Perumusan Masalah Tujuan Manfaat

produksi sebesar 28,68. Secara umum dalam kurun waktu lima tahun terakhir kenaikan rata-rata produksi sebesar 28,50 dan kenaikan rata-rata nilai produksi sebesar 21,18. Jenis ikan yang didaratkan di Kota Serang terdiri atas ikan peperek, tembang, kembung, rajungan serta jenis ikan lainnya. Berdasarkan hasil tangkapan Tahun 2008 peperek merupakan hasil tangkapan terbesar yaitu 463 ton 20 kemudian diikuti oleh ikan tembang, cumi-cumi dan teri yang masing- masing sebesar 337 ton 14, 211 ton 9 dan 209 ton 9 dari total produksi Tahun 2008 sebesar 2.354 ton. Keberadaan potensi sumberdaya ikan di wilayah Kota Serang dapat menjadi salah satu faktor dalam usaha pengembangan sektor perikanan, khususnya subsektor perikanan tangkap, karena PPP Karangantu merupakan satu- satunya pusat pendaratan ikan di Kota Serang. Unit penangkapan ikan yang terdapat di Kota Serang umumnya masih bersifat tradisional atau mayoritas nelayan di Kota Serang masih merupakan usaha penangkapan dengan skala kecil dimana operasi penangkapannya sebagian besar bersifat one day fishing, sehingga daerah penangkapannya terbatas di sekitar Teluk Banten. Unit penangkapan tersebut antara lain unit penangkapan jaring angkat atau bagan, jaring payang, jaring rampus, jaring dogol, pancing dan jaring rajungan. Hal ini menarik untuk dikaji lebih lanjut, sehingga penulis akan mengadakan penelitian dengan judul “Strategi dan Peranan Subsektor Perikanan Tangkap dalam Pembangunan Wilayah Kota Serang.”

1.2 Perumusan Masalah

Kota Serang mempunyai unit penangkapan ikan yang masih bersifat tradisional khususnya di Perairan Teluk Banten, jenis alat tangkap yang digunakan yaitu gillnet, bagan, dogol, payang dan pancing. Kontribusi subsektor perikanan tangkap terhadap PDRB tahun 2004-2008 setiap tahunnya mengalami penurunan terlihat dari garis tren yang menurun. Teluk Banten memiliki potensi sumberdaya ikan pelagis dimana produksi perikanan tangkap Kota Serang Tahun 2001-2008 mengalami penurunan setiap tahunnya sebesar 90,81 ton, hal ini terlihat dari garis tren yang menurun. Untuk mengetahui peranan subsektor perikanan tangkap di Kota Serang perlu diketahui beberapa hal antara lain : 1 Bagaimana keragaan perikanan tangkap di Kota Serang ? 2 Bagaimanakah potensi subsektor perikanan tangkap di Kota Serang dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah ? 3 Apakah subsektor perikanan tangkap Kota Serang bersifat basis atau non basis? 4 Apa saja jenis komoditas unggulan yang dapat dikembangkan di Kota Serang? 5 Bagaimana strategi pengembangan sektor perikanan tangkap di Kota Serang ?

1.3 Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk : 1 Mengetahui keragaan perikanan tangkap di Kota Serang 2 Mengetahui kontribusi subsektor perikanan tangkap terhadap PDRB dan kesempatan kerja di Kota Serang 3 Mengkaji peran, dampak dan kebutuhan investasi subsektor perikanan tangkap dalam pembangunan wilayah Kota Serang 4 Menentukan komoditas unggulan yang dapat dikembangkan di Kota Serang 5 Menentukan strategi pengembangan perikanan tangkap di Kota Serang

1.4 Manfaat

Penelitian ini diharapkan bermanfaat : 1 Bagi penulis, merupakan salah satu persyaratan akademis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Mayor Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap, Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor. 2 Sebagai masukan dan pertimbangan bagi perencanaan pembangunan, khususnya strategi dan pengembangan wilayah terkait dengan pembangunan subsektor perikanan tangkap di Kota Serang 3 Untuk menambah data dan informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan dan berminat pada masalah ekonomi pembangunan.

2. TINJAUAN PUSTAKA