Strategi Bersaing Keunggulan Biaya Di Lombok NTB

76 diperoleh informasi yang sama bahwa komoditas peternakan sapi dan pengolahannya mempunyai nilai rataan yang masuk dalam kategori tinggis ebesar 3,60. Begitu pula budidaya jagung dan pengolahannya dengan nilai rataan 3,92 dan budidaya rumput laut dan pengolahannya sebesar 4,05. Tabel 23 Nilai Rataan Peubah Aset Tak Berwujud Uraian Komoditas Nilai Rataan Peubah Aset Tak Berwujud Ternak Sapi 3,60 Jagung 3,92 Rumput Laut 4,05 Pijar 3,86 Sumber : Data Primer Hasil Penelitian diolah, 2016 Keterangan: 1,00-1,80 = Sangat Rendah; 1,81-2,60 = Rendah; 2,61-3,40 = Sedang; 3,41 – 4,20 = Tinggi; 4,21-5,00 = Sangat Tinggi.

7. Strategi Bersaing Keunggulan Biaya Di Lombok NTB

Setiap perusahaan yang bersaing dalam suatu industri mempunyai strategi bersaing. Strategi ini mungkin dikembangkan secara eksplisit melalui proses perencanaan atau mungkin juga telah berkembang secara implisit melalui kegiatan dari berbagai departemen fungsional perusahaan. Pada dasarnya pengembangan strategi bersaing adalah mengembangkan formula umum mengenai bagaimana bisnis akan bersaing, apa sebenarnya yang menjadi tujuannya, dan kebijakan apa yang akan diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Strategi bersaing adalah kombinasi antara tujuan akhir yang diperjuangkan perusahaan dengan alat kebijakan dimana perusahaan berusaha sampai ke sana. Strategi harus didesain untuk mewujudkan keunggulan bersaing yang terus menerus, sehingga perusahaan dapat mendominasi pasar lama maupun pasar baru. Hal terpenting dalam mencapai kesuksesan strategi yang diterapkan adalah dengan mengidentifikasi aset perusahaan yang sesungguhnya, dalam hal ini adalah sumber daya berwujud dan tak berwujud yang membuat organisasi itu unik Prakosa 2005. Strategi bersaing perusahaan menekankan pada rencana manajemen untuk keberhasilan bersaing dan mengamankan keunggulan bersaing melebihi pesaing. Strategi bersaing menyediakan posisi industri yang khusus dan keunggulan bersaing di dalam pasar yang melibatkan pilihan antara target pasar yang luas atau sempit dan apakah perusahaan seharusnya mengejar keunggulan bersaing yang terkait dengan biaya rendah atau differensiasi produk. Gamble dan Thomson 2011. Strategi keunggulan biaya merupakan strategi bersaing dengan biaya rendah yang bertujuan untuk mendapatkan pasar yang luas dengan fasilitas skala efisien, melakukan pengurangan biaya dari pengalaman, pengetatan biaya dan pengawasan biaya pabrik, menghindari tambahan biaya pelanggan dan minimalisasi biaya dalam bidang penelitian dan pengembangan, pelayanan, tenaga penjualan dan periklanan. Karena biaya rendah, keunggulan biaya dapat menetapkan harga yang rendah atas produknya dibandingkan pesaing dan masih dapat membuat keuntungan yang memuaskan. Wheelen dan Hunger 2006. 77 Strategi keunggulan biaya merupakan upaya perusahaan untuk menghasilkan keunggulan bersaing dengan cara mencapai biaya terendah di industri. Fokus perusahaan menerapkan strategi keunggulan biaya adalah pada kontrol biaya yang ketat dan efisiensi di semua bidang operasi Porter, 1980. Strategi keunggulan biaya cost leadership strategy diukur dengan penawaran produkjasa dalam wilayah yang luas, efisiensi operasi, penawaran harga yang bersaing untuk produkjasa, peramalan dan pertumbuhan pasar dalam penjualan.

8. Dimensi Penawaran Produk atau Jasa dalam Wilayah yang Luas