Tahap Perencanaan Tahap Tindakan

4 Peneliti memberikan lembar kerja siswa LKS pada tiap kelompok. 5 Siswa mengerjakan lembar kerja siswa LKS tersebut pada kelompoknya masing-masing. 6 Guru berkeliling membimbing pekerjaan siswa dan memberikan bantuan kepada siswa yang belum paham. 7 Siswa diminta mempersentasikan hasilnya di depan kelas dan siswa yang lain bertugas untuk menyimak atau menanyakan hasil presentasi yang belum dipahami. 8 Peneliti memimpin diskusi kelas dengan melakukan tanya jawab dengan siswa untuk menemukan kesimpulan umum dari permasalahan yang diberikan. 9 Penilaian tes akhir siklus I.

c. Tahap Pengamatan

1 Peneliti melakukan pengamatan terhadap kegiatan siswa berdasarkan hasil diskusi kelompok dan lembar observasi aktivitas siswa. 2 Peneliti mengumpulkan data hasil observasi untuk dianalisa.

d. Tahap Refleksi

Mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari hasil pengamatan siklus II untuk menentukan keberhasilan atau ketidakberhasilan. Jika sudah berhasil maka penelitian dihentikan dan jika belum berhasil maka penelitian dilanjutkan pada siklus selanjutnya siklus III.

G. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan

Hasil penelitian yang diharapkan adalah dengan indikator keberhasilan sebagai berikut: 1. Rata-rata skor kemampuan komunikasi matematis siswa di dalam pembelajaran pada setiap siklus harus mencapai nilai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yaitu ≥ 70, yang ditetapkan MTs Hidayatul Umam Cinere Depok. 2. Persentase aktivitas belajar matematika siswa yang diamati melalui lembar aktivitas pada setiap siklus harus mencapai ≥ 75, yang diperoleh dari rata- rata skor aktivitas dalam instrumen aktivitas belajar matematika siswa. Dalam penelitian ini peneliti membuat kategori-kategori aktivitas belajar matematika siswa sebagai ukuran bagaimana aktivitas belajar matematika siswa yang dicapai setiap siklus. adapun kategori-kategori tersebut tercantum dalam tabel berikut ini: Tabel 3.3 Kategori Aktivitas Belajar Siswa Kategori Deskripsi Baik . Sedang 75 99 Cukup . Kurang . Apabila pada siklus II indikator keberhasilan sudah tercapai, maka penelitian dihentikan. Akan tetapi, apabila pada siklus II indikator keberhasilan belum tercapai, maka penelitian dilanjutkan ke siklus III. Dengan hasil refleksi siklus II sebagai acuannya.

H. Deskripsi Data

Data dalam penelitian ini ada dua macam, yaitu data kualitatif dan kuantitatif:

1. Data kualitatif

: Persentase hasil observasi aktivitas siswa, persentase hasil pedoman wawancara siswa dan dokumentasi. 2. Data Kuantitatif : Hasil tes kemampuan komunikasi matematis siswa siklus I dan hasil tes kemampuan komunikasi matematis siswa siklus II Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa, guru dan peneliti.

I. Instrumen Pengumpulan data

Instrument penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrument tes dan instrument non tes.