Faktor-Faktor Motivasi Motivasi berprestasi

yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhannya masing-masing dan didorong oleh motif-motif tertentu. Slavin 1994 mendefinisikan motivasi berprestasi sebagai keinginan untuk mencapai sukses dan berpartisipasi dalam kegiatan, dimana sukses itu tergantung pada usaha dan kemampuan individu. Motivasi berprestasi dapat meramalkan berhasil atau tidaknya seseorang dalam mencapai suatu prestasi. Masa kritis pertumbuhan motivasi berprestasi adalah pada usia sekolah, dimana remaja membentuk kebiasaan untuk mencapai keberhasilan dalam belajar Hurlock,1993. Penelitian juga menunjukan bahwa tingkat perilaku berprestasi pada masa usia sekolah mempunyai korelasi yang tinggi dengan perilaku berprestasi pada masa dewasa kagan dalam Hurlock,1993. Leavit dan Haditono,1989 dalam Widodo.B, 2007 mendefinisikan motivasi berprestasi sebagai suatu perhatian tentang menyelesaikan pekerjaan- pekerjaan dengan memperolah standar kesuksesan. Motivasi berprestasi adalah dorongan dalam diri seseorang untuk melakukan atau mengerjakan suatu kegiatan atau tugas dengan sebaik-baiknya agar mencapai prestasi predikat terpuji. Pengertian tersebut menjelaskan bahwa setiap seseorang harus memiliki daya penggerak berupa dorongan dan keinginan untuk maju, selain itu seseorang harus berusaha menjadi proaktif. Sehingga ia akan mendapatkan suatu prestasi. Karena motivasi berprestasi merupakan suatu keinginan untuk berhasil dengan cara berusaha keras, dan mengungguli orang lain berdasarkan suatu standar mutu tertentu. Berdasarkan uraian-uraian di atas, disimpulkan bahwa motivasi berprestasi merupakan dorongan untuk berbuat sebaik mungkin, agar memperoleh hasil yang terbaik sesuai dengan kondisi yang diharapkan, dengan cara berusaha keras, dan mengungguli orang lain berdasarkan suatu standar mutu tertentu. Dengan demikian, motivasi berprestasi seseorang tidak terlepas dari pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh dari belajar, yang dalam hal ini motivasi juga ditunjukan oleh intensitas untuk kerja dalam suatu tugas.

2.1.6 Ciri-ciri Motivasi berprestasi

Heckhausen dalam Widodo.B 2007 mengungkapkan sejumlah ciri seseorang yang memiliki motivasi berprestasi, yaitu : 1. Berorientasi pada keberhasilan dan lebih percaya diri sendiri dalam menghadapi tugas 2. Bersikap mengarah pada tujuan dan berorientasi pada masa yang akan datang 3. Menyukai tugas yang sedang kesulitannya 4. Tahan bekerja 5. Lebih suka bekerja dengan orang lain Dalam penelitian ini yang akan dilihat adalah motivasi berprestasi dalam kaitannya dengan pendidikan disekolah, yaitu motivasi berprestasi di bidang akademik. Yang dimaksud dengan motivasi berprestasi di bidang akademik adalah motivasi atau dorongan yang mengarah perilaku individu untuk meraih prestasi yang optimal dalam study di sekolah, khususnya prestasi belajar. Individu yang memiliki motivasi berprestasi dibidang akademik yang tinggi akan lebih