serta kedetailan
penjelasan.
Jumlah 16 10 26
Berdasarkan hasil uji coba terhadap tiga puluh sembilan 39 item dalam instrumen ini, diperoleh 26 item yang valid pada taraf signifikansi 5, yaitu item
nomor: 1, 4, 5, 7, 9, 11, 15, 16, 17, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 35, 36, 38, 39. Sedangkan tiga belas 13 item lainnya tidak valid, yaitu pada item
nomor: 2, 3, 6, 8, 10, 12, 13, 14, 18, 19, 26, 34, 37. Semua item yang valid digunakan sebagai alat ukur penelitian.
2. Instrumen Komitmen Organisasi
Hasil uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan sistem komputerisasi SPSS versi 12.0. dari perhitungan tersebut diperoleh tiga puluh satu 31 item yang
valid. Adapun nilai reliabilitas yang dihasilkan oleh Alpha Croanbach sebesar 0.915 . Berdasarkan Guilford angka tersebut termasuk dalam kategori sangat reliabel. Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 3.6
Blue Print Revisi Komitmen Organisasi No Aspek
Indikator Favorable Unfavorable
Jumlah
1 Komitmen Afektif
a Keyakinan emosional
b identifikasi dan keterlibatan
dalam organisasi
c keyakinan dan penerimaan
terhadap tujuan dan nilai
organisasi 1,2,13,23
19, 22 16, 28
25 21
6, 9 12
2 Komitmen Kelanjutan
a bekerja di perusahaan
karena membutuhkann
ya. b Merasa rugi jika
meninggalkan perusahaan.
29 3, 18, 24
15 8, 10, 14, 17,
27 10
3 Komitmen Normatif
a perasaan wajib untuk tetap
berada dalam organisasi.
b keyakinan 4, 7,11, 20
30 12, 26
5, 3 9
terhadap tanggung jawab
pada organisasi
Jumlah 17 14 31
Berdasarkan hasil uji coba terhadap empat puluh empat 44 item dalam instrumen ini, diperoleh 31 item yang valid pada taraf signifikansi 5, yaitu item
nomor: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 14, 15, 16, 18, 20, 21, 24, 25, 26, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 35, 36, 37, 38, 39, 42, 44. Sedangkan tiga belas 13 item lainnya tidak valid,
yaitu pada item nomor: 7, 11, 12, 13, 17, 19, 22, 23, 27, 34, 40, 41, 43. Semua item yang valid digunakan sebagai alat ukur penelitian.
3.7 Teknik Analisis Data
Dalam rangka menjawab pertanyaan penelitian yaitu apakah terdapat pengaruh yang signifikan masing-masing variabel terhadap komitmen organisasi, dan untuk
mengetahui seberapa besar sumbangan yang diberikan variabel persepsi tentang keadilan organisasi, penulis menggunakan metode statistika karena datanya berupa
angka-angka yang merupakan hasil pengukuran atau penghitungan. Dalam hal ini berdasarkan hipotesis yang akan diukur peneliti menggunakan teknik analisis regresi
linear untuk mengetahui besar dan arah hubungan variabel persepsi keadilan organisasi terhadap komitmen organisasi.
Metode analisis data yang digunakan untuk mengetahui adanya hubungan antara persepsi tentang keadilan organisasi dengan komitmen organisasi adalah
menggunakan analisis regresi. Korelasi dan regresi mempunyai hubungan yang sangat erat. Setiap regresi pasti ada korelasinya, tetapi korelasi belum tentu
dilanjutkan dengan regresi. Korelasi yang tidak dilanjutkan dengan regresi adalah korelasi antara dua variabel yang tidak mempunyai hubungan kausalsebab akibat
Sugiyono, 2007. Dalam hal ini untuk mengetahui hubungan antara variabel x Persepsi keadilan
organisasi dengan variabel y komitmen organisasi. Seluruh penghitungan analisis data penelitian ini menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS versi120.
3.8 Prosedur Penelitian
Secara garis besar penelitian ini dilakukan dalam empat tahapan, yaitu:
1. Persiapan penelitian
a. Dimulai dengan perumusan masalah. b. Menetukan variabel yang akan diteliti.
c. Melakukan studi pustaka untuk mendapatkan gambaran dan landasan teori yang tepat mengenai variabel penelitian.
d. Menentukan, menyusun dan menyiapkan alat ukur yang digunakan dalam penelitian yaitu skala persepsi tentang keadilan organisasi dan komitmen
organisasi. e. Menentukan lokasi dan menyelesaikan administrasi perizinan baik dari
fakultas maupun di perusahaan.
2. Pengujian Alat Ukur
Setelah alat ukur keadilan organisasi dan komitmen organisasi dibuat, penulis melakukan uji coba skala. Uji coba skala dilakukan untuk melihat tingkat validitas
dan reliabilitas alat ukur. Uji coba dilakukan pada tanggal 27–31 Juli 2010 pada karyawan Garuda Indonesia Training Centre GITC yang bertempat di kawasan
Jakarta Barat, yang memiliki karakteristik mirip dengan responden penelitian. Uji coba dilakukan dengan menyebarkan kuesioner skala persepsi tentang
keadilan organisasi dan komitmen organisasi kepada empat puluh 40 responden. Setelah uji coba dilakukan, penulis melakukan uji validitas dan reliabilitas. Uji
validitas skala dilakukan dengan cara mengkorelasikan skor tiap item dengan skor total, dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson dan
penghitungannya menggunakan program SPSS versi 12.0.
3. Pelaksanaan Penelitian