Pengujian Hipotesis Ketiga Hasil Penelitian .1 Analisis Statistik Deskriptif

72 4. Koefisien interaksi profitabilitas X 1 dan size perusahaan Z = -0,317 menunjukkan bahwa interaksi profitabilitas X 1 dan size perusahaan Z berpengaruh negatif terhadap audit delay Y. Hal ini berarti jika nilai variabel interaksi profitabilitas dan size perusahaan ditingkatkan maka akan menurunkan audit delay sebesar 0,317 hari. Interaksi profitabilitas dengan size perusahaan memiliki tanda negatif yang berarti bahwa semakin tinggi interaksi profitabilitas dengan size perusahaan maka akan semakin pendek audit delay. H 2 : Interaksi Profitabilitas dengan size perusahaan berpengaruh terhadap audit delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI.

4.2.5 Pengujian Hipotesis Ketiga

Pengujian ini dilakukan untuk menguji interaksi antara variabel X 2 dan Z yang dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.11 Interaksi Solvabilitas dan Size Perusahaan Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 95,169 22,845 4,166 ,000 solvabilitas ,437 3,629 ,516 3,120 ,009 size -,748 ,846 -,085 3,884 ,003 solvasize -,016 ,133 -,519 ,121 ,904 a. Dependent Variable: audit delay Universitas Sumatera Utara 73 Syarat pengambilan keputusan untuk uji t adalah jika t hitung t tabel maka Ho diterima, jika t hitung t tabel maka Ho ditolak, dan jika signifikansi 0,05. Berdasarkan tabel 4.11 menunjukkan hasil uji t variabel solvabilitas yang memiiliki nilai t hitung sebesar 3,120 dan nilai t tabel 1,657. Hal ini berarti bahwa t hitung dari t tabel maka Ha diterima. Variabel size perusahaan yang memiiliki nilai t hitung sebesar 3,884 dan nilai t tabel 1,657. Hal ini berarti bahwa t hitung dari t tabel maka Ha diterima. Nilai signifikan variabel solvabilitas sebesar 0,009, size perusahaan sebesar 0,003, yang berada dibawah nilai signifikansi yang ditentukan yaitu 0,05 , hal ini berarti bahwa secara parsial variabel solvabilitas, size perusahaan berpengaruh terhadap audit delay. Sedangkan interaksi solvabilitas dengan size perusahaan memiliki nilai t hitung sebesar 0,121 dan nilai t tabel 1,657. Hal ini berarti bahwa t hitung dari t tabel maka Ho diterima dan nilai signifikan 0,904 yang lebih besar dari signifikansi 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa interaksi solvabilitas dengan size perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit delay . Berdasarkan tabel 4.15 diatas diperoleh nilai-nilai koefisien yang dapat dibuat dalam persamaan berikut. Y = 95,169 + 0,437X 2 - 0,748Z - 0,016X 2 Z + e Penjelasan persamaan 3 tersebut adalah sebagai berikut. 1. Konstanta sebesar 95,169 menunjukkan jika semua variabel independen solvabilitas, size perusahaan dan interaksi solvabilitas dengan size perusahaan dianggap konstan, maka nilai audit delay 95,169 hari. Universitas Sumatera Utara 74 2. Koefisien solvabilitas = 0,437 menunjukkan bahwa solvabilitas X 2 berpengaruh positif terhadap audit delay Y. Hal ini berarti jika variabel solvabilitas ditingkatkan 1 maka akan memperpanjang audit delay sebesar 0,437 hari dengan syarat variabel bebas lainnya konstan. Solvabilitas memiliki tanda positif yang berarti semakin tinggi solvabilitas maka akan semakin panjang audit delay. 3. Koefisien size perusahaan = -0,748 menunjukkan bahwa size perusahaan Z berpengaruh negatif terhadap audit delay Y. Hal ini berarti jika nilai variabel size perusahaan ditingkatkan Rp. 1 dengan syarat variabel lainnya konstan, maka audit delay akan lebih cepat sebesar 0,748 hari. Nilai size perusahaan negatif yang berarti bahwa semakin tinggi size perusahaan maka audit delay akan semakin pendek. 4. Koefisien interaksi solvabilitas X 2 dan size perusahaan Z = -0,016 menunjukkan bahwa interaksi solvabilitas X 2 dan size perusahaan Z berpengaruh negatif terhadap audit delay Y. Hal ini berarti jika nilai variabel interaksi solvabilitas dengan size perusahaan ditingkatkan maka akan mempendek audit delay sebesar 0,016 hari. Interaksi solvabilitas dengan size perusahaan memiliki tanda negatif yang berarti bahwa semakin tinggi interaksi solvabilitas dengan size perusahaan maka akan mempendek audit delay. H 3 : Interaksi solvabilitas dengan size perusahaan tidak berpengaruh terhadap audit delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Universitas Sumatera Utara 75

4.2.6 Pengujian Hipotesis Keempat

Dokumen yang terkait

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

2 73 118

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor, Opini Audit, Profitabilitas, dan Solvabilitas terhadap Audit Delay (Pada Perusahaan Keuangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2009-2011)

6 13 129

Pengaruh Profitabilitas dan Opini Audit Tahun Sebelumnya terhadap Opini Audit Going Concern dengan Kualitas Audit Sebagai Variabel Moderating pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (Periode 2011-2014)

1 8 88

Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Ukuran Perusahaan, Komite Audit dan Extraordinary Item Terhadap Audit Delay Dengan Reputasi KAP Sebagai Pemoderasi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 22 94

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Reputasi Auditor Opini Audit, Profitabilitas, Solvabilitas dan Laba Rugi Terhadap Audit Delay pada Perusahaan Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

0 12 118

Pengaruh Leverage, Kompleksitas Bisnis, Reputasi Kap, Komite Audit, dan Opini Auditor terhadap Audit Delay (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

0 13 27

Pengaruh Pergantian Auditor, Reputasi KAP, Opini Audit Dan Komite Audit Pada Audit Delay (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

7 22 44

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 10

PENGARUH REPUTASI KAP, OPINI AUDIT DAN KOMITE AUDIT TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013-2015

0 0 15

PENGARUH PREDIKSI KEBANGKRUTAN DAN OPINI AUDITOR TERHADAP AUDIT DELAY DENGAN REPUTASI KAP SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 17