seluruh karyawan yang bekerja di unit Human Capital Management, dikarenakan prosedur yang telah ditetapkan dari pihak perusahaan.
3.3 Variabel Penelitian
3.3.1 Identifikasi Variabel
Variabel penelitian adalah konsep yang mempunyai bermacam-macam nilai menurut Kerlinger 1990. Pada penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel
bebas IV dan variabel terikat DV. Kerlinger 1990 mendefinisikan variabel bebas ialah variabel yang meramalkan sedangkan variabel terikat adalah variabel
yang diramalkan yaitu variabel yang memiliki konsekuensi atau dampak hasil dari variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi kedua variabel tersebut adalah
sebagai berikut: 1.
Variabel X : Persepsi tentang keadilan organisasi 2.
Variabel Y : Komitmen organisasi
3.3.2 Definisi Konseptual Variabel
Adapun definisi konseptual dari dua variabel ini adalah:
1. Persepsi tentang Keadilan Organisasi
Cropanzano Greenberg 1990 keadilan organisasi adalah persepsi keadilan menurut karyawan tentang perlakuan yang diterimanya dari organisasi.
2. Komitmen Organisasi
Menurut Allen dan Meyer 1991 sebagai suatu konstruk psikologis yang merupakan karakteristik hubungan anggota organisasi dengan organisasinya dan
memiliki implikasi terhadap keputusan individu untuk melanjutkan keanggotaannya dalam berorganisasi.
3.3.3 Definisi Operasional Variabel
Adapun definisi operasional dari dua variabel adalah:
1. Persepsi Tentang Keadilan Organisasi
Persepsi karyawan tentang keadilan organisasi adalah persepsi yang muncul pada setiap manusia disebabkan karena adanya rangsangan stimulus yang diterima
seseorang dari luar dirinya melalui inderawi yang dirasakan seseorang sebagai keadilan yang diterimanya. Variabel ini akan diukur dengan skala keadilan
organisasi yang terdiri dari dimensi keadilan distributif, prosedural, interpersonal dan informasional.
2. Komitmen Organisasi
Komitmen organisasi adalah keinginan karyawan untuk tetap mempertahankan keanggotaannya dalam organisasi dan bersedia melakukan usaha yang tinggi bagi
pencapaian tujuan organisasi, variabel ini akan diukur berdasarkan komitmen afektif, berkesinambungan atau berkelanjutan dan normatif.
3.4 Pengumpulan Data
3.4.1 Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang dapat mengungkapkan masalah dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik angket dalam bentuk skala model Likert yang
dikembangkan sendiri untuk masing-masing variabel. Menurut Azwar 1999 menjelaskan bahwa skala mengungkapkan data konstrak atau konsep psikologis
yang menggambarkan aspek kepribadian individu. Pertanyaan dalam skala dibuat untuk memancing jawaban yang merupakan refleksi dari keadaan diri subjek yang
biasanya tidak disadari oleh subjek yang bersangkutan. Menurut Sevilla 1993 banyak peneliti yang memberikan penekanan
pada kecenderungan responden untuk mengamankan dan menempatkan jawaban mereka di tengah sebagai angka netral. Hal ini disebut pengaruh ‘kecenderungan
sentra’, individu tersebut selalu menghindari perilaku atau pengungkapan ekstrim. Dengan demikian tidak digunakan jawaban yang bersifat netral atau ragu-ragu