Perubahan  Menjadi ei dalam Perangkat Korespondensi -,-ei,-,- Perubahan  Menjadi a dalam Perangkat Korespondensi --,--,-a-

o o: e o e Diagram alofon 4.2

c. Perubahan  Menjadi ei dalam Perangkat Korespondensi -,-ei,-,-

,-e,- Seperti disebutkan sebelumnya,  adalah proto-fonem -,-ei,-,-,-,- .  mengalami perubahan menjadi ei dalam bS sebagai hasil dari proses protesis yakni bertambahnya bunyi pada posisi akhir kata atau proses pemecahan vokal vowel breaking berwujud off glide yakni, pertambahan bunyi di belakang vokal seperti terlihat dalam contoh berikut: Glos BT BS BPD BA BK BM mati mat matei mat mat mat mat bangkai bakk bakkei bak bakk bak bak kaki - nahei neh - nah - padi m omei m m m m Rumus perubahan bunyi tersebut adalah  mengalami perubahan menjadi ei dalam bPD dan bK sebagai hasil dari proses protesis yakni bertambahnya bunyi vokal tinggi depan hampar i pada posisi akhir kata setelah vokal tengah depan hampar  atau proses pemecahan vokal vowel breaking berwujud off glide yakni, pertambahan bunyi di belakang vokal . Universitas Sumatera Utara  → ei___ Perubahan  menjadi  dan ei berwujud fonetis karena tidak membedakan makna. Atas dasar itu,  dan ei secara fonemis adalah sama karena merupakan alofon atau sub-fonem dari .  : ei  ei Diagram alofon 4.3

d. Perubahan  Menjadi a dalam Perangkat Korespondensi --,--,-a-

,- -,-a-,--  Seperti disebutkan sebelumnya,  adalah proto-fonem --,--,-a-,--,-a- ,--.  mengalami perubahan menjadi a dalam bPD dan bK sebagai hasil dari proses lenisi yakni berubahnya vokal tengah belakang menjadi vokal rendah belakang pada posisi tengah kata seperti terlihat dalam contoh berikut: Glos BT BS BPD BA BK BM basi bri bsi mbari bri mali bri alam air bgs bgs mbages bgs bages bgs jauh do do ndah do dah do Universitas Sumatera Utara Rumus perubahan bunyi tersebut adalah  mengalami perubahan menjadi a dalam bPD dan bK sebagai hasil dari proses lenisi yakni berubahnya vokal tengah belakang  menjadi vokal rendah belakang a pada posisi tengah kata di antara dua konsonan dan di antara konsonan dan vokal.  → aK___K K V Perubahan  menjadi  dan a berwujud fonetis karena tidak membedakan makna. Atas dasar itu,  dan a secara fonemis adalah sama karena merupakan alofon atau sub-fonem dari .  : a  a Diagram alofon 4.4

e. Perubahan u Menjadi  dalam Perangkat Korespondensi -u-,-u-,--,-