien determinasi terletak pada tabel Model Summary
b
dan ditulis Adjusted R square karena disesuaikan dengan jumlah variabel
independen yang digunakan dalam penelitian. R square dikatakan baik jika diatas 0,5 karena nilai R square berkisar antara 0 sampai 1.
3.7.5 Uji Interaksi
Menurut Ghozali 2006 uji interaksi yang biasa disebut dengan Moderated Regression analysis MRA
merupakan “aplikasi khusus regresi linear berganda dimana dalam persamaan regresinya mengandung unsur
interaksi perkalian dua atau lebih variabel independen”. Untuk pengujian hipotesis pertama akan dipergunakan analisis regresi
berganda, tujuannya adalah untuk melihat pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen, dengan rumusan sebagai berikut :
Y = a + b
1
.X
1
+ b
2
.X
2
+ b
3
.X
3
+ b
4
.X
4
+ e
Dimana: Y
= Audit Delay a
= Konstanta X
1
= Profitabilitas X
2
= Solvabilitas X
3
= Opini audit
Universitas Sumatera Utara
50
X
4
= Reputasi KAP b
1
-b
4
= Koefisien regresi e
= error
Selanjutnya pengujian hipotesis yang kedua yaitu variabel independen pertama, variabel dependen dan variabel moderating. Dalam penelitian ini
pengujian regresi dengan variabel moderating dilakukan dengan metode Uji Interaksi, adapun rumus persamaan regresinya yaitu:
Y = a+b
1
.X
1
+b
2
.Z+b
3
.X
1
.Z+e
Dimana: Y
= Audit Delay a
= Konstanta X
1
= Profitabilitas Z
= Size Perusahaan b
1
-b
3
= Koefisien regresi e
= error
Pengujian hipotesis yang ketiga yaitu semua variabel independen kedua, variabel dependen dan variabel moderating. Dalam penelitian ini pengujian
regresi dengan variabel moderating dilakukan dengan metode Uji Interaksi, adapun rumus persamaan regresinya yaitu:
Universitas Sumatera Utara
51
Y = a+b
1
.X
2
+b
2
.Z+b
3
.X
2
.Z+e
Dimana: Y
= Audit Delay a
= Konstanta X
2
= Solvabilitas Z
= Size Perusahaan b
1
-b
3
= Koefisien regresi e
= error Selanjutnya pengujian hipotesis yang keempat yaitu variabel independen
pertama, variabel dependen dan variabel moderating. Dalam penelitian ini pengujian regresi dengan variabel moderating dilakukan dengan metode Uji
Interaksi, adapun rumus persamaan regresinya yaitu:
Y = a+b
1
.X
3
+b
2
.Z+b
3
.X
3
.Z+e
Dimana: Y
= Audit Delay a
= Konstanta X
3
= Opini audit Z
= Size Perusahaan b
1
-b
3
= Koefisien regresi e
= error
Universitas Sumatera Utara
52
Pengujian hipotesis yang kelima yaitu semua variabel independen kedua, variabel dependen dan variabel moderating. Dalam penelitian ini pengujian
regresi dengan variabel moderating dilakukan dengan metode Uji Interaksi, adapun rumus persamaan regresinya yaitu:
Y = a+b
1
.X
4
+b
2
.Z+b
3
.X
4
.Z+e
Dimana: Y
= Audit Delay a
= Konstanta X
4
= Reputasi KAP Z
= Size Perusahaan b
1
-b
3
= Koefisien regresi e
= error
Universitas Sumatera Utara
53
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMABAHASAN
4.1 Gambaran Umum
Didalam bab ini disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama pelaksanaan penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun
2011-2014 adalah sebanyak 40 perusahaan. Keseluruhan data tersebut diambil sesuai kriteria yang telah dipilih berdasarkan metode purposive sampling
sehingga data yang terkumpul sebanyak 31 perusahaan. Berdasarkan 31 perusahaan tersebut, kemudian dilakukan pengujian-pengujian yang meliputi,
statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji hipotesis penelitian dan uji interaksi untuk menguji variabel moderatingnya.
4.2 Hasil Penelitian 4.2.1 Analisis Statistik Deskriptif
Dalam penelitian ini statistik deskriptif digunakan untuk melihat nilai mean,maximum,minimum dan standart deviasi dari variabel yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu, audit delay Y sebagai variabel dependen, profitabilitas X
1
, solvabilitas X
2
, opini audit X
3
, reputasi KAP X
4
sebagai variabel independen, dan size perusahaan Z sebagai variabel moderating.
Universitas Sumatera Utara