Subjek Penelitian Desain Tindakan

Alur pelaksanaan PTK dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 3.1 Perencanaan Pelaksanaan Proses pembelajaran dengan model Treffinger dengan kelompok yang heterogen dipilih oleh peneliti Siklus I Refleksi Mengetahui aktivitas siklus I dan hasil pembelajaran siklus I dibandingkan dengan indikator keberhasilan. Apabila belum tercapai maka penelitian dilanjutkan ke siklus II Pengamatan Aktivitas Tes akhir siklus I Wawancara Perencanaan Siklus II Jika aktivitas dan hasil belajar sudah berhasil makasiklus II selasai Jika aktivitas dan hasil belajar belum berhasil maka dilanjutkan ke siklus berikutnya Pelaksanaan Proses pembelajaran dengan model Treffinger dengan kelompok teman sepermainan dipilih oleh siswa Pengamatan Aktivitas Tes akhir siklus II Wawancara Refleksi Mengetahui aktivitas siklus II dan hasil pembelajaran siklus II dibandingkan dengan indikator keberhasilan. Alur Penelitian Tindakan Kelas E. Peran dan Posisi Peneliti dalam Penelitian Di dalam penelitian ini peneliti berperan sebagai guru dan observer I, yang membuat perencanaan kegiatan dan mengajarkan materi dengan menggunakan model Treffinger. Dalam melaksanakan penelitian, peneliti juga dibantu oleh seorang kolabarator guru yang berperan sebagai observer II, peneliti dan guru bersama-sama melakukan proses pengamatan, mengumpulkan data serta menganalisis data.

F. Tahapan Intervensi Tindakan

Tahapan penelitian tindakan ini diawali dengan tindakan siklus I yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Jika pada penelitian siklus I terdapat kekurangan maka lanjut pada siklus II yang lebih mengarah pada perbaikan. Adapun tahapan-tahapan dalam penelitian ini dideskripsikan sebagai berikut:

1. Tahap Penelitian Siklus I

a. Tahap Perencanaan

1 Mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. 2 Meyiapkan lembar kerja siswa LKS untuk setiap pertemuan. 3 Menyiapkan lembar observasi aktivitas siswa untuk setiap pertemuan. 4 Menyiapkan pedoman wawancara untuk akhir siklus I. 5 Mempersiapkan soal tes formatif untuk akhir siklus I. 6 Menyiapkan alat dokumentasi.

b. Tahap Tindakan

1 Pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran Treffinger pada materi lingkaran. 2 Pembelajaran pada siklus ini terdiri dari empat pertemuan dengan pertemuan kelima digunakan untuk memberikan tes akhir siklus I. 3 Peneliti memberikan tindakan belajar. 4 Peneliti memberikan lembar kerja siswa LKS pada tiap kelompok. 5 Siswa mengerjakan lembar kerja siswa LKS tersebut pada kelompoknya masing-masing. 6 Guru berkeliling membimbing pekerjaan siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang belum paham. 7 Siswa diminta mempersentasikan hasilnya di depan kelas dan siswa yang lain bertugas untuk menyimak atau menanyakan hasil presentasi yang belum dipahami. 8 Peneliti memimpin diskusi kelas dengan melakukan tanya jawab dengan siswa untuk menemukan kesimpulan umum dari permasalahan yang diberikan. 9 Penilaian tes akhir siklus I.

c. Tahap Pengamatan

1 Peneliti melakukan pengamatan terhadap kegiatan siswa berdasarkan hasil diskusi kelompok dan lembar observasi aktivitas siswa. 2 Peneliti mengumpulkan data hasil observasi untuk dianalisa.

d. Tahap Refleksi

Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari hasil pengamatan siklus I untuk menentukan keberhasilan atau ketidakberhasilan. Jika belum berhasil maka dilanjutkan pada siklus selanjutnya siklus II.

2. Tahap Penelitian Siklus II

a. Tahap Perencanaan

1 Mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. 2 Meyiapkan lembar kerja siswa LKS untuk setiap pertemuan. 3 Menyiapkan lembar observasi aktivitas siswa untuk setiap pertemuan. 4 Menyiapkan pedoman wawancara untuk akhir siklus II. 5 Mempersiapkan soal tes formatif untuk akhir siklus II. 6 Menyiapkan alat dokumentasi.

b. Tahap Tindakan

1 Pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran Treffinger pada materi lingkaran. 2 Pembelajaran pada siklus ini terdiri dari empat pertemuan dengan pertemuan kelima digunakan untuk memberikan tes akhir siklus I. 3 Peneliti memberikan tindakan belajar.