4 Wini Setiani,
Tety Sudiarti, Lena Rahmidar
[54] Preparasi
dan Karakterisasi
Edible Film Dari Poliblend Pati Sukun-Kitosan
Jurnal Valensi, Vol: 3, No.2 ISSN 1978-8193 2013
- Kadar pati: 76,39 - Kadar amilosa: 26,76
- Kadar amilopektin: 73,24 - Suhu gelatinisasi pati: 73,98
o
C - Kadar air: 22,38
- Tensile strength: 16,34 MPa - Elongation: 6
Wida Rahmawati,
Yovita Asih Kusumastuti,
Nita Aryanti [55] Karakterisasi
Pati Talas
Colocasia Esculenta L. Schott Sebagai Alternatif Sumber Pati
Industri Di Indonesia Jurnal Teknologi Kimia Dan
Industri, Vol. 1, No.1 2012 - Kadar air: 5,3-13,18
- Kadar pati: 80 - Kadar amilosa: 4,41
- Kadar amilopektin: 60,88
Nelis Imanningsih [56]
Profil Gelatinisasi
Beberapa Formulasi Tepung - Tepungan
Untuk Pendugaan
Sifat Pemasakan
Jurnal Penel Gizi Makan 2012, 351: 13-22
- Kadar air: 11,05-13,71 - Kadar pati: 60,33-67,68
- Kadar amilosa: 0,88-11,78 - Kadar amilopektin: 88,22-
99,11
Berdasarkan uraian diatas, perlu dilakukan penelitian Pengaruh Penambahan Kitosan Terhadap Karakteristik Bioplastik Pati Talas Dengan Menggunakan
Plasticizer Gliserol.
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Ada pun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana karakteristik pati talas meliputi kadar pati, kadar air, kadar
abu, kadar amilosa, kadar amilopektin, kadar protein, kadar lemak dan profil gelatinisasi pati talas?
2. Bagaimana pengaruh penambahan kitosan dan temperatur gelatinisasi terhadap karakteristik bioplastik yang meliputi sifat kekuatan tarik, sifat
pemanjangan pada saat putus, sifat gugus fungsi, sifat morfologi dan ketahanan air yang dihasilkan?
3. Bagaimana sifat biodegradabilitas bioplastik bioplastik yang optimal?
Universitas Sumatera Utara
5
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Ada pun yang menjadi bertujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1. Mengetahui karakteristik pati talas meliputi kadar pati, kadar air, kadar
abu, kadar amilosa, kadar amilopektin, kadar protein, kadar lemak dan profil gelatinisasi pati talas.
2. Mengetahui pengaruh penambahan kitosan dan temperatur gelatinisasi terhadap karakteristik bioplastik yang meliputi sifat kekuatan tarik, sifat
pemanjangan pada saat putus, sifat gugus fungsi, sifat morfologi dan ketahanan air yang dihasilkan.
3. Mengetahui sifat biodegradabilitas bioplastik bioplastik yang optimal.
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Ada pun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah 1. Memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah dengan pemanfaatan
pati talas sabagai bahan baku pembuatan bioplastik. 2. Memberikan informasi untuk penelitian selanjutnya dalam bidang
bioplastik. 3. Memberikan informasi pengaruh profil gelatinisasi, penambahan kitosan
dan gliserol terhadap kualitas bioplastik yang dihasilkan.
1.5 RUANG LINGKUP PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia Fisika Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Adapun bahan yang digunakan
pada penelitian ini yaitu talas sebagai bahan baku, kitosan sebagai pengisi, gliserol sebagai plasticizer, asam asetat sebagai pelarut dan katalis parsial, aquadest sebagai
pelarut dan air sebagai pencuci. Adapun variabel penilitian yaitu: a Variabel Tetap
Kondisi Operasi: 1. Pengadukan kontinyu
: 30 menit [9]
2. Kecepatan pengadukan : 20 rpm
[9] 3. Asam asetat glasial
: 2 v [9]
4. Larutan pati : 30 wv
[9]
Universitas Sumatera Utara
6 b Variabel Penelitian
1. Variasi pemanasan larutan pati : 60
o
C, 70
o
C, 80
o
C 2. Variasi khitosan
: 1 wv; 1,5 wv dan 2 wv [65] 3. Variasi gliserol
: 1 , 2 dan 3 [9]
Analisa hasil penelitian : 1. Analisa karakteristik pati:
a. Analisa kadar pati berdasarkan metode hidrolisis. b. Analisa kadar air berdasarkan AOAC Official Methods of Analysis.
c. Analisa kadar abu berdasarkan AOAC Official Methods of Analysis. d. Analisa kadar amilosa Spektrofotometer.
e. Analisa kadar amilopektin Spektrofotometer. f. Analisa kadar protein berdasarkan metode Kjeldahl.
g. Analisa kadar lemak berdasarkan metode ekstraksi. 2. Analisa sifat pasting Rapid Visco Analyzer.
3. Analisa fourier transform infra red FTIR. 4. Analisa sifat kekuatan tarik Tensile Strength berdasarkan ASTM D882.
5. Analisa sifat perpanjangan saat putus Elongation Break berdasarkan ASTM D882.
6. Analisa scanning electron microscopy SEM. 7. Uji ketahanan air bioplastik.
8. Uji biodegradasi dengan metode penanaman, bakteri EM-4 dan aerobik.
Universitas Sumatera Utara
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 BIOPLASTIK