Manfaat Praktis Manfaat Penelitian

4. Untuk mengelompok bT, bS, bD, bA, bK, dan bM berdasarkan kesamaan atau kemiripan fonem-fonem bbB. 5. Untuk mengiventarisasi fonem-fonem bbB dan realisasi fonetisnya.

1.4 Manfaat Penelitian

Penelitian ini mempunyai manfaat praktis dan teoretis seperti yang tercantum di bawah ini.

1.4.1. Manfaat Praktis

1. Penelitian ini memberikan solusi atas perbedaan pendapat berkepanjangan di kalangan masyarakat Batak tentang bahasa apa di antara bbB yang merupakan pbbB. Tanpa adanya solusi tersebut, perbedaan pendapat dan polemik berkepanjangan itu yang bersumber dari dugaan-dugaan non-linguistik dapat menimbulkan permusuhan dan ketidakharmonisan rasial. 2. Rekonstruksi proto-bahasa, termasuk proto-bbB merupakan langkah konkret untuk menggali bentuk-bentuk bahasa purba yang tidak nampak sebagai salah satu unsur kebudayaan bangsa Indonesia. Di tengah pengaruh globalisasi, Indonesia cenderung mengadopsi budaya asing dengan melupakan budayanya sendiri, khususnya budaya kuno. Penelitian yang menggali sejarah bbB merupakan upaya untuk melahirkan kesadaran tentang pentingnya melestarikan masa lalu budaya, termasuk bahasa-bahasa daerah yang ada di Indonesia. 3. Membaca penelitian ini, para pembaca akan mengetahui persamaan dan perbedaan kosakata bT, bS, bPD, bA, bK, dan bM. Dengan Universitas Sumatera Utara adanya pengetahuan tersebut, mereka akan mempunyai kemampuan komunikasi yang lebih besar. 4. Kosakata dasar dalam bahasa-bahasa tersebut dapat dijadikan sebagai rujukan bagi pembelajaran perbendaharaan kata yang menunjuk anggota tubuh, kata bilangan, hubungan kekerabatan, alam dan sekitarnya serta kegiatan-kegiatan sehari-hari baik untuk tujuan pembelajaran bahasa-bahasa itu, secara khusus maupun untuk pembelajaran perbandingan bahasa, secara umum. 5. Dengan mengetahui kata-kata yang digunakan untuk menunjuk alam dan sekitarnya, para pembaca dapat mengetahui keadaan alam, tumbuh-tumbuhan, dan hewan yang ada di setiap daerah pemakai bahasa masing-masing. 6. Penelitian ini dapat memotivasi para peneliti untuk melakukan penelitian dalam bidang linguistik historis komparatif terhadap bahasa- bahasa daerah, khususnya bahasa-bahasa daerah yang tidak mendapat perhatian dari para ahli bahasa. 7. Di tengah banyaknya bahasa daerah di Indonesia yang terancam kepunahan, penelitian ini sangat bermanfaat untuk melestarikan kosakata dasar bbB yang belakangan ini mulai dipakai berdampingan dengan atau digantikan oleh kosakata bahasa Indonesia, dan bahasa-bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Misalnya, kata maan makan dalam bT dipakai berdampingan dengan atau diganti oleh makkan, akka abang dipakai berdampingan dengan atau diganti oleh aba, agi Universitas Sumatera Utara adik laki-laki dipakai berdampingan dengan atau diganti oleh adek, dan mardlndln berjalan-jalan dipakai berdampingan dengan atau diganti oleh runrun yang berasal dari kata bahasa Inggris round mengelilingi.

1.4.2 Manfaat Teoretis