Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Komitmen Organisasi

6 keterandalan organisasi Syajabadhyni,dkk: 2001 sejauhmana individu merasa bahwa organisasi tempat ia bekerja dapat diandalkan dalam memperhatikan minat para anggota organisasi. Jika organisasi dianggap dapat diandalkan dan dipercaya memperhatikan minat dan kesejahteraan anggota, maka mereka akan merasa lebih bertanggung jawab dan ingin membalas jasa organisasi. Pengertian komitmen terhadap organisasi yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari pengertian komitmen terhadap organisasi menurut Allen Meyer 1990 yang menyatakan bahwa komitmen dapat ditandai dengan adanya keadaan psikologis dari individu apakah dirinya ingin want, butuh need atau wajib ought to bekerja untuk organisasi. Sehingga dapat terlihat alasan yang mendasari individu untuk tetap menjadi anggota suatu organisasi. 2.2 Persepsi 2.2.1 Pengertian Persepsi Persepsi merupakan tahap paling awal dari serangkaian pemrosesan informasi secara singkat, dapat dikatakan bahwa persepi adalah suatu proses menginterpretasikan atau menafsirkan sesuatu informasi yang diperoleh melalui sistem alat indera manusia. Davidoff 1976 mendefinisikan persepsi sebagai proses pengolahan informasi dari lingkungan. Kita membuat persepsi secara otomatis dan tidak sadar. Menggabungkan data-data indera kita dari pemandangan, suara, bau, dan tekstur di dunia sekitar kita. Menurut Robbins Colter 2007 persepsi adalah proses yang dilalui individu guna mendapatkan arti pengertian mendalam bagi lingkungan dengan cara mengorganisasi dan menafsirkan kesan inderawi mereka. Istilah persepsi biasanya digunakan untuk mengungkapkan tentang pengalaman terhadap sesuatu benda atau pun sesuatu kejadian yang dialami. Pesepsi ini didefinisikan sebagai proses yang menggabungkan dan mengorganisasikan data- data indera kita penginderaan untuk dikembangkan sedemikian rupa sehingga kita dapat menyadari disekeliling kita, termasuk sadar akan diri kita sendiri Abdul Rahman, 2004. Persepsi adalah pengalaman tentang obyek, peristiwa, atau hubungan- hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Persepsi memberikan makna pada stimuli inderawi sensory stimuli Luthfi, Salloom Yasun, 2009. Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa persepsi adalah kemampuan membeda-bedakan, mengelompokkan, memfokuskan perhatian terhadap satu objek rangsang. Dalam proses pengelompokkan dan membedakan ini persepsi melibatkan proses interpretasi melibatkan proses interpretasi berdasarkan pengalaman terhadap satu peristiwa atau objek.

2.2.2 Jenis – Jenis Persepsi

Bimo Walgito dalam Luthfi, Saloom Yasun: 2009 membagi persepsi berdasarkan pada objek persepsi, yaitu: a Things Perceptions atau persepsi benda atau barang yaitu persepsi terhadap objek yang bukan manusia. b Social Perception atau persepsi sosial yaitu persepsi dimana objek persepsinya adalah manusia atau orang. Bimo Walgito memisahkan antara persepsi terhadap diri sendiri self perception dengan persepsi sosial social perception. Persepsi sosial sendiri meliputi persepsi terhadap orang lain dan persepsi terhadap interaksi sosial interpersonal perception. 2.3 Keadilan Organisasi 2.3.1 Pengertian Keadilan Organisasi